PARENTING
3 Tips Aman Vaksinasi Anak Saat New Normal, Bunda Perlu Tahu
Yuni Ayu Amida | HaiBunda
Senin, 27 Jul 2020 13:48 WIBImunisasi lengkap adalah salah satu cara untuk menjamin kesehatan anak, Bunda. Sayangnya, imunisasi lengkap ini kerap disepelekan oleh para orang tua.
Padahal, menurut WHO sekitar 1,5 juta anak mengalami kematian setiap tahunnya karena penyakit yang sebenarnya bisa dicegah dengan imunisasi. Penyakit tersebut di antaranya campak, gondongan, rubela, dan varisela, demikian disampaikan dr. Meta Melvina, Ketua Yayasan Bersatu Sehatkan Indonesia
"Kurangnya kesadaran orang tua dalam memahami manfaat dan pentingnya imunisasi secara lengkap untuk anak menjadi penyebab kurangnya cakupan vaksinasi," kata Meta, dalam acara #LengkapiVaksinasiAnak melalui webinar, Senin (27/7/2020).
Selain itu, beberapa penyebab lainnya dari sering tidak lengkapnya vaksinasi pada anak adalah karena orang tua takut akan efek samping, kurangnya pengetahuan soal manfaat vaksin, kurangnya informasi atau mendapat berita hoax. Dan terbaru saat ini adalah karena takut dengan COVID-19.
"Vaksinasi adalah upaya untuk mencegah penyakit. Kita semua takut akan Corona, tapi apa yang terjadi jika imunitas kita rendah? Kita bisa tertular penyakit lain yang juga berbahaya, jadi justru perlu kita lakukan imunisasi," ujar Meta.
Lebih lanjut, Meta mengatakan campak, gondongan, rubela, dan varisela merupakan jenis penyakit yang bisa berdampak serius dan umumnya menyerang anak-anak di usia sekolah dasar dan dapat memicu penyakit lain
yang berbahaya. Varisela misalnya, memiliki kemungkinan penularan sebesar 90 persen pada individu yang rentan.
"Jadi imunisasi perlu dilengkapi. Supaya kekebalan tubuh anak optimal dan terhindar dari virus tersebut. Karena nanti anak akan bersosialisasi dengan teman-temannya," ujar Meta.
Meta pun membagikan tips untuk para orang tua agar tetap bisa melengkapi vaksinasi anak dengan aman di tengah pandemi Corona.
1. Telemedicine atau booking di awal
Bunda tidak perlu khawatir melakukan vaksinasi di tengah pandemi, kata Meta saat ini banyak rumah sakit dan klinik yang sudah aman dan nyaman, karena fasilitas rumah sakit sudah menerapkan prosedur keamanan COVID-19.
"Contohnya, adanya layanan telemedicine atau sebelum datang telepon terlebih dahulu," ucapnya.
Di layanan ini nantinya Bunda akan ditanyakan perihal vaksin apa yang sudah diberikan atau yang belum diberikan pada anak. Jadinya saat nanti ke rumah sakit, sudah tahu anak akan divaksin apa.
2. Cari rumah sakit yang tepat
Banyak rumah sakit yang memisahkan antara pasien sehat yang akan vaksinasi dengan orang sakit yang akan berobat. Tak hanya itu, ada juga rumah sakit dan klinik yang memberikan rapid test terlebih dulu.
"Tapi sebenarnya asal dipisahkan pasien sehat dan pasien sakit, lalu dengan protokol COVID-19, pakai masker dan lainnya, juga sudah aman," tutur Meta.
3. Layanan vaksinasi di rumah dan drive thru
Bahkan saat ini ada beberapa rumah sakit atau klinik yang juga menyediakan layanan vaksinasi di rumah dan layanan vaksinasi drive-thru lho, Bunda.
"Jadi tidak perlu khawatir, dan bisa langsung tanyakan pada rumah sakit, klinik, atau dokter anak untuk mengetahui lebih lanjut mengenai layanan vaksin apa yang mereka punya," kata Meta.
Simak juga efek samping setelah vaksin selain demam dalam video ini:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Anak Terlambat Vaksin Rotavirus, Orang Tua Harus Bagaimana?
Bolehkah Anak Sakit Batuk Pilek Diimunisasi? Simak Kata IDAI
Vaksin yang Bisa Diberikan pada Bayi untuk Cegah Mycoplasma Pneumonia
Seberapa Penting Vaksin PCV Diberikan pada Anak?
TERPOPULER
Apa Itu Gangguan ADHD pada Dewasa yang Dialami Jungkook BTS? Ini 7 Gejalanya
Jangan Ucapkan 11 Kalimat Ini saat Menjawab Interview Kerja
5 Potret Anggun Dhini Aminarti dan Irish Bella saat Jadi Bridesmaid di Pernikahan Sahabat
5 Potret Hagia Anak Jessica Iskandar saat MPASI, Bikin Gemas saat Makan Buah Naga
Ini Alasan Pembagian Warisan Menurut Islam untuk Laki-laki Lebih Besar dari Perempuan
REKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Maskara Waterpoof dan Bikin Lentik Tahan Lama
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Obat Maag Cair yang Aman untuk Anak, Pilih yang Terbaik & Ampuh untuk Si Kecil
KinanREKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Loose Powder untuk Kulit Kering hingga Berminyak
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Obat Anak untuk Mengatasi Susah Buang Air Besar
Asri EdiyatiREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Skincare Anak 8 Tahun yang Aman dan Cara Memilihnya yang Tepat
Nadhifa FitrinaTERBARU DARI HAIBUNDA
5 Potret Anggun Dhini Aminarti dan Irish Bella saat Jadi Bridesmaid di Pernikahan Sahabat
Apa Itu Gangguan ADHD pada Dewasa yang Dialami Jungkook BTS? Ini 7 Gejalanya
5 Potret Hagia Anak Jessica Iskandar saat MPASI, Bikin Gemas saat Makan Buah Naga
Jangan Ucapkan 11 Kalimat Ini saat Menjawab Interview Kerja
Ini Alasan Pembagian Warisan Menurut Islam untuk Laki-laki Lebih Besar dari Perempuan
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Gaya Rhoma Irama Jadi Khatib Salat Jumat di Festival Musik Tuai Sorotan
-
Beautynesia
Maison Margiela Resmi Rilis Line 2, Bukan Fashion Tapi Kolaborasi Seni dan Budaya
-
Female Daily
Menenangkan hingga Menegangkan, Ini 4 Drama Korea Bulan September yang Layak Kamu Lirik!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Mommies Daily
Jangan Asal Download! Ini 7 Aplikasi Kids Mode yang Benar-benar Aman