Kenali 5 Tanda Anak Perlu Pakai Kacamata

Mata merupakan salah satu organ penting yang perlu dijaga kesehatannya. Tak hanya pada orang dewasa, gangguan penglihatan juga bisa terjadi pada anak-anak. Gangguan penglihatan yang tidak terdeteksi tentu bisa memengaruhi aktivitasnya baik di rumah maupun di sekolah. Bahkan, tak jarang masalah penglihatan berdampak pada fokus anak belajar sehingga nilainya menurun.

Saat hal ini terjadi, sebagai orang tua Bunda tentu perlu menyadari tanda-tanda masalah penglihatan yang muncul. Salah satu masalah penglihatan yang sering terjadi pada anak adalah mata minus. Oleh karena itu, Bunda perlu membantunya dengan kacamata. Melansir Hopkins Medicine, berikut 5 tanda anak perlu menggunakan kacamata.

1. Sering Mengusap Mata

Mengusap atau mengucek mata mungkin merupakan hal normal yang biasanya dilakukan saat debu atau kotoran tak sengaja memasuki mata. Namun, jika hal ini sering dilakukan anak berkali-kali, Bunda perlu curiga. Pasalnya mengusap mata secara berlebihan bisa menjadi salah satu tanda dari berbagai jenis masalah penglihatan mata, termasuk alergi.

2. Menyipitkan Mata

Menyipitkan mata merupakan tanda anak mengalami kelainan refraksi yang memengaruhi fokus matanya saat melihat gambar. Dengan disipitkan, mata biasanya akan meningkatkan fokusnya sehingga anak bisa melihat objek lebih jernih dan jelas.

3. Terlalu Dekat Melihat Objek

Salah satu tanda yang paling menonjol saat anak mengalami masalah penglihatan adalah saat ia melihat objek dengan jarak dekat. Misalnya duduk terlalu dekat dengan televisi atau mendekatkan buku dekat dengan mata saat membaca. Saat hal ini terjadi, anak bisa saja mengalami rabun jauh, yakni memiliki penglihatan buruk saat melihat objek dari kejauhan.

4.Mengeluh Sakit

Tanda-tanda anak mengalami masalah penglihatan bisa terlihat saat anak mulai mengeluh sakit. Umumnya, ia akan mengeluh sakit pada mata atau sakit kepala seperti pusing. Kedua keluhan ini terjadi biasanya karena anak terlalu memaksakan mata untuk meningkatkan fokus penglihatannya yang kabur.

5. Sulit Konsentrasi

Nilai jelek pada tugas anak terkadang tak sepenuhnya karena anak tidak mengerti pelajaran atau malas belajar. Sulit berkonsentrasi saat mengerjakan tugas sekolah karena masalah penglihatan mungkin bisa jadi alasannya. Saat belajar, anak tentu perlu menyesuaikan fokus visualnya dengan cepat dan akurat. Masalah penglihatan tentu akan mengganggu konsentrasinya sehingga ia kesulitan melihat objek pada komputer atau papan tulis.

Kelima tanda gangguan penglihatan tersebut perlu Bunda pahami. Jika anak mengalami hal tersebut, pastikan untuk segera memeriksakannya ke dokter mata atau optik untuk mengetahui apakah memang perlu bantuan kacamata atau tidak.

Untuk mendapatkan informasi seputar kesehatan mata, saat ini GrabHealth bersama Good Doctor memiliki layanan konsultasi khusus untuk mata dan spesialis anak. Melalui layanan ini, Bunda bisa berkonsultasi terkait keluhan masalah penglihatan pada anak. Melalui layanan GrabHealth, Bunda juga bisa membeli vitamin serta obat-obatan yang bisa menunjang kesehatan mata anak.