
parenting
Kualitas Pelayanan Kesehatan Erat Kaitannya dengan Tumbuh Kembang Anak, Lho
HaiBunda
Selasa, 12 Jan 2021 17:37 WIB

Di tengah pandemi COVID-19, membuat pemerintah, penyelenggara kesehatan, hingga publik hanya berfokus pada penyakit dari virus tersebut. Menurut dokter kesehatan masyarakat dan direktur Roche Indonesia Dr.Ait-Allah Mejri, pemerintah dan para penyelenggara fasilitas kesehatan seharusnya tidak boleh lalai.
Mejri mengatakan ada isu besar lainnya seperti penyakit lain yang tidak bisa diabaikan. "Meski sedang pandemi COVID-19, pemerintah dan para penyelenggara fasilitas kesehatan tak boleh lalai dengan isu besar, penyakit lainnya," ujar Mejri,
"Entah itu penyakit menular lainnya, atau penyakit tidak menular seperti kanker, sistemik, dan transplan," katanya di Diskusi Publik 3 Reformasi Fundamental Sistem Kesehatan Nasional: Suara Publik, baru-baru ini via Zoom.
Kata Mejri, dengan melihat kondisi yang seperti sekarang ini. Mau tidak mau, semua pihak menerima serta mengatasi kenyataan pada pelayanan kesehatan yang bisa dibilang tidak berkelanjutan ini.
"Jika kita bekerjasama dalam sistem perawatan kesehatan yang lebih tangguh, dan pencegahan wabah yang lebih efektif maka tidak ada masalah ekonomi," ujar Mejri.
Terlepas dari masalah tersebut, salah satu perhatian kita semua, terutama para orang tua adalah kesehatan anak. Ya, Komisioner KPAI bidang Pengasuhan Rita Pranawati mengatakan kualitas pelayanan kesehatan erat kaitannya dengan tumbuh kembang anak.
Rita Pranawati mengatakan bahwa negara harusnya memang hadir untuk menyelenggarakan kesehatan, agar anak bisa memperoleh derajat kesehatan yang optimal sejak dalam kandungan.
"Praktik yang ada, outcome yang ada adalah isu stunting yang hari ini masih ada dan ini tentu sangat berurusan dengan pelayanan dasar," ujar Rita di kesempatan yang sama.
"Kita juga tahu angka kematian bayi dan balita juga masih tinggi, SDGs (sustainable development goals) tidak tercapai adalah cerminan dari bentuk pelayanan dasar yang belum optimal, meskipun juga ada unsur kebiasaan hidup sehat dan bersih yang belum optimal," kata Rita.
Baca kelanjutannya di halaman berikut ya, Bunda.
Simak juga ulasan dokter soal mempersiapkan diri ketika ingin memiliki anak:
Pelayanan kesehatan anak sebagai modal dasar
Kualitas Pelayanan Kesehatan Erat Kaitannya dengan Tumbuh Kembang Anak/ Foto: Getty Images/iStockphoto/RyanKing999
Selain itu, menurut Rita, rujukan terhadap pelayanan dasar itu sangat fluktuatif, belum semua masyarakat belum mendapatkan akses yang setara. Laporan-laporan di (daerah) 3T, di kepulauan itu juga tidak mudah untuk mendapatkan layanan akses terhadap pelayanan dasar, baik dari imunisasi, pemeriksaan.
"Apalagi anak itu kan fundamental kehidupan, kesehatan generasi yang akan datang. Ini menjadi hal yang penting," kata Rita.
Kemudian terkait bagaimana terkait akses pembiayaan dan seterusnya. Rita menganggap ini menjadi situasi yang tidak mudah terutama untuk kelas ekonomi menengah ke bawah. Kalau kemudian iuran BPJS dinaikkan, ketidakmampuan masyarakat misalnya satu anak yang sakit harus membayar keseluruhan. Itu menjadi hal-hal yang tidak mudah.
Belum lagi ada obat-obat yang tidak di-cover, Bunda. Menurut Rita, pemenuhan hak kebutuhan dasar itu menjadi yang penting, karena setiap anak hakikatnya berhak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dasar sejak di dalam kandungan, kemudian haknya dipenuhi termasuk imunisasi di 1000 kelahiran itu menjadi penting sebagai fondasi awal dari sumber daya manusia termasuk kesehatannya.
"Jadi, secara umum harus ada upaya-uaya peningkatan pelayanan kesehatan dasar. SDGs tercapai untuk kemudian menjadi kebutuhan pelayanan dasar sejak anak dalam kandungan menjadi sangat penting. Akses di semua kalangan penting, terutama di fasilitas kesehatan pemerintah," ucap Rita.
"Di undang-undang perlindungan anak itu kan ada kewajiban pemerintah daerah. Ini yang menurut saya, untuk isu anak, pemerintah daerah ini belum optimal saya kira untuk isu anak yang termasuk di dalamnya isu kesehatan. Ini yang saya kira menjadi penting karena sebagai modal dasar," tuturnya.
Baca Juga : 5 Tips Atasi Anak Balita Suka Makan Berlebihan |
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Cek Berat Badan Ideal Anak Usia 0-5 Tahun, Si Kecil Sudah Sesuai?

Parenting
5 Cara Menghilangkan Cegukan pada Bayi, Bunda Perlu Tahu

Parenting
9 Gejala Demam Berdarah pada Anak, Bunda Perlu Tahu

Parenting
7 Gejala Bayi dan Balita Sakit, Perlu Bunda Waspadai

Parenting
Penyebab dan Dampak Stunting pada Anak, Bunda Perlu Tahu

Parenting
Kotoran Telinga Anak Mengeras, Bagaimana Cara Membersihkannya?
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda