PARENTING
Penyebab dan Cara Mengatasi Anak yang Susah Tidur, Bunda Perlu Tahu
Erni Meilina | HaiBunda
Sabtu, 16 Jan 2021 11:30 WIBUntuk seorang anak, tidur di malam hari pada tepat waktu akan membantu tumbuh kembang sang anak. Namun, ada beberapa anak yang mengalami susah tidur atau gangguan tidur, Bunda. Anak Bunda salah satunya? Gangguan tidur ini akan membuat si kecil terjaga untuk waktu yang lama di malam hari dan menjadikannya tak bersemangat dan sulit untuk fokus karena waktu istirahatnya yang kurang, lho.
Susah tidur pada anak selalu menjadi tantangan yang harus dihadapi oleh para Bunda. Anak yang susah tidur adalah salah satu masalah umum yang terjadi pada anak. Tapi, masalah umum seperti ini nyatanya masih sulit lho diatasi oleh para Bunda di luar sana. Untuk itu, penting bagi Bunda untuk selalu memperhatikan jadwal tidur si kecil sebaik dan sedini mungkin. Jangan biasakan anak begadang ya, Bun karena akan berpengaruh juga pada kesehatan si kecil melawan penyakit.
Anak-anak serta remaja membutuhkan setidaknya sembilan jam untuk tidur setiap malamnya. Masalah tidur dan kurang tidur dapat berdampak negatif pada kinerja anak di sekolah, selama kegiatan ekstrakurikuler, dan dalam hubungan sosial. Bahkan tak jarang kurang tidur dapat menyebabkan kecelakaan dan cedera, adanya masalah perilaku, perubahan suasana hati, daya ingat, konsentrasi dan belajar, kinerja yang tidak maksimal, respon yang terlambat, serta anak yang sering begadang atau kurang tidur lebih sering mengalami obesitas karena makan yang berlebihan.
Lalu, apa sih penyebab anak susah tidur? Dikutip dari Kids Health, berikut penyebab anak susah tidur.
Ketakutan waktu tidur
Bagi anak-anak, rasa takut atau khawatir sebelum tidur adalah salah satu alasan utama sulit tidur. Seorang anak mungkin takut pada kegelapan atau mungkin tidak suka sendirian. Jika si kecil memiliki imajinasi yang baik, dia mungkin mendengar suara-suara di malam hari dan takut akan hal yang terburuk , bahkan ketika itu hanya kucing peliharaan yang berjalan di lorong.
Seiring bertambahnya usia, ketakutan ini biasanya memudar, Bun. Sampai mereka ada ditahap ini, pastikan kamar si kecil membuatnya merasa rileks dan damai. Lihatlah ke sekeliling kamar, adakah hal-hal yang dapat Si Kecil merasa nyaman? Jika tidak, tambahkan beberapa barang seperti mainan kesukaannya yang dapat menemaninya tidur sehingga tidak merasa sendiri.
Mimpi buruk
Apakah akhir-akhir ini si kecil mengalami mimpi buruk? Terkadang memang sulit untuk tidur saat si kecil takut karena mengalami mimpi menakutkan yang terasa terlalu nyata. Jika ketakutan akan mimpi buruk membuat si kecil tetap terjaga, cobalah untuk berbicara dengan si kecil dan menenangkannya. Kadang-kadang berbicara tentang mimpi buruk si kecil berhenti mengalami mimpi buruk.
Ngomong-ngomong, anak-anak mengalami lebih banyak mimpi buruk ketika mereka menonton acara TV atau film yang menakutkan dan penuh kekerasan atau membaca buku cerita yang menakutkan sebelum tidur. Daripada melakukan hal-hal seperti itu, cobalah ajak si kecil untuk memikirkan pikiran yang baik sebelum tidur. Bayangkan tempat atau aktivitas favorit si kecil. Membaca buku yang menenangkan sebelum tidur atau memainkan musik yang menenangkan dapat membantu untuk mendapatkan mimpi indah.
Untuk mengetahui penyebab lainnya mengenai anak yang susah tidur, BACA HALAMAN BERIKUTNYA.
Simak juga penyebab anak tidur ngorok dalam video berikut:

Penyebab anak susah tidur