
parenting
Beragam Manfaat Mainan Anak Tradisional untuk Kesehatan Si Kecil
HaiBunda
Rabu, 17 Mar 2021 14:32 WIB

Bermain adalah kebahagiaan anak-anak. Selain menyenangkan, ternyata bermain juga memiliki manfaat untuk menstimulasi tumbuh kembangnya. Terlebih mainan anak zaman sekarang banyak yang sudah dirancang sedemikian rupa untuk perkembangan fisik maupun kecerdasan anak, Bun.
Kendati demikian, jangan salah. Permainan tradisional pun tak kalah bermanfaat untuk anak, lho. Kira-kira apa saja ya Bunda, permainan tradisional yang bermanfaat untuk kesehatan Si Kecil? Mari simak bersama-sama di bawah ini, Bunda.
Bermain Karet atau Lompat Tali
Gerakan pada main karet dan lompat tali bermanfaat untuk menguatkan otot dan tulang tubuh. Saat melompati karet, otot-otot dan tulang di kaki-kakinya akan terlatih. Sementara untuk pemegang karet atau pemutar tali, otot-otot yang terlatih adalah otot bagian atas tubuh.
"Semua putaran terlihat berasal dari pergelangan dan tangan, tapi sebenarnya membutuhkan lengan dan bahu atas untuk mengendalikan dan menstabilkan tali," ungkap Michele Olson, profesor Ilmu olahraga di Huntingdon College, seperti dilansir detikcom.
Layang-layang
Saat akan menerbangkan layang-layang, dia perlu berlari untuk membuat layang-layangnya terbang terbawa angin. Dari berlari ini, Si Kecil mendapatkan berbagai manfaat sekaligus seperti terjaganya kesehatan persendian tubuh, kesehatan jantung, mengurangi stres, dan meningkatkan staminanya.
Bermain Kelereng
Manfaat bermain kelereng atau gundu di antaranya adalah untuk mengasah kemampuan motorik halus dan kasar, terutama saat dia harus menyentil kelerengnya. Selain itu juga permainan anak ini akan mengasah fokus, koordinasi visual dan konsentrasinya. Bermain kelereng juga meningkatkan kemampuan kognitif Si Kecil karena dia perlu memikirkan strategi dalam memenangkan permainan.
Egrang
Bermain egrang tentu saja membutuhkan keseimbangan yang tinggi. Dengan sering bermain egrang maka Si Kecil akan lebih terlatih keseimbangannya. Selain itu, tubuhnya juga akan lebih aktif bergerak, dan ini akan sangat bermanfaat bagi kesehatannya.
Lalu selain menjaga kesehatan, apakah mainan anak tradisional ini memiliki manfaat lainnya untuk Si Kecil? Cek jawabannya di halaman berikut, Bunda.
Pilih mainan anak tidak bisa sembarangan, Bunda. Simak tips memilih mainan sesuai usia, dalam video berikut:
PENTING: ANAK-ANAK BISA BELAJAR DARI BERMAIN
Ilustrasi bermain lompat tali
Bermain adalah bagian terpenting dari kehidupan anak, karena dari beragam permainan anak ia akan lebih banyak belajar untuk jadi kreatif dan juga berinteraksi sosial. “Bermain adalah cara anak-anak belajar”, ucap Dr. Tiff Jumaily, dokter anak dari Integrative Pediatrics and Medicine Studio City, Los Angeles, yang dikutip dari Healthline. Nah, selain bisa untuk belajar, apa sajakah manfaat dari bermain? Yuk simak lengkapnya berikut ini ya, Bunda.
Manfaat Kognitif
Bermain meningkatkan perkembangan kesehatan dan kemampuan berpikir kritis pada anak. Bermain dapat memperkuat ingatan, membantunya memahami sebab-akibat, mengeksplorasi dunia, serta peran dirinya di sana.
Anak-anak belajar memahami hubungan atas satu dan lain hal melalui permainan. Dengan bermain, mereka belajar menggunakan firasatnya serta memancing rasa ingin tahu dan eksplorasinya, kedua kemampuan ini adalah dasar dari perkembangan intelektual dan proses kognitif.
Manfaat Fisik
Manfaat secara fisik dari bermain tentunya sangat banyak dan tidak terhitung. Sebut saja di antaranya melatih kemampuan motoriknya baik motorik kasar maupun motorik halus, kegiatan fisik yang membuat anak bergerak seperti berolah raga, baik untuk jantung, kekuatan otot, tulang, melatih keseimbangan, dan lain-lain.
Manfaat Sosial
Tentu dengan bermain bersama teman-temannya, Si Kecil akan lebih terlatih jiwa sosialnya. Dengan bermain, ia jadi lebih tahu bagaimana caranya berinteraksi dengan orang lain, belajar mengenai peraturan dan ekspektasi sosial, serta memberinya kesempatan untuk bisa berbagi pemikiran, belajar mendengarkan, serta berkompromi.
Manfaat Emosional
Terakhir, dengan bermain maka Si Kecil akan belajar untuk bisa mengenali, memproses dan mengendalikan emosinya sendiri. Misalnya saat kalah dalam bermain, maka Si Kecil akan belajar untuk memproses rasa sedih, marah dan rasa kehilangan yang dia rasakan. Selain itu, bermain juga dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kesadaran akan karakter atau identitas dirinya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
7 Manfaat Anak Bermain Pretend Play yang Jarang Disadari Orang Tua

Parenting
Kegiatan Bermain Bisa Kurangi Stres Anak di Sekolah? Begini Faktanya Bun

Parenting
4 Manfaat & Cara Bermain Sudoku yang Bisa Diperkenalkan ke Anak

Parenting
5 Permainan yang Bikin Balita Belajar Mendengarkan Bunda

Parenting
Tawa Jusuf Kalla Temani Cucu Melawan Zombi di Trans Studio Cibubur


14 Foto
Parenting
Siapa Bilang 'Kids Jaman Now' Nggak Suka Permainan Tradisional?
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda