Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Serunya Bermain 5 Alat Musik Tradisional di Rumah, Mana Favorit Si Kecil?

Nanie Wardhani   |   HaiBunda

Kamis, 22 Apr 2021 17:07 WIB

Bamboo flute on a dark background
Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Gopal Krishna

Anak-anak masih sekolah dari rumah ya, Bunda? Hal itu tentunya membuat kesempatan mereka mengeksplorasi banyak hal jadi terhambat. 

Kesempatan untuk mempelajari banyak hal di luar rumah jadi terbatas setelah setahun pandemi melanda Indonesia. Belum lagi rasa bosan yang menghinggapi Bunda dan anak-anak karena hanya menghabiskan waktu di rumah saja. 

Sebenarnya, banyak cara asyik yang bisa dilakukan untuk mengusir kebosanan tersebut, salah satunya adalah dengan belajar bermain alat musik tradisional.

Selain dapat menghilangkan penat dan rasa bosan, belajar alat musik tradisional bersama juga akan menambah keakraban antara Bunda dan Si Kecil. Bunda juga dapat mengajarkan Si Kecil tentang kecintaan terhadap budaya tradisional khas Indonesia yang perlu dijaga.

Belajar memainkan alat musik tradisional juga bisa dilakukan sebagai media untuk melatih saraf motorik pada anak. Beberapa alat musik yang bisa dipelajari untuk di mainkan, seperti :

1. Angklung

Merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Jawa Barat. Angklung juga sudah mendunia dan telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia kategori 'Tak Benda sejak November 2010' lalu. Alat musik ini terbuat dari bilah-bilah bambu yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat menghasilkan suara yang khas pada saat digoyangkan atau digetarkan.

Angklung bisa dimainkan oleh banyak orang karena satu angklung biasanya mewakili satu tangga nada saja. Nah, dengan begitu bunda bisa mengajak Si Kecil untuk ikut belajar bermain angklung. Ajak juga ayah untuk menambah semarak pembelajaran.

2. Seruling

Tidak hanya di Indonesia, beberapa negara lain di dunia juga menjadikan seruling sebagai alat musik tradisional, terutama negara-negara di Asia. Seruling tradisional terbuat dari batang bambu yang dilubangi sebagai tempat keluar masuknya udara untuk menghasilkan bunyi. Cara memainkan seruling tentu saja dengan ditiup.

Bila Bunda tidak ingin menggunakan seruling berbahan dasar bambu, kini sudah banyak seruling dengan bahan material lainnya. Versi lain dari seruling ini adalah recorder yang bisa bunda dapatkan di toko alat-alat musik konvensional.

Tidak hanya dua jenis alat musik tradisional di atas saja yang Bunda bisa perkenalkan pada Si Kecil, masih ada beberapa jenis lainnya, bisa Bunda cek di halaman berikut ya.

Simak juga yuk ide membuat permainan kreatif seperti dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




ALAT MUSIK TABUH TRADISIONAL YANG SERU DIMAINKAN BERSAMA SI KECIL

Beautiful toddler sitting on the blanket playing xylophone smiling at kindergarten

Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Semakin seru cara bermain alat musiknya, tentu semakin bersemangat Si Kecil untuk memainkannya, Bunda. Berikut ada tiga jenis alat musik tradisional yang dimainkan dengan cara ditabuh atau dipukul, dan bisa dipastikan Si Kecil pasti senang bermain musik dengan cara ini.

3. Gambang

Gambang adalah alat musik tradisional yang merupakan salah satu bagian dari gamelan. Gambang terdiri dari susunan bilah-bilah kayu atau bambu berjumlah 18 buah yang diletakkan di rak resonator.

Bilah ini disusun berjajar dari yang paling kecil hingga terbesar untuk menghasilkan nada bervariasi. Fungsi gambang untuk pemangku lagu, memperindah lagu dengan cengkok, dan pembuka gending-gending gambang. Alat ini dipukul dengan tabuh. Gambang merupakan alat musik yang cukup populer, terutama dalam masyarakat Betawi yang memiliki alat musik tradisional khas yang disebut dengan gambang kromong.

Bunda bisa mengajarkan Si Kecil untuk menabuh gambang. Gambang versi mini untuk anak-anak banyak dijual di pasaran, sehingga bunda tidak perlu repot-repot membeli gambang dengan ukuran aslinya.

4. Gendang

Alat musik tradisional yang dapat dipelajari di rumah berikutnya adalah gendang. Bentuknya menyerupai tabung dengan kedua sisi ditutup dengan kulit. Cara memainkannya adalah dengan memukul kulit di kedua sisinya sehingga menghasilkan bunyi yang merdu.

Bila tidak menggunakan gendang sungguhan, Bunda dapat menggantinya dengan gendang sederhana buatan sendiri. Yaitu dengan bahan kaleng bekas dan karet dari ban bekas sebagai pengganti kulitnya. Jangan lupa minta bantuan Ayah untuk membuatkannya ya, Bunda.

5. Rebana

Rebana atau dalam bahasa Jawa biasa disebut dengan terbangan, yang merupakan salah satu alat musik tradisional berasal dari Timur Tengah. rebana biasa digunakan sebagai sarana syiar agama Islam untuk mengiringi salawat.

Rebana berbentuk bundar dan pipih, sama seperti gendang, rebana juga menggunakan kulit di salah satu sisinya untuk dipukul atau ditepuk untuk menghasilkan suara. Bermain rebana cukup mudah, Bunda dan Si Kecil pasti dapat memainkannya dengan kompak.

Nah, itulah Bunda beberapa alat musik tradisional yang dapat dimainkan bersama Si Kecil selama di rumah saja. Jangan lupa, cek tutorialnya juga lewat video-video yang ada, seperti pada YouTube agar pembelajaran lebih lancar lagi.


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda