
parenting
Si Kecil Susah Makan tapi Suka Ngemil? Coba Tips & Trik Ini, Bun!
HaiBunda
Minggu, 20 Jun 2021 12:27 WIB

Menghadapi situasi anak susah makan atau bahkan menolak untuk makan memang bukan hal mudah bagi orang tua. Susah makan pada umumnya normal terjadi pada anak-anak dan disebabkan oleh berbagai faktor seperti tidak mood mengunyah makanan atau memfavoritkan makanan tertentu.
Melansir Healthline, ketertarikan anak terhadap dunia sekitar juga dapat berdampak pada berkurangnya nafsu makan. Bahkan, pertumbuhan yang sangat cepat di tahun pertama si kecil membuat penambahan berat badan lebih lambat dan membuatnya cenderung makan dalam porsi lebih kecil.
Jika hal ini terjadi, jangan dulu khawatir ya Bunda. Dilansir Healthline, Bunda bisa sontek cara untuk mengatasi anak susah yang makan seperti berikut ini.
1. Ajak Anak Menyiapkan Makanan
Anak-anak umumnya senang melakukan eksplorasi terhadap hal baru di sekitarnya. Agar si kecil mau dan semangat makan, Bunda bisa mengajaknya bereksplorasi untuk menyiapkan makanannya sendiri.
Bawalah si kecil ke dapur dan ajak ia mengaduk, menuang hingga memilih makanannya sendiri. Tawarkan beberapa pilihan kepada si kecil seperti, 'mau stroberi atau pisang?' atau 'mau pakai piring biru atau hijau?' Ini tentunya akan meningkatkan mood si kecil untuk makan.
2. Perkenalkan Makanan Baru
Memperkenalkan makanan baru bisa jadi cara lain mengatasi anak yang sulit makan. Pasalnya, usia anak-anak akan suka dengan hal-hal baru, termasuk makanan. Penelitian juga menunjukkan bahwa anak-anak mungkin membutuhkan sebanyak 15 makanan baru sebelum bisa menerima makanan tersebut. Inilah sebabnya Bunda tidak boleh menyerah, bahkan jika anak berulang kali menolak makanan tertentu.
Namun, pastikan Bunda selalu berikan makanan sehat untuk si kecil seperti sayur atau buah-buahan yang belum pernah ia makan. Selain itu, Bunda juga bisa olah makanan tersebut menjadi makanan yang digemari anak-anak. Adapun untuk anak usia 6 bulan, Bunda dapat kreasikan berbagai jenis puree buah atau sayur. Sementara untuk usia 8 bulan, Bunda dapat beri Si Kecil aneka finger foods berupa sayur atau buah yang dipotong kecil-kecil. Jika Si Kecil sudah memasuki usia 1 tahun, cobalah untuk buat kreasi nasi tim, omelette, pancake atau pudding.
3. Buat Makanan Lebih Menarik
Beberapa anak mungkin terganggu dengan tekstur atau penampilan makanan tertentu. Oleh karena itu, penting bagi Bunda untuk menyulapnya menjadi terlihat menarik sehingga si kecil mau mencobanya. Misalnya, Bunda bisa menambahkan beberapa daun bayam atau kangkung ke smoothie favoritnya, atau cincang paprika dan wortel untuk ditambahkan sup.
Cara lain untuk membuat makanan terlihat lebih menggugah selera anak adalah dengan menyajikannya dengan cara yang menyenangkan dan kreatif. Salah satunya dengan memotong sayuran dengan pemotong berbentuk boneka, bintang atau bunga. Ini tentunya akan membuat anak lebih bersemangat untuk makan.
4. Beri Hadiah
Memberikan si kecil hadiah bisa jadi solusi lain agar ia mau makan. Namun, sebaiknya Bunda jangan menjanjikannya hadiah berupa camilan tidak sehat seperti es krim, soda, coklat dan lainnya.
Para ahli menyarankan bahwa menggunakan hadiah non-makanan untuk mendorong penerimaan makanan adalah yang terbaik. Bunda bisa coba dengan memberi si kecil hadiah berupa pujian, stiker, pensil atau waktu bermain ekstra. Bunda juga bisa membiarkan si kecil memilih permainan favoritnya setelah ia makan.
5. Beri Camilan Sehat
Anak-anak tentu sangat doyan ngemil makanan yang kurang sehat seperti permen, coklat dan lainnya. Padahal, makanan tersebut tinggi akan gula dan dapat membuat si kecil merasa kenyang sehingga ia tak mau makan makanan sehat. Selain itu, makanan yang tinggi gula juga dapat berdampak bagi kesehatan giginya.
Jika si kecil doyan ngemil, Bunda bisa siasati dengan berikan camilan sehat seperti buah, biskuit atau sayur dengan waktu konsisten setiap 2-3 jam sepanjang hari. Camilan yang sehat dan bernutrisi tentunya juga dapat membantu tumbuh dan kembang si kecil.
Bunda juga bisa memancing nafsu makan si kecil dengan memberinya camilan renyah yang dijamin aman dan menyehatkan, seperti Milna Rice Crackers. Terbuat dari beras dengan tinggi nutrisi, Milna Rice Crackers tentunya dapat jadi solusi camilan sehat bagi si kecil. Milna Rice Crackers mengandung zat besi dan zink yang baik bagi tubuh dan bebas gluten sehingga aman dikonsumsi si kecil.
Selain kaya akan nutrisi, Milna Rice Crackers juga punya bentuk yang dapat membantu menstimulasi pertumbuhan motorik si kecil. Bukan hanya itu saja Bunda, Milna Rice Crackers juga memiliki tiga varian rasa yakni, Apple Orange, Sweet Potato Carrot dan Banana Berries yang tentunya disukai anak-anak.
Simak juga cara mengatasi anak GTM dari dokter dan psikolog dalam di bawah ini:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Peran Zat Besi dalam Perkembangan Otak untuk Hasilkan Anak Cerdas, Bunda Wajib Tahu

Parenting
Singkong hingga Belalang Bisa Jadi Menu Alternatif Makan Bergizi Gratis

Parenting
Alasan Lemak Wajib Ada di MPASI, Dorong Perkembangan Otak Bayi

Parenting
Bunda, Perhatikan Asupan Nutrisi Anak Saat Pandemi Corona

Parenting
Bolehkah Mengandalkan Suplemen untuk Tambah Nafsu Makan Anak?


10 Foto
Parenting
Ekspresi Lucu dan Menggemaskan Anak-anak Saat Makan Es Krim
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda