Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Cerita Anak Islami Mengenai Manfaat Nilai Kejujuran, Bikin Adem Bun!

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Selasa, 31 Aug 2021 19:36 WIB

Ilustrasi anak membaca
Ilustrasi anak membaca/Foto: Getty Images/iStockphoto/Yamtono_Sardi
Jakarta -

Menjadi orang tua tentu bukanlah perkara mudah, terlebih dalam pendidikan sang anak. Tentunya setiap orang tua ingin anaknya tumbuh menjadi pribadi yang sehat, baik, jujur, teladan, dan segala sifat baik lainnya.

Di sisi lain, anak kecil menyukai segala sesuatu dalam bentuk dongeng atau pun cerita. Salah satu cerita dengan nilai terbaik adalah cerita anak Islami karena selalu memiliki hikmah tersendiri.

Cerita ini baiknya dilantunkan sebelum Si Kecil tidur. Biarkan cerita ini berjalan sebagai sebuah pengantar tidur dan biarkan anak mengambil sendiri hikmah dari cerita tersebut.

Wanita Batak Cerai dari Bule KayaFoto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

Ini bisa menjadi momen keluarga yang bagus dan membuat anak jadi makin bijak dalam menentukan sikapnya. Berikut terdapat cerita anak islami tentang kejujuran yang bisa Bunda bawakan menjelang tidur:

Dikisahkan terdapat seorang anak kecil pergi untuk menuntut ilmu. Sebelum ia memulai perjalanan, ibunya berpesan untuk tidak pernah berbohong, "Anakku, jangan sekali-kali kau berdusta karena kejujuran akan selalu membawamu pada keselamatan meski awalnya terlihat seperti akan membinasakanmu."

Si anak memegang erat pesan ibunya agar tidak berbohong kemudian memulaii perjalanan. Di tengah jalan ia bertemu dengan segerombolan perampok yang mendodongkan senjata kepadanya.

"Hei anak kecil, apa kau membawa uang?" tanya mereka. 

Dalam hati anak kecil itu merasa takut tapi ia tetap berusaha jujur. Si perampok merasa tidak yakin, ia menanyai kembali si anak kecil,"Benarkah kau membawa uang? Setiap orang yang kami tanyai selalu menjawab tidak dan akhirnya kami rampas hartanya."

Para perampok itu berusaha menakut-nakuti si anak kecil pengembara. Si anak kecil tetap mengiyakan pertanyaan perampok dan mereka tertawa-tawa, tidak mau percaya terdapat anak kecil lusuh yang mengaku membawa uang di depan para perampok bersenjata.

"Jangan menghina kami dasar anak kecil. Siapa yang menyuruhmu?" Anak kecil itu menggeleng dan menunjukkan sedikit dari uang yang dibawanya.

"Kenapa kamu berkata jujur? Tidak takutkah kamu uangmu kami ambil?" tanya si pemimpin perampok yang kini bertambah kebingungan.

"Kata ibuku jangan pernah berbohong, karena kejujuran pasti akan menyelamatkanku, dan aku pasti tahu itu terjadi," kata anak kecil dengan polosnya.

"Aku selama ini sama sekali tidak pernah merasakan takut jika Allah murka karena aku merampok orang lain, aku berterima kasih padamu anak kecil, sungguh kau adalah peringatan yang sangat keras untukku," ujar si Pemimpin perampok itu yang kemudian menangis dan meletakkan senjatanya.

Ia dan komplotan perampoknya bahkan bertaubat kepada Allah setelah bertemu si anak kecil itu.

Kejujuran adalah akhlak yang baik, jadi cerita di atas tidak hanya membawa tentang kejujuran, tapi juga termasuk cerita anak islami tentang akhlak baik. Semoga dengan dibacakannya cerita anak islami, sang anak bisa tumbuh bersama hikmah yang terkandung di dalamnya. (PK)

Simak juga video berikut mengenai resep kue apem jawa yang menjadi panganan khas kala Tahun Baru Islam.

[Gambas:Video Haibunda]



(ziz/ziz)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda