Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Pentingnya Baca Label Pangan di Bungkus Makanan, Cegah Anak Kekurangan Nutrisi

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Senin, 06 Dec 2021 21:15 WIB

Tak hanya dari keluarga, Noah juga mendapatkan ucapan ulang tahun serta doa dari rekan artis BCL maupun mendiang Ashraf di Instagram. (Foto: Instagram @bclsinclair)
Ilustrasi wanita belanja/ Foto: Getty Images/Kanawa_Studio

Sebagai bunda, pasti kita tahu yang terbaik untuk anak kita. Namun, kita juga perlu mengetahui apa yang mereka konsumsi untuk memastikan nutrisi yang mendukung tumbuh kembangnya. Salah satunya dengan membaca dengan teliti label pangan olahan.

Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Konsumen Badan POM, Dra.Indriemayatie Asri Gani, Apt, menjelaskan bahwa label pangan olahan itu, menurut BPOM, adalah berbentuk gambar selanjutnya ada tulisan, ataupun ada kombinasi keduanya. Atau bisa juga bentuk lain yang terdapat pada label, dapat dimasukkan ke dalam atau ditempel pada, ataupun bagian pada kemasan.

"Dalam hal ini untuk peraturannya, kami mengacu ke UU No.18 Tahun 2012 tentang Pangan, di pasal 96 terdapat label pangan olahan, di pasal 98, 99," kata Indrie, di acara KRAFT #KejuAsliCheck via Zoom, baru-baru ini.

Untuk hal ini, BPOM telah menerbitkan peraturan dalam hal ini No.31 Tahun 2018, tentang Label Pangan serta Pedoman Tetap Pangan Olahan. Label ditampilkan secara tegas, diletakkan secara teratur, yang penting menggunakan Bahasa Indonesia, Bunda.

"Terkait hal tersebut, pada produk pangan olahan terdapat nama produk, daftar nama bahan atau komposisi pada label, berat bersih (pangan padatan), isi bersih (pangan cair), selanjutnya ada alamat yang memproduksi, yang mengimpor, ada label halal, ada tanggal kode produksi, kedaluwarsa, izin edar," ujar Indrie.

Indrie menegaskan bahwa Bunda perlu memastikan komposisi produk tersebut harus sesuai dengan identitas bahan pangan olahan tersebut. Maksudnya, dalam daftar bahan pangan olahan terdapat komposisi yang memang sesuai dengan yang dipakai dan diurutkan dari bahan baku yang terbesar, diikuti sampai yang terkecil.

BPOM pun sangat mengapresiasi setiap pelaku usaha ataupun masyarakat yang secara sukarela yang berinisiatif untuk memberikan edukasi masyarakat tentang keamanan pangan termasuk dalam hal ini, tentang label pangan olahan.

"Kami berharap masyarakat sebagai konsumen, dapat mengetahui label pangan label, dapat membaca label, betapa pentingnya tentang membaca label pangan olahan, agar mengetahui produk yang dibelinya itu sesuai dengan kebutuhan nutrisi anak."

"Jadilah konsumen yang cerdas, dengan cek kemasan, cek label, cek izin edar, cek kedaluwarsa," tuturnya.

Di kesempatan yang sama, Bunga Citra Lestari dan ahli gizi Rita Ramayulis mengungkapkan pentingnya membaca label pangan untuk penuhi nutrisi anak. Simak penjelasannya di halaman berikut.

Simak juga video kunci cegah stunting melalui video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]




PENTINGNYA BACA LABEL PANGAN GUNA PENUHI NUTRISI ANAK

Tak hanya dari keluarga, Noah juga mendapatkan ucapan ulang tahun serta doa dari rekan artis BCL maupun mendiang Ashraf di Instagram. (Foto: Instagram @bclsinclair)

BCL dan Noah/ Foto: instagram

Di acara yang sama, Bunga Citra Lestari mengungkap bahwa dirinya sejak menjadi seorang bunda, ia lebih peduli dan sadar akan pemenuhan nutrisi anaknya. Salah satu yang ia lakukan adalah membaca label pangan.

"Penting banget ya menurutku karena kita kan harus tahu kandungan apa yang kita kasih ke anak-anak kita. Kalau enggak cek label pangannya apa yang kita tahu yang kita kasih ke anak."

"Mostly, ibu-ibu kan tanggungjawab atas makanan yang dibuat, makanan yang dikonsumsi. Mereka (anak-anak) belum bisa pilih apa yang terbaik buat mereka, kita yang pilih. Pastikan anak-anak ini punya nutrisi yang tepat. Baca label pangan juga tidak rumit," kata ibunda dari Noah Sinclair ini.

Menurut Bunga Citra Lestari, semua bunda pasti tahu yang terbaik untuk anaknya, cuma kita memang harus lebih teliti saja.

Pembacaan label pangan ini juga berkaitan erat dengan nutrisi yang diberikan pada anak. Seperti yang Bunda tahu, nutrisi untuk pertumbuhan anak sangat penting karena pertumbuhan dan perkembangan bersifat irreversible, tak bisa diulang lagi, Bunda.

Untuk itu ahli gizi Rita Ramayulis mengingatkan bahwa terutama anak di usia 0-2 tahun, pertumbuhan otaknya mencapai 70 persen orang dewasa, berat badan setengah dari orang dewasa.

Ada dua fase pertumbuhan dan perkembangan tercepat dalam hidup manusia. Pertama adalah 1.000 hari pertama, kedua adalah saat memasuki usia remaja. Dan itu masih disiapkan sejak awal.

"Untuk itu tidak bisa sembarangan memberikan nutrisi ke anak, harus tahu betul apa yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang. Tumbuh itu untuk tulangnya, kembang itu untuk kecerdasannya," katanya menambahkan.


(aci)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda