5 Pesan Positif dari Kisah Anjing Merah Raksasa di Film Clifford the Big Red Dog

Film Clifford the Big Red Dog/ Foto: Paramount Pictures

Libur sekolah telah tiba nih. Bunda bisa mengajak Si Kecil mengisi waktu dengan kegiatan positif ya. Salah satunya dengan menonton film Clifford the Big Red Dog.

Clifford the Big Red Dog merupakan film yang disutradarai Walt Becker. Film berdurasi 1 jam 37 menit ini mengisahkan tentang petualangan Emily Elizabeth yang diperankan Darby Camp.

Emily baru saja pindah sekolah di New York City dan tinggal bersama sang Bunda di apartemen kecil. Selama di sekolah baru, Emily menjadi korban perundungan karena dianggap aneh. Emily hanya memiliki seorang teman pria bernama Owen Yu.

Suatu hari, ibu Emily ditugaskan ke luar kota dan dia hanya dititipkan dengan sang paman yang pengangguran bernama Casey. Suatu hari saat berangkat sekolah diantar sang paman, Emily berkunjung ke tenda untuk adopsi hewan unik.

Emily yang merupakan pecinta hewan sangat senang di sana. Ia pun bertemu seekor anak anjing yang berwarna merah. Anjing tersebut sangat lucu dan Emily ingin sekali memeliharanya.

Keesokan harinya, anjing merah yang diberi nama Clifford itu berubah menjadi besar seperti raksasa. Emily dan Paman Casey pun kebingungan dan mencoba mencari cara untuk mengembalikan bentuk tubuh Clifford. Dalam prosesnya, Emily dan Paman Casey harus berhadapan dengan pemimpin perusahaan LyfeGrow yang jahat, Zac Tieran.

Nilai positif film

Petualangan Emily bersama Paman Casey dan tetangganya yang baik memiliki nilai positif yang bisa diajarkan ke anak. Nah, berikut 5 nilai positif film anak Clifford the Big Red Dog:

1. Berani

Emily dikenal sebagai anak yang pemberani nih, Bunda. Ia berani mengambil risiko melawan Zac Tieran demi menyelamatkan Clifford. Emily juga berani bicara untuk mengatakan kebenaran.

Sikap ini dapat dicontoh anak ya, Bunda. Penulis When Mommy Has Our Baby, Rachel Cedar, MSW mengatakan bahwa sebagai orang tua, kita enggak boleh ragu saat anak berani mencoba mengambil risiko. Jika tidak didukung, maka Si Kecil bisa takut, selalu khawatir, dan berpikir dirinya lemah.

"Bila dia mencoba sesuatu yang baru, biarkan dan jangan dipaksakan. Tapi juga tidak boleh mengajari anak untuk menyerah," kata Cedar, melansir dari Scary Mommy.

Simak juga alasan Bunda perlu mendampingi anak nonton animasi, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

NILAI MORAL FILM: PERSAHABATAN

Film Clifford the Big Red Dog/ Foto: Paramount Pictures

2. Selalu berpikir positif

Emily juga anak yang selalu berpikir positif. Saat Clifford dalam masalah, hanya Emily yang percaya bisa menyelamatkannya.

Berpikir positif itu penting ya. Kata psikolog Dr.Christi Bamford, sejak usia 5 tahun anak sudah bisa mengerti berpikir positif. Pikiran positif membuat anak menjadi lebih baik, sedangkan pikiran negatif mengarah ke perasaan buruk.

"Anak-anak biasanya mudah berpikir positif jika dihadapkan dengan tantangan yang ambisius," kata Bamford, dikutip dari About Kids Health.

3. Persahabatan

Emily hanya memiliki Owen sebagai sahabat di sekolahnya. Tapi, Emily memiliki banyak sahabat yang tinggal di sekitar apartemennya. Ada pengacara, penjaga toko, hingga pesulap. Semua sahabat Emily ini mau membantu Emily karena kebaikannya.

Persahabatan adalah hal penting untuk diajarkan ke anak untuk meningkatkan kemampuan sosialnya. Penulis buku Nobody Likes Me, Everybody Hates Me, Michele Borda, menjelaskan bahwa teman bisa membuat kita nyaman di lingkungan baru.

"Teman bisa buat anak nyaman dengan lingkungan baru seperti di taman kanak-kanak. Mereka bisa fokus dengan tugas belajarnya ketimbang dengan siapa mereka main," ujar Borda dilansir Parents.

Simak pesan positif lain di halaman selanjutnya!

NILAI POSITIF FILM: TAK BOLEH BULLYING YA

Film Clifford the Big Red Dog/ Foto: Paramount Pictures

4. Tak boleh bullying

Bullying atau perundungan adalah perbuatan yang buruk. Emily sempat menjadi korban bullying teman-teman di sekolahnya karena dianggap aneh.

Psikolog Patricia Yuannita, M.Psi menjelaskan, anak dan remaja zaman sekarang melakukan perundungan atau bullying karena sedang mencari identitas. Orang tua memiliki peran penting untuk melakukan komunikasi emosional agar anak terhindar dari bullying.

"Dengan komunikasi emosional, orang tua bisa melatih skill untuk melihat emosi anaknya sendiri. Selanjutnya, orang tua bisa melatih emosi anak, mengajarkannya berbagai emosi seperti emosi saat marah atau sedih," kata wanita yang akrab disapa Yoan dalam diskusi media, beberapa waktu lalu.

5. Pantang menyerah

Saat menyelamatkan Clifford, Emily dan Paman Casey sempat menyerah karena kehabisan ide. Namun, keduanya kembali mencoba dan pantang menyerah saat menemukan kesempatan.

Kerja keras dan kegagalan sebaiknya memang ditanamkan ke anak sejak dini, Bunda. Menurut profesor psikologi di Stanford University, Carol S. Dweck, Ph.D, anak yang gagal karena melihat hasil saja, sulit untuk bangkit. Sedangkan anak yang kerja keras, akan lebih menghargai kegagalan dan pantang menyerah.

Seru kan, Bun? Biar enggak penasaran, Bunda bisa ajak si kecil menyaksikan film Clifford the Big Red Dog ya. Film animasi anak ini sudah bisa dinikmati di bioskop-bioskop.