HaiBunda

PARENTING

Anak Susah Makan Jangan Dibiarkan Bun, Begini Cara Atasinya

Inkana Putri   |   HaiBunda

Sabtu, 02 Apr 2022 07:00 WIB
Cara mengatasi anak susah makan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Sasiistock
Jakarta -

Menghadapi anak yang susah makan tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Bunda. Apalagi jika mereka menolak jenis makanan apa pun. Meski kerap membuat frustrasi, kondisi ini sebenarnya normal dan sering terjadi pada anak-anak.

Anak susah makan pada umumnya bisa disebabkan oleh berbagai hal. Misalnya, lantaran anak kurang lapar, enggan mencoba makanan baru, sakit perut atau tenggorokan, hingga preferensi pribadi. Alih-alih memarahi anak karena tak mau makan, Bunda bisa lakukan hal-hal berikut ini.

Cara mengatasi anak susah makan

Anak yang susah makan alias GTM bisa diatasi dengan beberapa cara berikut ini:


1. Beri porsi makan yang sesuai

Alasan anak menolak makan mungkin saja bisa terjadi lantaran porsi yang Bunda berikan terlalu banyak. Jadi, mereka menolak untuk memakan semua makanan yang ada di piringnya.

Padahal, Bunda perlu pahami bahwa anak-anak tidak membutuhkan makanan sebanyak orang dewasa. Untuk itu, coba beri porsi makan yang lebih kecil.

2. Ajak anak persiapkan makanannya

Anak-anak biasanya akan mudah senang dengan berbagai hal kecil, termasuk jika Bunda ikut melibatkan mereka saat mempersiapkan makanannya. Bunda bisa siapkan berbagai makanan di meja. Lalu, biarkan anak membantu memilih makanan baru yang ingin dicoba.

Bahkan, Bunda juga bisa ajak mereka terlibat mulai dari belanja bahan-bahan makanan, proses memasak makanan, hingga menyajikan makanan. Hal-hal simpel ini mungkin dapat membuat mereka lebih bersemangat untuk makan.

3. Kurangi makanan & minuman di luar jam makan

Anak-anak memiliki perut yang lebih kecil dibanding orang dewasa. Sehingga kapasitas makanan yang bisa mereka tampung pun tak sebanyak orang dewasa.

Jadi, jangan heran jika mereka menolak untuk makan saat terlalu banyak mengonsumsi camilan atau minuman di siang hari. Untuk itu, Bunda mungkin dapat mengurangi porsi camilan atau melarang anak untuk ngemil di luar jam makan.

4. Pahami gaya makan anak

Beda anak, tentu akan beda pula gaya makannya. Beberapa anak mungkin membutuhkan lebih banyak atau lebih sedikit makanan di malam atau siang hari.

Jadi, meskipun mereka menolak makan malam, mereka mungkin lebih suka makan banyak di waktu sarapan atau makan siang. Jadi, Bunda perlu pahami apakah mereka lebih memungkinkan untuk makan banyak di waktu pagi, siang, atau malam.

Itulah Bunda beberapa tips yang bisa dilakukan jika anak susah makan. Selain keempat cara di atas, Bunda juga perlu mendorong anak untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat. Salah satunya dengan memastikan mereka mengonsumsi air mineral yang cukup setiap harinya.

Sebuah penelitian menunjukkan air dapat meningkatkan nafsu makan anak-anak prasekolah terhadap sayuran. Namun, pastikan Bunda memilih air mineral yang aman dan sehat ya.

Pilih air mineral yang jelas mengandung mineral esensial yang penting untuk tubuh seperti Le Minerale. Kemasannya terjamin lebih higienis karena menggunakan galon yang selalu baru, bukan galon bekas yang dicuci ulang.

Nah, selain kebersihan air mineral yang terjamin, tutup Galon Le Minerale juga rapat dan kedap udara lho, Bun! Ini artinya air mineral di dalamnya terjamin dari kontaminasi debu dan kotoran. Apalagi kemasan galon nya juga bebas BPA, jadi dijamin aman untuk dikonsumsi Bunda, anak-anak dan seluruh anggota keluarga.

Seperti kita ketahui ya, Bunda, BPA atau Bisphenol-A adalah zat kimia yang banyak digunakan untuk membuat kemasan plastik keras dan tidak mudah hancur. Penggunaan zat kimia BPA ini sangat berbahaya, karena BPA dapat menyebabkan kanker, diabetes, gangguan otak serta perilaku pada anak, hingga peningkatan risiko penyakit jantung.

Mulai sekarang, yuk jaga kesehatan Bunda dan keluarga dengan mengonsumsi air mineral berkualitas yang terjamin lebih bersih dan lebih aman!

Simak cara mengatasi Si Kecil yang tolak makan seperti dalam video di bawah ini:



(fas)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Potret Sudut Rumah Rossa yang Dipenuhi Tanaman Hias

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Kanker Payudara dan Rangkaian Pengobatan yang Bisa Dijalani

Menyusui Dr. dr. Diani Kartini, Sp. B, Subsp. Onk.

Memahami Hepatitis B dan C yang Dapat Ditularkan Bumil ke Bayi Melalui Kontak Darah

Kehamilan Melly Febrida

Anyang-anyangan pada Anak: Gejala, Penyebab hingga Cara Mengatasinya

Parenting Kinan

Benarkah Pekerja Gen Z Paling Rentan Burnout dan Stres saat Bekerja?

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Cerita Siti KDI soal Mertua Jadi Salah Satu Pemicu Cerai dengan Pria Turki

Anyang-anyangan pada Anak: Gejala, Penyebab hingga Cara Mengatasinya

Kanker Payudara dan Rangkaian Pengobatan yang Bisa Dijalani

Memahami Hepatitis B dan C yang Dapat Ditularkan Bumil ke Bayi Melalui Kontak Darah

Potret Sudut Rumah Rossa yang Dipenuhi Tanaman Hias

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK