PARENTING
5 Macam Rumah Adat Sulawesi Selatan, Termasuk Uniknya Tongkonan dari Toraja
Tim HaiBunda | HaiBunda
Jumat, 20 May 2022 09:12 WIBIndonesia adalah negara yang kaya akan budaya, Bun. Hal ini membuat tiap-tiap provinsi yang ada di Tanah Air punya rumah adat yang berbeda-beda.
Salah satu rumah adat yang cukup unik dan mencuri perhatian adalah rumah adat Sulawesi Selatan. Umumnya, orang mengenal Tongkonan sebagai rumah adat dari provinsi ini. Padahal rumah adat yang dimiliki Sulawesi Selatan ada lima macam yaitu Tongkonan, Balla Luompo, Rumah Suku Bugis, Rumah Langkanae, dan Rumah Suku Mandar.
Macam-macam rumah adat Sulawesi Selatan
Walaupun terdiri dari lima macam, pada dasarnya semua rumah adat di provinsi Sulsel berbentuk rumah panggung. Penjelasan lebih lanjut bisa disimak berikut ini ya, Bun:
1. Rumah Adat Tongkonan
Rumah adat Tongkonan sangat mudah dikenali dari atapnya yang berbentuk seperti tanduk kerbau. Hunian yang umumnya ditempati oleh Suku Toraja ini terbuat dari kayu uru. Berbentuk rumah panggung, seluruh material rumah ini terdiri dari kayu yang ditumpuk.
Menariknya, pembuatan rumah ini bahkan tidak dipaku lho! Selain atapnya, rumah adat Tongkonan terlihat unik dan menarik karena memiliki ornamen ukiran yang cantik.
2. Rumah Bugis
Lain suku lain pula rumah adatnya. Jika Suku Toraja tinggal di rumah adat Tongkonan, maka Suku Bugis menempati rumah Bugis. Uniknya, Bunda akan menjumpai semua rumah Bugis menghadap ke kiblat. Hal ini karena Suku Bugis sangat menghargai nilai-nilai Islam dan menerapkannya bersama budaya dari Sulawesi Selatan.
Ada dua macam rumah Bugis yang dibedakan berdasarkan kastanya, yaitu Sallasa yang menjadi tempat tinggal para bangsawan, dan Bola yang menjadi rumah Bugis bagi rakyat jelata. Umumnya, rumah adat Bugis dibagi menjadi tiga bagian yaitu rakkaeng, bola, dan awasao.
3. Balla Lompoa
Selanjutnya adalah rumah adat Balla Lompoa yang menjadi rumah bagi Suku Makassar. Rumah ini terbuat dari kayu dan memiliki atap yang menyerupai pelana kuda. Awalnya, Suku Makassar menggunakan material alam seperti bambu, rumbia, dan nipah untuk atapnya, tapi kini banyak yang menggantinya dengan seng atau genteng tanah liat.
Di bagian ujung atap rumah juga terdapat ujung runcing yang menjadi simbol derajat kebangsawanan. Ujung runcing tersebut disebut dengan nama timbaksela.
4. Rumah Mandar
Sesuai dengan namanya, rumah adat ini ditinggali oleh Suku Mandar Sulawesi Selatan. Sekilas, rumah Mandar tak jauh beda dengan rumah Bugis dan Balla Lompoa, tapi umumnya terasnya lebih luas. Material rumah yang dipakai adalah kayu. Suku Mandar memilih untuk tetap mempertahankan warna asli kayu pada hunian mereka.
5. Rumah Langkanae
Rumah adat Langkanae merupakan hunian tradisional milik Suku Luwuk. Dulunya, rumah ini ditinggali oleh Raja Luwu. Hal menarik dari rumah ini adalah tiang kayu yang dipakai berjumlah 88.
Saat masuk ke dalamnya, Bunda akan menemukan tiga ruangan dengan fungsinya masing-masing. Ruangan pertama digunakan untuk menyambut tamu, ruangan kedua diperuntukkan untuk uang keluarga, sedangkan bagian belakang dimanfaatkan untuk kamar.
Demikian informasi menarik tentang macam-macam rumah adat Sulawesi Selatan beserta ciri-cirinya. Semoga berbagai ulasan di atas dapat menambah wawasan Bunda dan Si Kecil ya. (PK)
Simak juga video berikut mengenai tips parenting Bunda Ankatama.
(ziz/ziz)