
parenting
Cara Tepat Ukur Dosis Paracetamol Anak, Jangan Sampai Kelebihan Bun
HaiBunda
Rabu, 27 Jul 2022 23:30 WIB

Paracetamol menjadi salah satu jenis obat penghilang rasa sakit yang umum untuk anak-anak. Termasuk untuk sakit kepala, sakit telinga, demam, dan gejala pilek. Meski demikian, dosis paracetamol anak perlu diberikan dengan tepat ya, Bunda.
Dikutip dari UK National Health Services, paracetamol untuk anak-anak umumnya tersedia dalam bentuk tablet atau sirup. Ada juga sediaan supositoria yang merupakan obat dimasukkan melalui lubang anus.
Paracetamol jenis supositoria biasanya digunakan untuk meredakan rasa sakit dan demam pada anak-anak yang sulit menelan tablet atau sirup.
Yang perlu diingat, meski paracetamol merupakan salah satu obat umum untuk anak-anak, bisa berbahaya jika dikonsumsi terlalu banyak. Pemberian paracetamol pun sebaiknya hanya dilakukan jika benar-benar perlu.
Dosis paracetamol anak
Dosis paracetamol anak diukur berdasarkan berat badan, bukan usia. Dosis yang dianjurkan adalah 15 mg/kg setiap 4-6 jam hingga maksimum 1 gram per dosis, dan tidak lebih dari 4 dosis dalam periode 24 jam.
Meski umumnya tabel dosis ditulis berdasarkan usia, anak-anak tentu memiliki berat badan yang berbeda-beda. Maka saat anak sudah bertumbuh, dosis paracetamol yang diberikan pun perlu ditingkatkan berdasarkan berat badannya. Ini penting untuk memastikan bahwa Si Kecil mendapatkan dosis yang tepat.
Jangan gunakan dosis yang sama untuk setiap anak kecuali jika berat badannya sama. Jika ragu tentang pengukuran dosis paracetamol untuk anak, lebih baik lakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Saat mengukur dosis, ukur jumlah yang tepat menggunakan wadah penakar atau sendok khusus obat. Selain tersedia dalam kemasan obat minum, alat ini juga bisa didapat dari apotek. Sebaiknya hindari penggunaan sendok dapur karena kurang akurat.Â
Dikutip dari Kids Health, jika anak meminum paracetamol terlalu banyak risikonya bisa merusak organ hati. Jadi, dosis obat benar-benar perlu diperhatikan.Â
![]() |
Mengukur dosis paracetamol anak berdasarkan berat badan
Dosis paracetamol sirup (120mg/5mL)
< 5 kg: tanya dokter
6,5 kg: 4 mL
8 kg: 5 mL
10 kg: 6 mL
15 kg: 9 mL
20 kg: 12 mL
25 kg: 15 mL
30 kg: 18 mL
35 kg: 21 mL
40 kg: 25 mL
45 kg: 28 mL
50 kg: 30 mL
Dosis paracetamol sirup (250mg/5mL)
< 5 kg: tanya dokter
6,5 kg: 2 mL
8 kg: 2,5 mL
10 kg: 3 mL
15 kg: 4,5 mL
20 kg: 6 mL
25 kg: 7,5 mL
30 kg: 9 mL
35 kg: 10 mL
40 kg: 12 mL
45 kg: 14 mL
50 kg: 15 mL
Catatan: Tunggu setidaknya 4 jam di antara dosis. Jangan memberikan lebih dari 4 dosis dalam 24 jam.
Baca jenis-jenis paracetamol untuk anak di halaman berikutnya ya, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak juga video ketahui penyebab kepala Si Kecil demam tetapi tidak panas:
Â
JENIS-JENIS PARACETAMOL UNTUK ANAK
Ilustrasi Cara Tepat Ukur Dosis Paracetamol Anak, Jangan Sampai Kelebihan Bun. Foto: Getty Images/ljubaphoto
Jenis-jenis sediaan paracetamol
Seperti disebutkan sebelumnya, paracetamol memiliki beberapa jenis sediaan. Mulai dari sirup, tablet, hingga supositoria. Nah, masing-masing sediaan ini perlu diberikan dengan tepat supaya efeknya lebih maksimal. Seperti apa?
Sirup
Sebelum diberikan pada anak, kocok botol obat terlebih dahulu setidaknya selama 10 detik. Ukur takaran yang tepat menggunakan wadah atau sendok pengukur khusus.Â
Berikan sedikit demi sedikit dan tidak perlu langsung banyak sekaligus, terutama jika rasa obat tersebut kemungkinan kurang disukai oleh anak. Ini mengurangi risiko obat tidak tertelan seluruhnya.
Tablet
Obat sediaan tablet harus ditelan dengan minum air putih sesudahnya. Beritahu anak untuk tidak mengunyah tablet tersebut.
Jika menggunakan tablet larut, masukkan ke dalam segelas air dan aduk untuk memastikan seluruhnya larut sebelum diberikan pada anak.
Apabila anak masih kesulitan menelan obat tablet, Bunda dapat menghancurkannya terlebih dahulu untuk mempermudah proses menelan.
Supositoria
Paracetamol sediaan supositoria digunakan dengan cara dimasukkan dengan perlahan melalui lubang anus. Untuk jenis obat ini, selalu ikuti petunjuk pada kemasan obat ya, Bunda.
Peringatan tentang paracetamol untuk anak
Jangan berikan anak lebih dari 4 dosis paracetamol dalam 24 jam. Bunda dapat memberikan paracetamol untuk anak setiap 4 -6 jam.Â
Demikian ulasan tentang paracetamol untuk anak dan hal-hal yang perlu diperhatikan. Ingat ya Bunda, maksimal pemberian paracetamol untuk anak umumnya 3 hari.Â
Apabila setelah itu gejala sakit pada anak belum mereda, lakukan pemeriksaan lagi ke dokter. Ini untuk menghindari kemungkinan anak meminum terlalu banyak paracetamol.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
6 Pertolongan Pertama Demam Tinggi pada Anak yang Bisa Dilakukan Di Rumah

Parenting
Bayi Diberi Kopi untuk Cegah Kejang saat Demam? Ini Kata Dokter Anak

Parenting
Rayyanza Panas Tinggi 40 Derajat hingga Dirawat di RS, Kenali Penyebab dan Penanganannya

Parenting
Benarkah Paracetamol Tidak Efektif Turunkan Demam Anak? Ini Penjelasan Dokter

Parenting
66 Anak Meninggal karena Paracetamol Sirup, Ini Kata WHO


7 Foto
Parenting
Potret 7 Anak Artis saat Menikmati MPASI, Ekpresinya Cute dan Gemas
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda