Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Mulai Usia Berapakah Anak Butuh Vitamin dan Suplemen Tambahan?

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Jumat, 14 Oct 2022 09:03 WIB

Cute little child, toddler boy, eating alfa omega 3 child supplement vitamin pills at home for better immunity
Ilustrasi Anak Minum Suplemen Tambahan/Foto: Getty Images/iStockphoto/tatyana_tomsickova

Selama masa pertumbuhannya, anak membutuhkan nutrisi yang seimbang, Bunda. Nutrisi yang dibutuhkan pun terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, serta mineral.

Setiap anak memang membutuhkan nutrisi yang sama. Namun, anak-anak membutuhkan jumlah nutrisi yang berbeda pada usia yang berbeda pula.

Mengutip dari laman Mayo Clinic, pola makan baik untuk tumbuh kembang anak perlu mempertimbangkan usia, tingkat aktivitas, dan karakteristik lainnya. Makanan padat yang kaya akan nutrisi membantu anak mendapatkan asupan yang mereka butuhkan.

Vitamin merupakan salah satu kebutuhan yang penting pada anak. Jika anak kekurangan vitamin, biasanya dokter akan merekomendasikan untuk memenuhi kebutuhan vitamin dengan mengonsumsi suplemen tambahan.

Menurut dr. K.S. Denta, M.Sc, Sp.A, vitamin dan suplemen adalah dua hal yang berbeda. Vitamin sangat penting untuk kebutuhan pertumbuhan dan perkembangan anak. Sementara itu, suplemen diberikan berdasarkan asupan nutrisi sehari-hari anak.

"Vitamin dan suplemen itu sebetulnya adalah dua hal yang berbeda, ya. Jadi kalau vitamin itu ya jelas penting buat anak. Karena kan itu menjadi salah satu bagian dari pemenuhan nutrisi gizi lengkap dan seimbang. Jadi kalau vitaminnya itu sendiri penting buat pertumbuhan, buat perkembangan, buat asupan nutrisi si anak," kata dr. Denta saat diwawancarai HaiBunda beberapa waktu lalu.

"Nah kalau suplemennya itu tergantung dari apakah dari asupan makanan sehari-hari, vitaminnya itu sudah terpenuhi apa belum. Jadi tergantung. Suplemen itu tergantung (asupan nutrisi sehari-hari)," lanjutnya.

Lebih lanjut, dr. Denta mengatakan pemberian vitamin bisa dilakukan saat anak mulai kekurangan asupan tersebut. Namun, pada bayi, asupan yang harus diberikan setiap hari adalah zat besi.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat penjelasan lengkapnya yuk, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Jangan lupa intip juga video makanan kaya vitamin untuk kecerdasan anak berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



USIA ANAK DIBERIKAN SUPLEMEN TAMBAHAN

asian boy with cup of water and medicine in hand

Ilustrasi Anak Minum Suplemen Tambahan/Foto: Getty Images/iStockphoto/jxfzsy

Pemberian suplemen tambahan untuk memenuhi kebutuhan Si Kecil tak bisa sembarangan, Bunda. Dokter Denta mengatakan pemberian suplemen tambahan harus berdasarkan jenis nutrisi apa yang kurang didapatkan oleh Si Kecil.

Misalnya saja pemberian suplemen zat besi. Dokter Denta menjelaskan bayi biasanya kurang mendapatkan asupan zat besi karena sulit dipenuhi melalui makanan. Karena itu, ahli merekomendasikan pemberian suplemen zat besi setiap hari sampai anak berusia 2 tahun.

"Kita lihat dulu dia ada kekurangannya kapan. Yang jelas kalau untuk suplemen yang paling dibutuhkan buat bayi terutama karena memang sulit sekali dipenuhi dari makanan itu kan hanya zat besi, ya. Jadi zat besi bisa dibutuhkan mulai dari lahir, umur 4 bulan, atau tergantung dari bayinya apakah dulu cukup bulan, apakah prematur, dan sebagainya," katanya.

Banner Diet Air Hangat Seminggu

"Jadi kalau suplemen zat besi itu memang sangat direkomendasikan untuk diberikan setiap hari sampai berusia 2 tahun," sambungnya.

Pemberiannya suplemen jenis lainnya tidak berpatok pada usia Si Kecil, Bunda. Ketika dokter menyarankan anak butuh asupan vitamin tambahan, di saat itu Bunda perlu memberikan suplemen.

"Tapi kalau yang lain-lainnya, apakah itu vitamin D, apakah itu zinc, apakah itu vitamin C probiotik, itu tergantung dari kondisi anaknya," jelas dr. Denta.


(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda