PARENTING
Penanganan Anak yang sedang Mengonsumsi Obat Rutin saat Harus Stop Obat Sirop
Tim HaiBunda | HaiBunda
Jumat, 28 Oct 2022 18:50 WIBKasus gagal ginjal akut pada anak membuat aturan pemberian obat ikut berubah. Larangan penggunaan obat sirop, termasuk paracetamol sirop, membuat para orang tua menjadi galau saat anak sakit.
Lantas, bagaimana dengan anak-anak yang sedang mengonsumsi obat rutin dalam bentuk sirop? Apakah harus menghentikan terapi obat rutin atau ada obat pengganti yang sama ampuhnya?
Ada berbagai macam penyakit yang memerlukan pengobatan rutin, Bunda. Penyakit-penyakit yang perlu penanganan khusus dan pengobatan rutin ini misalnya kanker, anemia, epilepsi, hingga diabetes.
Lantas, bagaimana penanganan-penanganan yang harus dilakukan pada pasien anak yang sedang mengonsumsi obat rutin ini?
Penanganan anak yang sedang terapi obat
Dokter Spesialis Anak, dr. K.S. Denta, M.Sc, Sp.A, menjelaskan penanganan-penanganan yang biasa dilakukan oleh pasien dengan pengobatan jangka panjang, Bunda. Mulai dari kemoterapi hingga terapi insulin.
"Kanker (penanganannya) kemoterapi, anemia (penanganannya) bisa diberikan terapi besi jika anemia defisiensi besi. Epilepsi (penanganannya) rutin konsumsi obat anti epilepsi. Diabetes (penanganannya) terapi insulin," katanya pada HaiBunda, Kamis (27/10/2022).
Tak hanya itu, ada pula penyakit asam lambung dan maag yang mungkin perlu mengonsumsi obat khusus. Namun, Denta mengatakan hal ini jarang terjadi pada anak-anak.
"Anak jarang ada dispepsia, kalau ada gejala muntah atau nyeri perut, sebaiknya dibawa ke dokter untuk pelacakan sebab lebih lanjut," jelasnya.
Obat puyer alternatif pengganti sirop
Obat-obatan puyer merupakan salah satu jenis obat yang kerap diberikan pada Si Kecil, Bunda. Lantas, bolehkan obat puyer menjadi pengganti obat sirop?
Dokter Denta menjelaskan, penggunaan obat puyer sebagai pengganti obat sirop baiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter yang menangani Si Kecil. Tak hanya itu, tanyakan juga apakah obat-obatan sirop yang digunakan perlu dilanjutkan atau tidak.
"Enggak (harus diganti dengan puyer) sih. Baiknya dievaluasi bersama saja sama dokternya. Maksudnya ini kan lagi terapi, habis itu misalnya biasanya yang lumayan paling ada obat sirop dan diminum dalam jangka panjang itu obat-obatan epilepsi. Nah ditanyakan ke dokternya," katanya.
"Dok, ini obatkan apakah harus dihentikan atau lanjut dengan obat yang sama atau lanjut dengan sediaan obat yang berbeda," sambung Denta.
Lebih lanjut, pasien dengan sakit jangka panjang biasanya melibatkan dokter di dalam pengobatannya, Bunda. Untuk itu, Bunda bisa langsung menanyakan hal mengenai obat-obatan kepada dokter yang menangani.
"Jadi biasanya kan kalau memang sakit yang jangka pengobatannya panjang pasti kan sama dokter, tuh. Enggak mungkin enggak sama dokter. Beda sama sakit demam kalau kayak gitu bisa ditanyakan langsung ke dokternya," papar Denta.
Selain obat sirop, ada penanganan lain dari jenis penyakit jangka panjang ini, Bunda. Klik baca halaman berikutnya untuk melihat penjelasan lengkapnya, ya!
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Jangan lupa saksikan juga video panduan pemberian paracetamol untuk balita menurut dokter berikut ini:
PENYAKIT KANKER HINGGA DIABETES
Halaman Selanjutnya
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Bolehkah Menyetok Sirop Obat Anak di Rumah? Begini Penjelasan BPOM
Obat Sirop yang Diminum Pasien Gagal Ginjal Teruji Aman, BPOM Tetap Hentikan Produksi
Terbaru! 685 Daftar Obat Sirop yang Aman Menurut BPOM, Begini Cara Ceknya Bun
Resep Obat Anak Selain Sirop yang Bisa Dibeli di Apotek, Menkes Sarankan Ini
TERPOPULER
Bikin Haru, Leticia Harap Sang Bunda Sheila Marcia Tak Lagi Merasa Bersalah & Lupakan Masa Lalu
Cabut Laporan Terhadap Insanul Fahmi, Inara Rusli: Saya Harus Patuh Sama Suami Saya
Nikita Willy Bagikan Tips MPASI Bayi saat Traveling, Bawa Mini Rice Cooker
Cara Menanam Bawang Bombay di Rumah agar Cepat Tumbuh & Panen Melimpah
Perjuangan Ibu Melahirkan: Dampak Trauma Tersembunyi yang Jarang Dibicarakan
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomedasi Susu Program Hamil untuk Dukung Keberhasilan Promil
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
Review Eomma Head to Toe Happiness, Sampo & Sabun Mandi untuk Perawatan Bayi
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
5 Rekomendasi Lipstik Warna Muted, Ada Pilihan Bunda?
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
PROTERAL Junior, Solusi Nutrisi untuk Si Kecil yang Suka Pilih-pilih Makan
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
Rekomendasi Wipes untuk Membersihkan Mulut Bayi, Praktis dan Aman Sejak Dini
Tim HaiBundaTERBARU DARI HAIBUNDA
Luna Maya & Maxime Ajak Ibunda Wisata Alam Naik Jeep, Intip Potretnya saat Singgah ke Museum Gunung Merapi
Perjuangan Ibu Melahirkan: Dampak Trauma Tersembunyi yang Jarang Dibicarakan
Nikita Willy Bagikan Tips MPASI Bayi saat Traveling, Bawa Mini Rice Cooker
Cara Menanam Bawang Bombay di Rumah agar Cepat Tumbuh & Panen Melimpah
Bikin Haru, Leticia Harap Sang Bunda Sheila Marcia Tak Lagi Merasa Bersalah & Lupakan Masa Lalu
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Park Shin Hye Comeback di Drama Baru, Jadi Petugas Keuangan Elit yang Menyamar
-
Beautynesia
4 Cara Orang Tua Membesarkan Anak yang Jujur, Menurut Pakar Pengasuhan Anak!
-
Female Daily
Ini Rekomendasi Hair Care Pemenang FD Best of Beauty Awards 2025 yang Bisa Bikin Rambut Lebih Sehat!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Air Dingin vs Air Panas, Mana Lebih Efektif Cuci Pakaian?
-
Mommies Daily
Waspada! Ini 15 Area Rumah Paling Kotor yang Sering Jadi Sarang Kuman