
parenting
Simak Informasi SNPMB 2023: Jadwal, Syarat, Cara & Bedanya dengan SNPMB 2022
HaiBunda
Kamis, 08 Dec 2022 04:00 WIB

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim baru saja menyampaikan perubahan alur seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN). Kini, proses Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru atau SNPMB 2023 untuk jalur SNMPTN dan SBMPTN telah berganti nama menjadi SNBP dan SNBT.
Informasi mengenai aturan terbaru ini sangat penting untuk diketahui anak-anak yang saat ini tengah bersiap melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Untuk memahami peraturan baru SNPMB 2023, yuk simak penjelasannya berikut ini. Â
Jalur masuk perguruan tinggi negeri tahun 2023/2024
Kemendikbud mengeluarkan aturan baru mengenai proses seleksi penerimaan mahasiswa baru di PTN. Meski terdapat perubahan skema, penyelenggaraan SNPMB 2023 tetap digelar dengan 3 jalur seleksi sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya.
Hal ini juga tertuang dalam Permendikbudristek Nomor 48 tahun 2022 mengenai penerimaan mahasiswa baru yang dibagi ke dalam 3 jalur. Berikut ulasan selengkapnya!
SNBP 2023
Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP adalah seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur nilai rapor. Bunda, agar tidak bingung, SNBP merupakan perubahan nama dari SNMPTN.
Adapun daya tampung setiap program studi di PTN pada jalur SNBP 2023 ialah 20 persen. Apabila daya tampung tersebut nantinya tidak terpenuhi, maka PTN berhak mengalihkan kuota tersisa ke dalam seleksi nasional berdasarkan tes atau SNBT.
1. SNBT 2023
Seleksi Nasional Berdasarkan Tes atau SNBT adalah jalur masuk perguruan tinggi negeri bagi calon mahasiswa melalui seleksi tes. SNBT menggantikan istilah SBMPTN yang selama ini digunakan. Jalur seleksi tes SNBT tahun 2023 memiliki sejumlah aturan baru yang berbeda dari SBMPTN 2022.
Kemendikbud juga mengatur daya tampung SNBT 2023 untuk kampus PTN minimal 40 persen, sementara kampus PTN-BH ialah minimal 30 persen.
2. Seleksi Mandiri oleh Perguruan Tinggi Negeri (PTN)
Seleksi mandiri adalah jalur masuk perguruan tinggi negeri yang dilakukan oleh masing-masing PTN. Komponen penilaian pun di atur oleh setiap PTN yang pasti akan berbeda-beda.
Untuk menghindari terjadinya kecurangan, maka Kemendikbud menetapkan sejumlah kewajiban baru yang harus dilakukan oleh PTN ketika sebelum dan sesudah pelaksanaan tes.
Selain itu, daya tampung atau kuota penerimaan mahasiswa baru seleksi mandiri di PTN maksimal sebesar 30 persen, sedangkan PTN-BH maksimal 50 persen.
Perbedaan aturan SNPMB 2022 SNPMB 2023
Pada skema penerimaan mahasiswa baru PTN tahun 2023, Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) tidak lagi menjadi pelaksana. Pelaksanaan seleksi masuk perguruan tinggi negeri kini berada di bawah koordinasi Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BP3).
Berdasarkan Permendikbudristek Nomor 48 Tahun 2022, terkait penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi negeri maka terdapat beberapa perubahan dalam SNPMB tahun 2023 dari tahun 2022, berikut perbedaannya.
Jalur SNPMB
Jika sebelumnya, prestasi para siswa ditentukan oleh kriteria masing-masing perguruan tinggi negeri, maka kini kriteria tersebut diseragamkan.
- SNBP berfokus pada penilaian peserta didik yang didasarkan dari 2 komponen berikut:
- Pemberian bobot penilaian paling sedikit 50 persen, dihitung berdasarkan rata-rata nilai rapor seluruh mata pelajaran. Pemberian bobot penilaian berdasarkan komponen penggali minat dan bakat yang berasal dari:
- Penilaian dihitung berdasarkan nilai rapor paling banyak 2 mata pelajaran pendukung program studi yang dituju.
- Adanya portofolio (program studi seni dan olahraga).
- Prestasi lomba atau kompetisi yang pernah diraih.
Selain itu, terdapat pula perubahan ketentuan pemilihan prodi atau program studi pada SNBP 2023 sebagai berikut:
- Setiap siswa jurusan IPA, IPS, ataupun Bahasa dizinkan memilih program studi di PTN.
- Setiap siswa dapat memilih 2 program studi dari 1 atau 2 PTN.
- Jika siswa jurusan IPS/Bahasa (non-eksakta) memilih program studi saintek dan begitu pula sebaliknya, maka penilaian SNBP 2023 akan mempertimbangkan nilai siswa dalam mata pelajaran pendukung sesuai dengan jurusannya di sekolah.
- Jika siswa memilih dua program studi, maka salah satu prodi harus berada di PTN yang sama dengan daerah SMA/SMK/MA berada.
- Jika memilih satu prodi, maka siswa bebas memilih PTN di provinsi mana pun.
Jalur SNBT
Pada SBMPTN 2022, siswa wajib menjalani Tes Kemampuan Akademik, Tes Potensi Skolastik (TPS), dan Tes Bahasa Inggris. Selain itu para peserta juga dibagi ke dalam 3 kelompok ujian sesuai program studi yang dipilih yaitu saintek, soshum, dan campuran.
Maka pada pelaksanaan SNBT 2023, terdapat beberapa perubahan yaitu:
- TKA dihapuskan, sehingga peserta SNBT 2023 tidak lagi berfokus pada mata pelajaran sesuai dengan kelompok ujian.
- Materi tes SNBT 2023 akan berfokus pada TPS untuk mengukur kemampuan para siswa dalam beberapa hal:
- Potensi kognitif
- Penalaran matematika
- Literasi dalam Bahasa Indonesia
- Literasi dalam Bahasa Inggris
Selain itu terdapat beberapa aturan baru dalam SNBT 2023:
- Calon mahasiswa dapat mengikuti tes SNBT 2023 sebanyak 2 kali, karena pelaksanaannya akan dilakukan dalam 2 gelombang.
- PTN bebas menambahkan persyaratan tambahan portofolio untuk prodi seni dan olahraga.
Jalur Seleksi Mandiri
Kini terdapat perubahan di mana setiap PTN diharuskan menggelar proses seleksi secara transparan. Sebelum seleksi mandiri dilakukan, PTN wajib mengumumkan:
- Kuota mahasiswa yang akan diterima di masing-masing fakultas atau program studi.
- Metode penilaian mahasiswa apakah berdasarkan tes seleksi mandiri, memanfaatkan nilai dari hasil SNBT, dan lain-lain.
- PTN wajib mengumumkan metode besaran biaya yang akan dibebankan kepada calon mahasiswa.
- Apabila terdapat bukti pelanggaran pengaturan dalam seleksi mandiri, calon mahasiswa atau masyarakat dapat melaporkannya melalui kanal pelaporan whistleblowing system Inspektorat Jenderal Kementerian.
Cara dan syarat daftar masuk perguruan tinggi negeri (PTN) 2023
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, seleksi SNPMB 2023 dilakukan seperti tahun-tahun sebelumnya melalui 3 jalur yaitu SNBP, SNBT, dan seleksi mandiri.
Berdasarkan pada Permendikbudristek Nomor 48 Tahun 2022 berikut syarat daftar seleksi masuk PTN:
Syarat peserta SNBP
- Siswa tahun terakhir pada pendidikan menengah yang akan segera lulus pada tahun berjalan.
- Memiliki prestasi akademik atau non-akademik yang baik dan konsisten.
- Masuk dalam kuota peringkat terbaik di sekolah yang ditentukan berdasarkan akreditasi sekolah.
- Memenuhi persyaratan lain yang telah ditentukan oleh masing-masing PTN
Syarat peserta SNBT
- Siswa tahun terakhir pada pendidikan menengah yang akan lulus, atau
- Lulusan pendidikan menengah paling lama 3 tahun terakhir.
Syarat peserta Seleksi Mandiri PTN
- Mengikuti dan telah dinyatakan lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru.
- Memiliki ijazah asli atau surat keterangan lulus pada pendidikan menengah.
- Memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh PTN.
Jadwal SNBP 2023
Jadwal SNBP tahun 2023 akan mulai dilaksanakan pada awal tahun depan dengan rincian sebagai berikut:
- Sosialisasi Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS): 1 Desember 2022 – 8 Februari 2023.
- Sosialisasi SNBP: 1 Desember 2022 – 28 Februari 2023.
- Pengumuman kuota SNBP 2023: 28 Desember 2022.
- Launching kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB): 3 Januari 2023.
- Penetapan siswa yang berhak ikut SNBP 2023: 3 Januari – 28 Februari 2023.
- Pembuatan akun SNPMB oleh sekolah: 16 Januari – 15 Februari 2023.
- Pengisian PDSS: 9 Januari – 9 Februari 2023.
- Pendaftaran SNBP oleh siswa dengan memilih prodi yang diinginkan: 14 – 28 Februari 2023.
- Pengumuman SNBP 2023: 28 Maret 2023 pukul 15.00 WIB.
Pendaftaran SNBP oleh siswa dilakukan melalui SNPMB website, sehingga mereka harus melakukan registrasi akun pada portal SNMPB BPPP Kemedikbud. Berikut linknya https://portal-snmpb.bppp.kemdikbud.go.id/Â
Jadwal SNBT atau UTBK-SNBT 2023
Rincian jadwal pelaksanaan SNBT atau UTBK-SNBT tahun 2023 sebagai berikut:
- Sosialisasi UTBK SNBT: 1 Desember - 14 April 2023
- Pembuatan akun SNMPB: 16 Februari - 3 Maret 2023
- Pendaftaran UTBK SNBT: 23 Maret - 14 April 2023
- Ujian UTBK Gelombang 1: 8-14 Mei 2023
- Ujian UTBK SNBT Gelombang 2 2023: 22 - 28 Mei 2023
- Pengumuman Hasil SNBT 2023: 26 Juni - 31 Juli 2023
- Masa Unduh Sertifikat UTBK: 26 Juni - 31 Juli 2023
Sebelum mengikuti ujian SNBT 2023, para pendaftar diwajibkan untuk melakukan registrasi akun SNPMB terlebih dahulu di portal SNPMB BPPP Kemdikbud. Berikut linknya https://portal-snmpb.bppp.kemdikbud.go.id/
Adapun besaran biaya pendaftaran SNBT 2023 yaitu Rp200.000 tanpa opsi campuran, karena kini setiap siswa diberikan kebebasan dalam memilih program studi apapun.
Selain itu, meski SNBT dilaksanakan dalam dua gelombang, namun para peserta atau calon mahasiswa diperkenankan apabila hanya mengikuti satu gelombang tes saja.
Nah, semoga informasi lengkap mengenai pendaftaran SNPMB 2023 bisa menjadi panduan anak-anak Bunda dalam memilih universitas impian.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak informasi mengenai jadwal liburan akhir tahun ini dalam video berikut:
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Daur Hidup Lalat dari Telur hingga Pupa, Yuk Ajak Si Kecil Mempelajarinya

Parenting
Perbedaan Usia Anak Terpaut Jauh, Ini Cara Mona Ratuliu Lakukan Bonding Time

Parenting
Berapa Usia Ideal Anak Masuk TK A? Bunda Perlu Tahu Nih

Parenting
Jelang Ujian Semester, Ajari Si Kecil Doa Memohon Ilmu Bermanfaat

Parenting
Anak Sudah Kenal Huruf, Cynthia Lamusu Bahagia tapi Bingung


7 Foto
Parenting
7 Potret Natarina Anak Taufik Hidayat yang Kini Beranjak Dewasa
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda