HaiBunda

PARENTING

Kata Kemenkes soal Viral Anak Alami Kebutaan Akibat Lato-lato

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Selasa, 10 Jan 2023 10:29 WIB
Ilustrasi lato-lato/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Dinar Bud
Jakarta -

Lato-lato menjadi permainan yang sedang digandrungi oleh anak-anak, Bunda. Namun sebagai orang tua, kita perlu memberikan perhatian ekstra karena mainan tersebut juga bisa menimbulkan efek berbahaya.

Ya, mainan ini memang bisa membuat anak mengalami kecelakaan saat bermain. Misalnya saja dengan adanya kabar viral baru-baru ini, dalam sebuah pesan berantai yang beredar, ada anak yang bermain lato-lato dan tak sengaja mengenai bola mata.

Anak dalam berita tersebut juga disebut mengalami cedera parah. Celakanya, bocah SD itu disebut mengalami kebutaan akibat kejadian ini.


Meski begitu, belum ada informasi yang jelas di balik keterangan viral anak yang disebut buta akibat terkena mainan lato-lato. Baik dari lokasi kejadian hingga kronologi yang terjadi.

"Assalamualaikum teman2..mau saling mengingatkan yg pada punya anak main lato-lato diawasin yaa... ini temen ponakan SD kelas 3 main lato2 kena bola mata pecah akhirnya diangkat dan mata buta sebelah, dah makan korban yaa.. Waspadalah waspadalah," tutur pesan tersebut.


Apa kata Kemenkes?

Terkait berita tersebut, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI dr Siti Nadia Tarmizi menyebut kejadian ini termasuk kasus trauma. Karenanya, tidak wajib melaporkan ke Kemenkes RI.

"Ini kasus trauma, jadi bukan kejadian keracunan dan penyakit ya," ujar dr Nadia dikutip dari detikcom pada Senin (9/1/2022).

Meski begitu, dr Nadia mengimbau agar orangtua mengawasi anak-anak saat bermain lato-lato sehingga tidak muncul kejadian serupa.

Sebelumnya, cedera serupa juga sempat dilaporkan di Amerika Serikat. Pasalnya, anak-anak terkadang memainkan lato-lato terlalu dekat dengan wajah sehingga pecahan material berpotensi masuk dan mengenai mata, sehingga muncul risiko kebutaan.

FDA AS juga sempat melarang permainan ini di 1966 silam. Keputusan FDA didukung sejumlah komunitas dan organisasi untuk mencegah kebutaan (Society for the Prevention of Blindness) akibat lato-lato.

Lalu di Mesir, mainan lato-lato juga sempat dilarang karena alasan kesehatan. Banyak yang menilai pengawasan permainan lato-lato pada anak penting dilakukan.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI. 


Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen. 

Simak juga 7 permainan sensorik dan motorik bayi 9 bulan dalam video berikut:



(AFN/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Selamat! Kartika Putri Melahirkan Anak Ketiga, Nama Bayi Laki-lakinya Gagah Bun

Kehamilan Amrikh Palupi

4 Menu Sarapan yang Bisa Memicu Kerusakan Ginjal

Mom's Life Natasha Ardiah

Merantau ke Norwegia, Aku Berjuang Membesarkan Anak yang Butuh Waktu Menyesuaikan Diri

Cerita Bunda Sahabat HaiBunda

Potret Siraman hingga Pemberkatan Nikah Brisia Jodie, Cantik dan Anggun Bergaun Putih

Mom's Life Annisa Karnesyia

Nita Vior Alami Ileus Paralitik setelah Melahirkan, Apa Itu & Bagaimana Cirinya?

Kehamilan Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur

4 Menu Sarapan yang Bisa Memicu Kerusakan Ginjal

Selamat! Kartika Putri Melahirkan Anak Ketiga, Nama Bayi Laki-lakinya Gagah Bun

Kabar Duka, Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia

Merantau ke Norwegia, Aku Berjuang Membesarkan Anak yang Butuh Waktu Menyesuaikan Diri

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK