Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Pubertas Dini pada Anak: Ciri, Penyebab & Usia Mulainya

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Kamis, 12 Jan 2023 17:45 WIB

Teenage lady girl holding a sanitary napkin in hand,painful menstruation or abdominal cramps,asian student clutches stomach with severe menstrual pain on the day of her period,dysmenorrhea concept
Ilustrasi Anak Alami Pubertas Dini/Foto: iStock

Pubertas merupakan masa di mana tubuh anak mengalami perkembangan dan perubahan, Bunda. Masa ini merupakan masa transisi anak menuju masa dewasa.

Menurut laman idai.id, pubertas anak perempuan biasanya terjadi lebih awal dibandingkan anak laki-laki. Masa pubertas ini dimulai pada usia 8 hingga 13 tahun, dengan rata-rata terjadinya pada usia 10 tahun.

Pubertas sendiri meliputi pertumbuhan tulang dan otot yang cepat, perubahan bentuk dan ukuran tubuh, serta perkembangan kemampuan tubuh untuk bereproduksi.

Pada masa pubertas ini, ada pula yang dinamakan pubertas dini, Bunda. Pubertas dini sendiri dapat diartikan sebagai masa pubertas sebelum waktunya.

Penyebab pubertas dini

Penyebab pubertas dini seringkali tidak ditemukan, Bunda. Meskipun jarang diketahui, dalam beberapa kondisi tertentu terjadi karena infeksi, kelainan hormon, tumor, kelainan atau cedera otak.

Dilansir laman Mayo Clinic, otak memulai proses dengan produksi hormon yang disebut dengan pelepas gonadotropin (GnRH). Ketika hormon ini mencapai kelenjar hiposis, itu mengarah pada produksi lebih banyak hormon di ovarium pada wanita (estrogen) dan testis untuk pria (testosteron).

Estrogen terlibat dalam pertumbuhan dan perkembangan karakteristik seksual wanita. Sementara itu, testosteron bertanggung jawab atas pertumbuhan dan perkembangan karakteristik seksual pria.

Mengapa proses ini terjadi lebih cepat pada beberapa anak? Hal ini bergantung pada apakah mereka mengalami pubertas prekoks sentral atau pubertas prekoks perifer.

Tak hanya itu, terkadang pubertas dini juga terjadi karena beberapa hal. Misalnya saja sebagai berikut:

  • Masalah pada otak anak
  • Kerusakan otak akibat infeksi
  • Kelainan genetik

Lantas seperti apa ciri-ciri anak yang mengalami pubertas dini? Simak selengkapnya pada laman berikutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan lagi video ciri anak sedang mengalami masa pubertas berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



CIRI HINGGA USIA ANAK ALAMI PUBERTAS DINI

Teenage lady girl holding a sanitary napkin in hand,painful menstruation or abdominal cramps,asian student clutches stomach with severe menstrual pain on the day of her period,dysmenorrhea concept

Ilustrasi Anak Alami Pubertas Dini/Foto: Getty Images/iStockphoto/Satjawat Boontanataweepol

Ciri-ciri anak mengalami pubertas dini

Ada beberapa ciri yang mungkin terlihat pada anak jika mengalami pubertas dini, Bunda. Mengutip dari laman Mayo Clinic, berikut penjabarannya:

  • Pertumbuhan payudara yang mulai mengeras pada anak perempuan.
  • Pembesaran testis dan penis, rambut wajah dan suara yang semakin dalam pada anak laki-laki.
  • Tumbuh rambut pada bagian kemaluan dan ketiak.
  • Pertumbuhan fisik yang cepat, tinggi anak perempuan bertambah 16 cm-24 cm. Rata-rata 20 cm dalam setahun.
  • Muncul jerawat.
  • Bau badan orang dewasa.
Banner 11 Resep Tanpa Minyak & Santan

Dokter spesialis anak, dr. Aman Bhakti Pulungan, Sp. A, menjelaskan bahwa anak perempuan biasanya mengalami menstruasi di usia 10 tahun ke atas. Ketika anak mengalami menstruasi di bawah usia tersebut, anak dapat dikatakan mengalami pubertas dini.

"Jika ada anak perempuan yang pubertas di usia sebelum 10 tahun, ini masuk pubertas predoks, atau pubertas dini. Pasti (usia) pubertasnya itu sebelum 8 tahun," tuturnya dikutip dari akun Instagram @amanpulungan, Selasa (10/1/2023).

Usia anak alami pubertas dini

Melansir laman NHS, anak perempuan mengalami pubertas dini sebelum memasuki usia 8 tahun. Sementara itu, anak laki-laki mengalami pubertas dini sebelum usia 9 tahun.

Pubertas dini kebanyakan menyerang anak perempuan dan sering kali tidak memiliki penyebab yang jelas. Kondisi ini jarang terjadi pada anak laki-laki.


(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda