Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Hari Dongeng Sedunia 20 Maret: Sejarah dan Manfaat Pentingnya Dongeng Anak

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Senin, 20 Mar 2023 04:00 WIB

Ilustrasi Hari Dongeng Sedunia
Ilustrasi Hari Dongeng Sedunia/Foto: iStock

Hari Dongeng Sedunia selalu diperingati setiap tanggal 20 Maret. Ini merupakan hari di mana setiap orang merayakan seni mendongeng dengan cerita berbagai jenis. Mulai dari gambar, tanda, atau ekspresi lainnya.

Ketika merayakan Hari Dongeng Sedunia, biasanya banyak organisasi yang mengumpulkan anak-anak dan menceritakan sebuah kisah yang pernah belum pernah diceritakan sebelumnya. Kisah-kisah ini akan membuat anak kagum sehingga sisi literasinya pun meningkat.

Tak hanya itu, banyak juga komunitas yang mengadakan kegiatan mendongeng, Bunda. mereka akan membuat cerita pendek dan membacakannya untuk orang-orang yang hadir.

Sejarah Hari Dongeng

Mendongeng dianggap sebagai metode komunikasi yang efektif bagi sebagian orang. Hal ini karena mendongeng bisa melakukan perjalanan melalui ruang dan waktu yang masih memiliki relevansi dengan masa kini.

Melansir dari laman National Today, mendongeng sejatinya sudah ada sejak zaman batu. Tandanya pun terlihat melalui lukisan, gambar, dan pesan di dalam gua selama bertahun-tahun sebagai sumber informasi.

Dongeng ini merupakan sisa-sisa pengetahuan kuno yang mendidik tentang masa lalu, Bunda. Kisah-kisah yang ditemukan di dinding gua diulangi oleh setiap manusia yang melihatnya.

Setiap kali bercerita, bentuk seni bercerita ini pun mulai berkembang. Orang-orang mulai bergerak melintasi perbatasan dan membawa pengalaman mereka dalam bentuk cerita yang diturunkan dari generasi ke generasi.

Cerita bahkan bisa berlipat ganda seiring berjalannya waktu. Ini karena setiap generasi memiliki rangkaian pengalaman mereka sendiri untuk ditambahkan ke dalamnya.

Selain kisah nyata yang berisi pengalaman dan informasi, seseorang juga bisa menciptakan cerita dalam bentuk fiksi. Hal ini adalah dunia khayalan dan imajinasi.

Lantas, apa manfaat dan pentingnya dongeng anak? Simak selengkapnya pada laman berikutnya ya, Bunda.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan untuk anak. Langsung aja yuk, Bun klik di sini.

Bunda, lihat juga video dongeng anak sebelum tidur paling populer berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




[MENGENALKAN BUNYI DAN BAHASA

Ilustrasi Hari Dongeng Sedunia

Ilustrasi Hari Dongeng Sedunia/Foto: iStock

Manfaat dongeng untuk anak

Merangkum dari berbagai sumber, ada beberapa manfaat dari dongeng anak yang perlu Bunda ketahui. Kalau penasaran, berikut ini deretannya:

1. Membantu perkembangan otak

Dilihat laman Raising Children, dongeng bisa membantu anak mengembangkan kemampuan otaknya, Bunda. Hal ini akan lebih efektif jika Bunda membacakan langsung dongeng tersebut.

Dongeng membantu anak mengembangkan otaknya dengan baik. Tak hanya itu, dongeng juga bisa meningkatkan kemampuannya untuk fokus, konsentrasi, keterampilan sosial, dan keterampilan berkomunikasi.

Bayi Down syndrome

2. Mengenalkan bunyi dan bahasa

Pada anak-anak yang berusia lebih kecil, dongeng bisa membantu mereka mengenal bunyi, kata, serta bahasa. Mereka juga bisa mengembangkannya sehingga keterampilan literasinya meningkat sejak usia dini.

3. Bantu anak mengenal dunia

Dongeng bisa membantu anak belajar tentang berbagai macam hal di dunia. Mereka juga bisa belajar tentang budaya mereka sendiri serta budaya lainnya.

4. Bangkitkan imajinasi

Mengutip dari Fair Fax County, dongeng bisa membangkitkan imajinasi anak dan memberikannya pesan serta pelajaran tentang moral. Anak-anak akan belajar dari kesalahan karakter dalam cerita yang membantu mereka berpikir kritis.

Tak hanya itu, dongeng juga merupakan model perilaku untuk anak dan memberikan konteks di mana anak bisa mengevaluasi emosi mereka sendiri. Mereka juga belajar untuk mengambil keputusan yang tepat.

5. Membedakan kenyataan dan khayalan

Dengan membacakan dongeng, Bunda bisa mengajari anak perbedaan antara kenyataan dan khayalan. Dengan begitu, mereka juga akan memahami peristiwa menakutkan yang terjadi di dalamnya tidak benar-benar terjadi.


(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda