Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

5 Ciri Anak Mengidap Autisme, Tidak Ada Kontak Mata Salah Satunya

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Jumat, 05 May 2023 21:00 WIB

Five years old boy not cooperating with his psychotherapist.
Ilustrasi Ciri Anak Autis/Foto: Getty Images/iStockphoto/kokoroyuki

Autisme merupakan kondisi yang berkaitan dengan perkembangan otak anak. Meski begitu, autisme pada anak bisa terlihat berdasarkan beberapa ciri, Bunda.

Menurut dokter spesialis anak, dr. Mira Dewita, Sp.A, anak yang mengalami kondisi autisme sulit untuk menjalin hubungan timbal baik. Selain itu, mereka juga kurang bisa mengekspresikan emosi dan menunjukkan respons.

"Anak yang mengalami kondisi autis sulit menjalin hubungan timbal balik, Bunda. Mereka juga kurang mengekspresikan emosi dan menunjukkan respon ketika diajak bicara," kata Mira ketika diwawancarai HaiBunda, belum lama ini.

Ciri anak mengidap autisme

Menurut dr. Mira, ada beberapa ciri anak mengidap autisme yang bisa Bunda perhatikan. Kalau penasaran, berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:

1. Memiliki minat terbatas

Anak dengan kondisi autisme biasanya memiliki minat yang terbatas, Bunda. Mereka hanya menyukai beberapa hal tertentu dan kurang bereksplorasi dengan lingkungan di sekitarnya.

"Misalnya, jika anak-anak lainnya senang bermain dan mendorong mobil agar mobil berjalan, anak autis justru hanya tertarik pada hal tertentu seperti roda mobil. Contoh lainnya ketika anak lain diberikan mainan balok dan bisa menyusunnya, anak autis tidak mengerti cara kerja mainan balok tersebut," ungkap dr. Mira.

2. Tidak memiliki kontak mata

Ciri paling umum yang terlihat pada anak yang mengidap autisme adalah tidak memiliki kontak mata ketika berkomunikasi. Ketika berbicara dengan orang lain, anak autis tidak menatap lawan bicaranya meski berinteraksi dengan orang tuanya.

"Ketika anak autis berbicara dengan seseorang, mereka tidak menatap lawan bicaranya. Meskipun berbicara dengan orang tuanya, mereka tidak pernah melakukan kontak mata," tutur Mira.

"Jika anak autis melakukan kontak mata, kontak yang diberikan sangat minim. Durasinya terlalu singkat dan tidak adi kuat," lanjutnya.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat ciri anak autis yang lainnya ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Bunda saksikan juga video benarkah autisme bisa dideteksi dari perkembangan bahasa anak berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




CIRI ANAK AUTIS

Five years old boy not cooperating with his psychotherapist.

Ilustrasi Ciri Anak Autis/ Foto: Getty Images/iStockphoto/mmpile

3. Membuat gerakan berulang

Bunda mungkin sering melihat anak yang menderita autis membuat gerakan yang berulang. Misalnya menggerakkan tangan atau memutar-mutarnya.

"Biasanya anak dengan kondisi autis kerap melakukan gerakan yang berulang. Terkadang mereka suka memutar-mutar tangan, atau menggerak-gerakkan tangan dengan cara lainnya," jelas Mira. 

4. Gangguan pada persepsi sensorik

Mira mengungkapkan bahwa anak autis kerap mengalami masalah pada persepsi sensoriknya. Biasanya mereka mengalami hipersensitif atau hiposensitif.

"Anak autis juga memiliki masalah pada persepsi sensoriknya. Bisa saja mereka mengalami hipersensitif atau hiposensitif. Artinya, anak autis kerap merasa takut dan tidak menyukai suara-suara tertentu," kata dokter yang berpraktik di RS Hermina Jatinegara ini.

Banner Musim Kemarau

5. Tidak bisa mengontrol emosi

Anak autis biasanya tidak mampu mengontrol emosinya. Mereka tidak bisa berbagi dan memberitahu apa yang mereka rasakan.

"Terkadang anak autis mengalami gangguan pada emosinya. Mereka tidak bisa berbagi dan memberitahu apa yang mereka rasakan," tutur Mira.

Bunda sudah mengetahui ciri anak autis, bukan? Semoga informasinya bermanfaat ya, Bunda.


(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda