Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Vaksin Rotavirus Wajib untuk Anak, Ini Waktu Pemberian yang Tepat Menurut IDAI

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Rabu, 10 May 2023 18:25 WIB

Fake rotavirus vaccine vial with syringe and stethoscope at the background
Ilustrasi Vaksin Rotavirus/Foto: Getty Images/iStockphoto/Manjurul

Pemberian vaksinasi sangat penting bagi anak-anak agar terhindar dari berbagai macam penyakit. Salah satunya adalah rotavirus.

Virus rotavirus dikenal sebagai penyebab paling sering penyakit diare di kalangan bayi dan anak-anak, Bunda. Menurut situs resmi yaskes.kemkes.go.id, hasil penelitian menunjukkan kasus rotavirus banyak terjadi pada anak-anak di bawah usia 2 tahun.

Menurut Ketua Satgas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Prof. Dr. dr. Hartono Gunardi, Sp.A(K), WHO merencanakan untuk menghilangkan serta menurunkan angka kejadian diare. Caranya adalah dengan memberikan vaksinasi rotavirus.

"Badan Kesehatan Dunia (WHO) merencanakan juga untuk menghilangkan atau menurunkan angka kejadian diare, yaitu dengan pemberian vaksin RV, yaitu singkatan dari Rotavirus Vaccine," katanya dalam acara Media Briefing World Imunization Week 2023: Kejar Imunisasi, Lindungi Generasi Emas, Senin (8/5/2023).

Vaksin ini diberikan dengan cara diteteskan, Bunda. Rencananya, pada tahun 2024 Indonesia akan memberikan vaksinasi rotavirus secara nasional.

"Pemberiannya diteteskan dan mulai tahun 2022 mulai dikerjakan dan pada tahun 2023 ini dikerjakan pada daerah yang lebih luas dari tahun-tahun sebelumnya. Dan pada tahun 2024 direncanakan dilakukan imunisasi secara nasional," jelas Hartono.

Usia pemberian vaksin rotavirus

Jadwal vaksinasi rotavirus merupakan satu-satunya vaksin yang memiliki maksimal usia. Vaksin ini tidak bisa dikejar ketertinggalannya sehingga harus dioptimalkan.

Hartono menjelaskan, vaksin rotavirus diberikan dua dosis. Dosis pertama bisa diberikan pada usia 6 sampai 12 minggu, sedangkan dosis kedua diberikan berdasarkan jenis vaksin yang digunakan.

"Dosis pertama diberikan pada usia 6 sampai 12 minggu, dan dosis kedua diberikan pada maksimal umur 24 minggu pada yang monovalen, serta 32 minggu untuk yang pentavalen," ungkap Hartono.

Lantas, seperti apa gejala infeksi rotavirus? Simak selengkapnya pada laman berikutnya!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video daftar imunisasi gratis dari pemerintah untuk bayi 0-6 bulan berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



DIARE HINGGA RASA HAUS BERLEBIHAN

Vaccine, Vaccination Hepatitis B virus for child baby. Doctors vaccinate the thighs of children

Ilustrasi Vaksin Rotavirus/Foto: Getty Images/iStockphoto/comzeal

Gejala infeksi rotavirus

Kementerian Kesehatan menjelaskan ada beberapa gejala infeksi rotavirus yang bisa dirasakan anak. Berikut ini deretannya:

  • Diare selama 3-8 hari
  • Demam
  • Muntah
  • Nyeri perut

Diare yang terjadi akibat infeksi rotavirus ini juga sering menyebabkan anak dehidrasi. Gejala dehidrasi yang mungkin terlihat adalah sebagai berikut:

  • Mulut kering
  • Mata terlihat cekung
  • Frekuensi buang air kecil berkurang
  • Timbul rasa haus yang berlebihan
  • Ujung jari terasa dingin
  • Kesadaran menurun
Banner Efek Samping Daun Kelor

Kapan harus ke dokter?

Bunda bisa membawa Si Kecil ke dokter setelah melihat adanya gejala-gejala seperti yang disebutkan di atas. Penanganan yang cepat tentunya bisa mencegah komplikasi akibat infeksi rotavirus.

Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk melihat apakah ada demam dan tanda-tanda dehidrasi pada anak. Untuk menunjang pemeriksaan, dokter juga akan melakukan tes darah serta pemeriksaan feses.

Kalau anak didiagnosis mengalami infeksi rotavirus, ikuti anjuran dan terapi yang disarankan oleh dokter, ya. Infeksi ini dapat terjadi lebih dari satu kali, bahkan pada anak yang telah mendapatkan vaksin.


(mua/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda