Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

5 Penyebab Anak Tidur Ngorok Seperti Dialami Putra Sulung Sabai Morscheck

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Senin, 23 Sep 2024 20:45 WIB

Ilustrasi Anak Ngorok
Ilustrasi Anak Ngorok/Foto: iStock

Tidak hanya orang dewasa, anak-anak juga bisa tidur dan ngorok, Bunda. Hal ini turut dialami oleh putra sulung Sabai Dieter Morscheck dan Ringgo Agus Rahman, Bjorka.

Beberapa waktu lalu, Sabai membawa sang putra ke THT untuk memeriksakan kondisinya yang sering ngorok. Setelah dicek, ternyata Bjorka memiliki adenoid di dalam hidung serta amandel yang cukup besar.

"Kita ketemu Prof.Dr.dr. Mirta dan setelah dicek, adenoid yang di dalam hidung cukup besar begitu pula dengan amandelnya," ujar Sabai dikutip dari akun Instagram @sabaidieter, Jumat (20/9/2024).

Tidak hanya itu, Sabai mengatakan karena oksigen yang masuk kurang maksimal, tanpa sadar Bjorka bernapas melalui mulut sehingga ngorok. Kurang oksigen ini juga bisa membuat sang putra menjadi mudah lelah dan mengantuk.

"Jadi, karena oksigen yang lewat hidung kurang maksimal, jadilah pas tidur enggak sadar suka napas lewat mulut dan jadi ngorok. Kurang oksigen juga bisa bikin gampang ngantuk dan lelah," papar Sabai.

Jika terlalu sering bernapas melalui mulut, perkembangan kontur wajah anak bisa terganggu, Bunda. Karena itu, Bjorka perlu rutin mencuci dan semprot hidung untuk sementara waktu.

"Jangka panjangnya, karena kontur wajah anak-anak masih berkembang, bisa mengganggu perkembangannya kalau sering bernapas lewat mulut. Jadi, sementara ini Bjorka rutin cuci hidung dan semprot hidung juga," kata Bunda dua anak ini.

Lantas, apa yang menjadi penyebab lain anak tidur ngorok seperti yang dialami Bjorka, ya?

Penyabab anak tidur ngorok

Ilustrasi Anak Ngorok

Ilustrasi Anak Ngorok/Foto: iStock

Melansir dari laman Cleveland Clinic dan Sleep Foundation, ada beberapa penyebab anak tidur ngorok, Bunda. Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:

1. Amandel dan kelenjar gondok membesar

Penyebab paling umum dari mendengkur pada anak-anak berkaitan dengan jaringan berlebihan seperti kelenjar gondok dan amandel yang membesar, Bunda. Hal ini juga diungkapkan oleh Dokter Spesialis THT Anak, Brandon Hopkins, MD.

"Amandel dan kelenjar gondok yang besar sering kali menjadi sumber jaringan besar di tenggorokan dan akibatnya mendengkur," katanya merangkum dari Cleveland Clinic.

Amandel atau kelenjar gondok dapat diangkat melalui pembedahan jika memang berdampak parah pada tidur. Prosedur tersebut dikenal dengan operasi amandel dan adenoidektomi.

Banner Tips Kesehatan Jantung

2. Alergi

Peradangan dan hidung tersumbat yang disebabkan oleh alergi bisa menyebabkan gangguan pernapasan yang memicu mendengkur. Beberapa hal yang bisa memicu alergi adalah tungau, debu, bulu hewan peliharaan, serbuk sari, dan lainnya.

Bunda bisa berikan obat alergi yang direkomendasikan dokter untuk mengatasi alergi pada Si Kecil. Tidak hanya itu, Bunda juga bisa mengganti tempat tidur yang hipoalergenik untuk membantu mengurangi paparan alergen di rumah.

3. Kelebihan berat badan

Kelebihan berat badan pada anak-anak kerap dihubungkan dengan berbagai masalah kesehatan. Salah satunya adalah masalah tidur, Bunda.

"Jaringan lemak di leher bisa menekan tenggorokan saat anak tidur. Tekanan ini sering kali menyebabkan penyempitan saluran napas, sehingga terjadi dengkuran sepanjang malam," ujar dr. Hopkins.

4. Asma

Asma bisa menyebabkan saluran udara menyempit dan bengkak serta adanya peningkatan produksi lendir. Ini adalah faktor yang bisa menyebabkan masalah pernapasan dan mendengkur.

Meski begitu, asma bisa diatasi dengan baik. Bunda bisa berkonsultasi langsung dengan tenaga kesehatan sehingga Si Kecil mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kondisinya.

5. Asap rokok

Mengutip dari Sleep Foundation, anak yang ngorok saat tidur bisa terjadi karena terpapar asap rokok di lingkungannya, Bunda. Asap rokok dapat memengaruhi pernapasan dan berkaitan dengan risiko kesehatan yang lebih tinggi.

Semakin seorang anak terpapar asap rokok, maka semakin besar kemungkinannya mendengkur saat tidur. Jika tidak diatasi, maka kondisinya mungkin akan semakin parah.

Demikian informasi seputar penyebab anak tidur ngorok, Bunda. Semoga bisa memberikan manfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video tanda anak kurang tidur dan cara mengatasinya berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda