Jakarta -
Sudah dengar lagu terbaru
Andien berjudul
Halo Sayangku, Bun? Selain lagunya yang enak didengar, video klipnya juga enggak kalah seru lho. Ya, Andien mengajak keluarga kecilnya untuk ikut berkontribusi dalam karya terbarunya.
"Wah, malah Kawa langsung main drum. Tempat syutingnya tuh sudah kayak playground-nya dia sih, dia dibebasin mau main apa saja properti yang ada di situ dan terus kita ikutin. Selama dia ingin main kita biarkan, tapi kalau dia mau berhenti ya sudah gitu," tutur Andien, seperti dilansir
InsertLive.
Andien sendiri tak menyangka orang-orang sangat menyukai video klip tersebut. Diakuinya, ide melibatkan sang suami dan buah hatinya dalam video klip tersebut terjadi secara spontan.
 Foto: Instagram |
"Aku enggak tahu tanggapan orang seperti, 'Oh ini seru banget idenya'. Ya sebenarnya ini idenya spontan banget, itu pun via
What's App brainstorming-nya. Berkirim foto, terus dari production house kirim lokasi. Jadi benar-benar lihat langsung ya pas syuting dan wah kok kayaknya seru," tambah pelantun
Moving On ini.
Saat proses syuting video klip, sejak awal
Andien berpesan supaya ia dan keluarganya tidak bosan mereka enggak akan lama-lama di tempat syuting.
"Make up enggak di tempat syuting. Jadi begitu datang suasana baru, besoknya syuting lagi kayak suasana baru lagi," tutur ibu dari Anaku Askara Biru alias Kawa.
Nah, suami Andien, Irfan Wahyudi (Ippe), sehari sebelum syuting malah enggak tahu apa yang mau dilakukan. He-he-he, ada-ada saja ya, Bun. Tapi hasilnya seru lho. Coba saja lihat video klipnya, Bun.
 Foto: Instagram@andienaisyah |
Halo sayangku ini adalah single ke-6 dari album
Metamorfosa milik Andien. Lagu ini bicara mengenai kebahagiaan yang sederhana. Kebahagaiaan yang dapat ditemui di hal-hal kecil yang kita alami setiap hari.
Bicara soal
bahagia, psikolog Elizabeth Santosa mengatakan, kebahagiaan saat masa anak-anak memiliki pengaruh positif terhadap tumbuh kembang kognitif (proses belajar), nilai diri (self esteem), social skill serta karakter anak saat dewasa nanti.
"Begitupun dengan tumbuh kembang seperti aspek sosial emosional. Anak yang bahagia sejak kecil memiliki peluang lebih besar untuk menjadi individu yang memiliki emosi positif," papar psikolog yang akrab disapa Lizzie.
Lizzie menambahkan, saat merasa bahagia, anak juga punya kepuasan hidup yang tinggi ketika dewasa. Kita perlu tahu, Bun, kebahagiaan masa anak-anak telah diakui sebagai sumber faktor paling berpengaruh terhadap kebahagiaan seseorang saat dewasa dibanding sumber kebahagiaan lain seperti keberhasilan akademik, jabatan pekerjaan atau kekayaan.
[Gambas:Video 20detik]
(aml/rdn)