TRENDING
Zona Merah Corona Bisa Cepat Berkurang Pakai Cara Ini Bun
Kurnia Yustiana | HaiBunda
Minggu, 06 Dec 2020 13:27 WIBTak terasa, lebih dari setengah tahun masyarakat dunia diminta beraktivitas di rumah saja. Hingga kini, pandemi Corona memang masih berlanjut ya, Bunda. Wabah terus menyebar, termasuk di Tanah Air.
Sejumlah daerah di Indonesia pun masih jadi zona merah atau daerah yang memiliki risiko tinggi COVID-19. Dari sekian banyak daerah di Indonesia, beberapa di antaranya bahkan sempat berada dalam zona merah selama tiga minggu berturut-turut, pada November 2020 lalu.
Jumlahnya sebanyak 5 kabupaten/kota di 3 provinsi, yakni Pemalang dan Pati di Jawa Tengah, Kutai Timur dan Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur, serta Bandar Lampung di Provinsi Lampung.
"Bahkan Pati di Jawa Tengah, berada di zona merah selama 11 minggu berturut-turut," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito, saat memberi keterangan pers beberapa waktu lalu, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.
Nah, keberadaan zona merah tentu harus segara dikurangi, Bunda. Wiku meminta kabupaten/kota yang masuk dalam zona merah tersebut dapat memperbaiki kondisi dalam penanganan penyebaran virus Corona.
Demi mengurangi zona merah dengan lebih efektif, pemerintah pun sudah menyiapkan strateginya, Bunda. Pemerintah daerah diminta meningkatkan dan memasifkan upaya 3T, yakni testing (pemeriksaan), tracing (pelacakan), dan treatment (perawatan).
Dengan menerapkan 3T tersebut, diharapkan kasus aktif dan kematian dapat segera menurun, serta kesembuhan pun meningkat. Masyarakat juga diminta untuk terus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
"Jangan biarkan daerah Anda menjadi sumber utama penularan," ujar Wiku.
Kalau angka penyebaran virus Corona sudah semakin menurun, kawasan zona merah akan jadi zona oranye, Bunda. Apa makna dari zona oranye ini ya?
Klik NEXT yuk untuk informasi lebih lanjut.
Simak juga tips cantik dan sehat selama pandemi, dalam video berikut:

Kategori wilayah terkait penyebaran COVID-19