HaiBunda

TRENDING

Bunda Pengguna Vaksin Sinovac? Berikut Booster Diklaim Ampuh Lawan Omicron

Annisa Afani   |   HaiBunda

Rabu, 23 Feb 2022 17:40 WIB
Ilustrasi vaksin covid-19/Foto: Getty Images/iStockphoto/Worayuth Kamonsuwan
Jakarta -

Sejak beberapa waktu belakangan, pemerintah terus mengajak masyarakat umum untuk ikut sukseskan program vaksinasi ketiga atau booster ya, Bunda. Tujuannya, tentu saja sebagai upaya untuk mengurangi penyebaran dan menekan gejala dari virus COVID-19.

Pada vaksinasi dosis pertama dan kedua, Bunda serta keluarga dapat vaksin jenis apa? Jika Sinovac, maka terdapat kombinasi dosis booster terbaik yang dianggap cocok dan ampuh untuk melawan varian COVID-19 Omicron.

Dalam sebuah studi yang dilakukan peneliti dari Brazil dan Universitas Oxford menyebutkan beberapa jenis vaksin untuk booster terbaik bagi penerima vaksin primer Sinovac. Yakni vaksin AstraZeneca, Pfizer-BioNTech atau Johnson & Johnson.


Studi itu menemukan Sinovac mendapatkan penguat lebih baik dari vaksin dengan platform vektor vaksin yakni AstraZeneca dan Johnson & Johnson atau mRNA (Pfizer). Dengan kombinasi tersebut diyakini vaksin bisa melawan varian Delta serta omicron, yang sedang menyebar saat ini.

"Studi ini memberikan pilihan penting bagi pembuat kebijakan di banyak negara di mana vaksin menggunakan virus tidak aktif (Sinovac dan Sinopharm) telah digunakan," kata Andrew Pollard selaku pemimpin studi serta direktur Oxford Vaccine Group, seperti yang dikutip dari Reuters melalui CNBCIndonesia pada Rabu (23/2/2022).

Sementara itu dalam penelitian lain, booster vaksin Pfizer-BioNTech yang diberikan pada mereka penerima dua dosis Sinovac ternyata menunjukkan respon imun lebih rendah pada omicron dibandingkan strain lain.

Vaktor virus yang dikembangkan AstraZeneca-Oxford serta Johnson & Johnson menggunakan versi virus yang lebih lemah untuk mengirimkan instruksi genetik. Ini bertujuan untuk membuat protein dari virus yang mencari perlindungan.

Sedangkan vaksin mRNA mengirimkan transkrip genetik dengan instruksi untuk membuat protein virus. Dengan begitu mengajarkan tubuh untuk bertahan melawan infeksi virus.

Lalu bagaimana jika dosis ketiga diberikan dengan Sinovac juga? Dalam sebuah studi dari Brazil mengungkapkan kombinasi itu juga dapat meningkatkan antibodi, namun akan lebih baik hasilnya jika jenis vaksin berbeda yang digunakan.

Penelitian tersebut melibatkan 1.240 sukarelawan dari kota Sao Paulo dan Salvador di Brazil.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI. 

Bunda, simak juga rekomendasi vaksinasi dan booster COVID-19 untuk bumil menurut dokter dalam video berikut:



(AFN/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Harapan Almarhumah Mpok Alpa untuk Masa Depan Anak Kembarnya Semasa Hidup

Mom's Life Amira Salsabila

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar

Mom's Life Annisa Karnesyia

Cerita Siti KDI soal Mertua Jadi Salah Satu Pemicu Cerai dengan Pria Turki

Mom's Life Amira Salsabila

Relate, Nikita Willy Juga Alami Mom Brain setelah Melahirkan sampai Sandal Beda Sebelah

Kehamilan Annisa Karnesyia

300 Nama Latin Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya yang Unik & Menarik

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Harapan Almarhumah Mpok Alpa untuk Masa Depan Anak Kembarnya Semasa Hidup

Relate, Nikita Willy Juga Alami Mom Brain setelah Melahirkan sampai Sandal Beda Sebelah

300 Nama Latin Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya yang Unik & Menarik

Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar

5 Dampak pada Otak Anak jika Terjebak Macet, Bisa Merusak Konsentrasi Bun!

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK