Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

cerita-bunda

Galaknya Kakek, Kakak Mau Dibawa ke Kantor Polisi Hingga Mama Panik

Sahabat HaiBunda   |   HaiBunda

Rabu, 02 Dec 2020 19:01 WIB

Ilustrasi orangtua
Ilustrasi orangtua/Foto: Getty Images/iStockphoto/deeepblue
Jakarta -

Kakeknya suami memang dikenal sebagai sosok yang agamais. Beliau tegas soal agama dan tidak main-main dalam menerapkannya.

Tidak pernah absen salat lima waktu, rajin salat sunnah, sering puasa Senin-Kamis. Intinya totok Islam banget Si Kakek.

Nah masalahnya adalah cucu-cucunya ngga begitu. Termasuk suami saya. Cucu Kakek ada tiga dan kesemuanya laki-laki dan semuanya Islam KTP.

Ketiga cucunya salat bolong-bolong. Puasa juga sudah jarang di Ramadhan. Kalau sudah kumpul sama temen-temen mereka, sudah bubar itu puasa.

Kedua orangtua suami tidak terlalu ambil pusing. Apalagi Mama mertua yang memang agak memanjakan anak-anaknya.

Tapi saat Kakek datang berkunjung, ketiganya langsung alim kayak anak pesantren. Bahkan di rumah pun tumben-tumbenan mereka pakai peci saat ada Kakek. Aku sampai ketawa sendiri lihat kelakuan suami dan kakak-adiknya.

Islamic women friends dining together with happinessIlustrasi keluarga muslim/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Rawpixel

Tapi yang namanya kebiasaan sepertinya susah hilang. Sebab, satu malam saat Kakek masih di rumah, kakak ipar saya pulang dalam keadaan mabuk. Dia ditinggal begitu saja sama teman-temannya di teras depan.

Kami semua kaget terbangun dengar suara orang teriak-teriak di halaman depan. Kakek dan Papa mertua yang pertama keluar dan menemukan Si Kakak tergeletak ngoceh-ngoceh di lantai.

Muka Papa mertua saat itu langsung merah. Malu banget dia sama Kakek. Tapi Papa diem aja dan hanya melotot lihat Si Kakak.

"Angkut, bawa ke kantor polisi!" kata Kakek tanpa bertanya, tanpa minta pendapat Papa.

Saat Si Kakak masih ngoceh-ngoceh, Kakek menyahut lagi,"Apa kau mabok-mabok pulang ke sini?! Ayo bawa ke kantor Polisi!"

Mama mertua yang sekarang gelagapan, nyubit-nyubit Papa supaya Si Kakak jangan dibawa. Rasanya saat itu saya mau tertawa tapi ngga enak. Situasinya seperti di acara lawak.

Singkat cerita, Papa negosiasi sama Kakek dan akhirnya Si Kakak diputuskan dibiarkan tidur di teras. Malah tadinya sama Kakek mau disiram air seember. Tapi ditahan sama Mama.

Besok paginya, saat Si Kakak udah bangun, mandi, dan makan, dia harus menghadap Kakek. Habis dia didamprat Kakek!

Besoknya ngga lagi-lagi deh mereka macem-macem saat ada Kakek. Dan, saat cerita ini ditulis Kakek sudah almarhum, semoga ibadah Beliau selalu diterima di sisi-Nya.

(Bunda Lestari, Sulsel)

Mau berbagi cerita, Bunda? Share yuk ke kami dengan mengirimkan Cerita Bunda ke email [email protected]. Bunda yang ceritanya terpilih untuk ditayangkan, akan mendapat hadiah menarik dari kami.

Banner Shaheer Sheikh dan Ruchikaa Kapoor

Simak juga cerita Bunda seleb, Chua 'Kotak' yang ngga pernah menyangka bakal jadi ipar dari Dewi Sandra dalam video berikut ini.

[Gambas:Video Haibunda]



 

(ziz/ziz)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda