Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Ibu Hamil Sering Pusing, Bolehkah Minum Obat?

Muhayati Faridatun   |   HaiBunda

Jumat, 01 Nov 2019 09:04 WIB

Pusing atau sakit kepala sering dirasakan ibu hamil. Bolehkah minum obat untuk meredakan rasa sakit?
Ilustrasi ibu hamil sering pusing, bolehkah minum obat?/ Foto: iStock
Jakarta -

Pusing atau sakit kepala sangat wajar dialami ibu hamil. Sakit kepala bisa datang kapan saja di sepanjang kehamilan, terutama saat trimester pertama dan ketiga.

Kalau sakit kepala datang, bolehkah ibu hamil minum obat? Waktu hamil anak pertama, Bubun tanya ke dokter kandungan, kalau ibu hamil sakit kepala boleh minum obat atau tidak. Soalnya, sebelum hamil, Bubun hobi minum kopi setiap hari. Kalau harus berhenti minum kopi selama hamil, takut pusing. He-he-he.

"Enggak minum kopi, enggak bakal pingsan kan? Kalau sakit kepala masih bisa ditahan, enggak usah minum obat," kata dr.Achmad Mediana, Sp.OG, spesialis kandungan yang memeriksa Bubun di RS Gandaria, Jakarta Selatan.

Setelah itu, Bubun bertanya lagi, "Kalau sakitnya enggak tertahankan gimana, Dok?"

"Kalau sakit kepala enggak tertahankan, minum satu tablet panadol biru. Jangan yang lain," tegasnya.

Waktu itu, Bubun memang sering pusing selama hamil. Apalagi kalau lagi di kantor, rasanya pingin dibawa tidur kalau sakit kepala menyerang. Alhamdulillah, Bubun masih tahan dan enggak pernah minum obat pereda sakit kepala.

Ibu Hamil Sering Pusing, Bolehkah Minum Obat?Ilustrasi ibu hamil pusing/ Foto: iStock

Dikutip dari American Pregnancy, selama trimester pertama kehamilan, tubuh ibu hamil mengalami lonjakan hormon dan peningkatan volume darah. Dua perubahan inilah yang bisa menyebabkan sakit kepala lebih sering dialami ibu hamil.

Selain itu, sakit kepala ibu hamil disebabkan juga karena kurang tidur, kadar gula darah rendah, dehidrasi, berhenti konsumsi kafein, perubahan kelainan penglihatan (minus), atau akibat stres.

Sedangkan bagi perempuan yang sebelumnya mengidap migrain, mungkin jarang mengalami migrain selama kehamilan. Tapi, sebagian dari mereka mungkin mengalami migrain dengan frekuensi sama atau bahkan lebih sering.

"Saat hamil, penting untuk konsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda tentang obat apa pun yang bisa diminum saat sakit kepala," demikian dijelaskan dalam ulasan berjudul Pregnancy and Headaches tersebut.

Sementara, sakit kepala selama trimester ketiga cenderung lebih sering dikaitkan dengan postur tubuh dan ketegangan akibat bertambahnya beban fisik. Sakit kepala selama trimester ketiga juga bisa disebabkan oleh kondisi preeklamsia, yakni tekanan darah tinggi selama kehamilan.


Selain sering sakit kepala, apakah ibu hamil mengalami kaki bengkak pertanda preeklamsia? Simak penjelasan di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(muf/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda