Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Bunda, Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Kaki Kram Saat Hamil

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Sabtu, 09 May 2020 09:01 WIB

Asian woman is pregnant, she is in pain, cramps while walking up the stairs.
Bunda, Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Kaki Kram Saat Hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/torwai
Jakarta - Kram kaki selama kehamilan menyebar melalui betis dan sampai ke kaki. Ini sangat umum terjadi pada ibu hamil. Jadi, Bunda enggak perlu khawatir kalau tiba-tiba kaki kram.

Meskipun kram kaki ini dapat dirasakan di siang hari, namun biasanya lebih terasa di malam hari. Terlebih jika ibu hamil kelelahan dan akumulasi cairan di kaki berada di puncaknya.


Kapan kram kaki biasanya dimulai selama kehamilan? Kram kaki biasanya dimulai pada trimester kedua atau ketiga kehamilan, Bunda.

Hingga ini penyebab ibu hamil mengalami kram kaki sebenarnya belum terlalu jelas. Akan tetapi, berbagai teori mengatakan kram kaki disebabkan kelelahan akibat berat badan saat hamil. Lalu, adanya kompresi pembuluh darah di tungkai.

Penyebab lainnya kemungkinan nutrisi dalam tubuh ibu hamil, kelebihan fosfor dan kekurangan kalsium atau magnesium. Lalu, ada pula teori yang mengatakan bahwa penyebabnya adalah hormon kehamilan. Demikian dikutip dari What to Expect.
Ilustrasi ibu hamil kram kakiIlustrasi ibu hamil kram kaki/ Foto: iStock

Kemudian, untuk mengatasinya jika Bunda mengalami kram kaki saat hamil, menurut Traci C. Johnson, MD dari WebMD, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan:

1. Lakukan peregangan betis. Regangkan dengan tumit Bunda yang tertekuk. Regangkan sebelum tidur jika mengalami kram di malam hari.
2. Jika mengalami kram, luruskan kaki terlebih dahulu, tumit, dan gerakkan jari-jari kaki. Pijat lembut betis untuk mengendurkan otot.
3. Hindari duduk atau berdiri dalam satu posisi untuk waktu yang lama. Bunda disarankan bergerak. Jangan duduk dengan menyilangkan kaki atau cara lain yang dapat menghambat aliran darah.
4. Jalan-jalan setiap hari atau lakukan olahraga teratur lainnya untuk mencegah kram.
5. Minum banyak cairan untuk menjaga otot tetap terhidrasi.
6. Jika mengalami kram di malam hari, mandilah sebelum tidur untuk mengendurkan otot-otot kaki.
7. Saat Bunda mengalami kram, jangan panik. Minta suami letakkan handuk hangat atau botol air panas di area tersebut.


Simak juga penjelasan dokter penyebab ibu hamil kakinya bengkak:

[Gambas:Video Haibunda]



(aci/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda