
kehamilan
Madu Dipercaya Suburkan Kandungan & Bikin Cepat Hamil, Faktanya...
HaiBunda
Senin, 28 Dec 2020 20:31 WIB

Bunda yang ingin cepat hamil bisa mengonsumsi makanan penyubur kandungan. Salah satu yang dipercaya bisa menyuburkan kandungan adalah madu. Simak faktanya!
Bunda dan Ayah sedang menjalankan program hamil? Berbagai upaya perlu dilakukan, termasuk mengonsumsi makanan yang sehat agar cepat hamil. Berbicara mengenai hal ini, banyak yang percaya jika madu masuk ke dalam daftar makanan penyubur kandungan.
Seperti yang diketahui, asupan nutrisi memainkan peran penting dalam sistem reproduksi lho Bunda. Mengonsumsi makanan tertentu adalah cara penting untuk mendapatkan nutrisi tersebut.
Agar cepat hamil, tak sedikit pasangan yang berupaya untuk meningkatkan kesuburan mereka, melalui asupan makanan dan pola hidup yang sehat. Beberapa sumber telah mengaitkan makanan tertentu dengan kesehatan kesuburan.
Dilansir dari laman What to Expect menyebutkan bahwa makanan dan kesuburan saling erat kaitannya. Mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang memungkinkan dapat meningkatkan peluang untuk hamil.
Disamping dapat meningkatkan kesuburan, mengonsumsi makanan yang sehat sebelum hamil dapat membantu menurunkan risiko cacat lahir seperti spina bifida, bahkan dapat mengurangi kemungkinan Bunda terkena preeklamsia selama kehamilan.
Salah satu asupan nutrisi yang dipercaya untuk meningkatkan kesuburan terdapat pada madu, Bunda. Selain itu, madu juga dipercaya sebagai penyubur kandungan, benarkah demikian?
Manfaat madu
Bukan rahasia lagi bahwa madu memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Sejak dahulu, madu terkenal karena nilai gizi dan tujuan terapeutiknya sebagai pengobatan alternatif.
Mengonsumsi madu dapat memperkuat sistem imun, mencegah alergi, dan membantu meredakan batuk. Bahkan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan madu sebagai obat batuk alami.
![]() |
Madu mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan tubuh. Madu juga memiliki kandungan fruktosa, maltosa, dan sukrosa. Kandungan antioksidannya yang tinggi telah terbukti dapat meningkatkan sistem imun dan juga membantu mengobati bermacam penyakit, Bunda.
Mengutip WebMD, madu mengandung antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari peradangan yang mana dapat memicu berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung, kanker, dan gangguan autoimun.
Madu untuk kesuburan
Selain itu antioksidan serta kandungan lain seperti vitamin dan mineral pada madu dipercaya dapat meningkatkan kesuburan lho Bunda. Mengutip buku yang berjudul Madu dan Khasiatnya, kandungan nutrisi madu dipercaya dapat meningkatkan stamina serta gairah seksual pada pria dan wanita.
Madu diketahui mengandung vitamin B yang diperlukan untuk memproduksi hormon testosteron serta boron yang bisa membantu memproduksi metabolisme tubuh dan juga penggunaan hormon estrogen. Oleh sebab itu, madu diketahui memiliki efek libido yang baik untuk pria maupun wanita.
Dalam metode pengobatan Ayurveda, manusia disarankan untuk menggunakan madu sebagai obat dalam masalah kesuburan laki-laki maupun perempuan. Selama bertahun-tahun, madu telah digunakan untuk memperkuat air mani atau sperma pada laki-laki. Dua sendok makan madu yang diminum secara teratur sebelum tidur akan berefek untuk menyuburkan.
Di negara Jepang dan China, para perempuan yang sulit hamil dan ingin memperkuat rahim, lazımnya mengoleskan madu dan sesendok teh kayu manis pada gusi mereka. Hal ini dilakukan demi tercampurnya bahan tersebut dengan air liur dan terserap oleh tubuh.
Sementara itu mengutip Healthline, madu diketahui karena potensinya untuk meningkatkan kesuburan pria dan wanita. Meski terdapat bukti yang beragam. Misalnya, dua penelitian terpisah yang dilakukan di Nigeria pada tahun 2013 memberikan hasil yang sangat berbeda.
Penelitian pertama menunjukkan bahwa madu meningkatkan jumlah sperma, sedangkan yang kedua menunjukkan bahwa terlalu banyak madu dapat berdampak negatif pada kesuburan. Sehingga dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk dilakukan.
Madu penyubur kandungan
Madu dipercaya dapat meningkatkan kemampuan seksual dan kesuburan yang dapat merangsang ovarium untuk berovulasi dan mempersiapkan rahim untuk hamil.
Dalam kaitannya dengan kehamilan, madu dikenal juga sebagai penyubur kandungan, Bunda. Jadi, ibu hamil juga diperkenankan untuk mengonsumsi madu asalkan telah melalui proses pasteurisasi.
Menurut Keli Hawthorne, MS, RD, LD, pakar nutrisi departemen pediatri pada Sekolah Kedokteran Dell di The University of Texas di Austin, mengonsumsi madu selama kehamilan sangat aman selama telah melewati proses pasteurisasi.
"Hanya saja, pilih madu yang sudah melewati tahap pasteurisasi," ujar Kelly, seperti dilansir Baby Center.
Proses ini dapat membunuh bakteri penyebab penyakit yang dapat berbahaya bagi ibu dan bayi yang belum lahir. Berdasarkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat (CDC), bakteri dalam makanan mentah khususnya pada madu dapat menyebabkan botulisme, sejenis penyakit yang mengakibatkan kelumpuhan dalam tubuh.
Jadi selama hamil, hindari untuk mengonsumsi madu mentah ya Bunda!
Simak juga Bunda, ragam manfaat madu pada video berikut:
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Madu untuk Ibu Hamil, Inilah Fakta dan Cara Aman Mengonsumsinya

Kehamilan
7 Rekomendasi Madu untuk Promil atau Program Hamil, Bagus Dikonsumsi Suami & Istri

Kehamilan
Konsumsi Madu Penyubur Kandungan, Mampukah Perbesar Potensi Kehamilan?

Kehamilan
Madu sebagai Penyubur Kandungan, Bagaimana Manfaatnya?

Kehamilan
Madu Baik untuk Kesehatan, Tapi Bolehkah Dikonsumsi Ibu Hamil?


9 Foto
Kehamilan
9 Potret Gaya Busana Keluarga Kerajaan Inggris Usai Melahirkan
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda