kehamilan
10 Pantangan Makanan Ibu Hamil, Bisa Berbahaya untuk Janin
Minggu, 25 Apr 2021 07:00 WIB
3. Daging tak matang
Sama seperti ikan, makan daging yang belum matang juga harus dihindari selama hamil. Mengonsumsi makanan ini bisa meningkatkan risiko infeksi dari beberapa bakteri dan parasit seperti Toxoplasma, E. coli, Listeria, dan Salmonella.
Sebagian besar bakteri biasanya ditemukan di permukaan potongan daging, Bunda. Meski begitu, bakteri kemungkinan juga bisa tertinggal di dalam serat otot daging.
Bakteri di daging yang tak matang bisa mengancam janin dalam kandungan, seperti menyebabkan penyakit saraf parah, kebutaan, epilepsi, dan bayi lahir mati.
Bunda tetap boleh kok mengonsumsi daging selama hamil. Sebaiknya pilih daging merah tanpa lemak yang sudah dimasak sampai matang ya.
4. Jeroan
Jeroan memang kaya akan nutrsi, seperti vitamin A. Namun, jumlahnya sangat banyak sehingga tidak dianjurkan bagi Bunda yang hamil. Konsumsi terlalu banyak vitamin A di trimester pertama kehamilan dapat menyebabkan kelainan bawaan dan keguguran.
Jeroan juga tinggi kolesterol yang bisa berbahaya untuk kesehatan Bunda. Kolesterol dalam darah yang berlebih dapat meningkatkan risiko serangan jantung hingga stroke.
5. Kafein
Menurut American Pregnancy Association (APA), kadar kafein yang bisa dikonsumsi berkisar antara 150 hingga 300 miligram (mg). Namun, ini belum dikaitkan dengan efek negatif pada kehamilan ya.
APA menyarankan Bunda hamil sebaiknya menghindari konsumsi kafein seperti di kopi. Sebab, kadar kafein yang dikonsumsi Bunda bisa memengaruhi pergerakan janin lho.
"Bayi yang belum lahir tidak dapat memetabolisme kafein seperti orang dewasa. Bahkan sejumlah kecil kafein dapat menyebabkan perubahan dalam pola tidur bayi atau pergerakan normal pada tahap akhir kehamilan," demikian penjelasan APA.
Peneliti menyarankan bahwa kafein dalam jumlah sedang (tidak lebih dari 300 mg) tidak akan berbahaya diminum selama hamil. Meski begitu, ada juga penelitian yang mengatakan bahwa konsumsi kafein 300 mg atau kurang per hari dapat berbahaya selama kehamilan.
6. Minuman bersoda
Minuman bersoda biasanya mengandung pemanis buatan yang berdampak buruk bagi kesehatan bunda hamil. Kandungan pemanis yang umum digunakan adalah sakarin.
Sakarin adalah bahan kimia yang mudah masuk ke bayi melalui plasenta. Jika sakarin dikonsumsi dalam jumlah berlebih, maka dapat mempengaruhi pertumbuhan bayi dan menyebabkan cacat.
Di dalam minuman bersoda juga mengandung pemanis lain seperti aspartam yang bisa memengaruhi perkembangan janin. Dilansir Parents, beberapa efek lain yang bisa dialami bunda hamil bila mengonsumsi minuman soda adalah kekurangan kalsium, peningkatan tekanan darah tinggi, risiko bayi cacat lahir atau berat badan berlebih, dan meningkatkan risiko keguguran.