
kehamilan
Anies Baswedan Ngamuk, Lihat Ibu Hamil Masih Masuk Kerja Saat PPKM Darurat
HaiBunda
Rabu, 07 Jul 2021 11:11 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan geram ketika masih ada perusahaan yang nakal untuk melakukan work from office (WFO) di tengah masa PPKM Darurat. Ia bahkan menemukan ada ibu hamil yang masuk kerja, Bunda.
Hal itu diungkapkan Anies lewat akun Instagram @aniesbaswedan. Ia baru saja melakukan sidak ke salah satu kantor di Jakarta yang menempati gedung pencakar langit lantai 43.
"Kantornya di lantai 43, isinya orang-orang terdidik, namun mereka melanggar aturan karena mengambil langkah tidak bertanggung jawab. Kantornya bukan termasuk esensial atau kritikal, tetapi semua tetap bekerja," ungkap Anies di Instagram.
Anies Baswedan juga mengunggah video Instagram Story ketika menggrebek kantor tersebut, Bunda. Ia terlihat marah dan mencari jajaran manajer yang bertanggung jawab atas kebijakan WFO di kantor tersebut.
"Ibu dan perusahaan ibu tidak bertanggung jawab. Ini bukan soal untung rugi, ini soal nyawa. Kita ini mau menyelamatkan nyawa orang," kata Anies kepada salah satu manajer.
![]() |
Dalam video itu, manajer tampak tertunduk ketika Anies Baswedan memarahi mereka. Anies semakin murka ketika mendapati ada wanita hamil yang ikut masuk bekerja di tengah pandemi.
"Jangan seperti ini, apalagi ibu hamil masuk. Seharusnya bisa lebih sensitif untuk saling melindungi perempuan. Tidak seharusnya mereka bekerja. Kalau terpapar, komplikasinya tinggi. Mereka kalau sudah kena COVID-19 nanti melahirkannya sulit," ujarnya.
Kantor tersebut dinilai tidak bijak dalam menjalankan protokol kesehatan di masa PPKM Darurat. Pasalnya, perusahaan tersebut tidak termasuk ke dalam sektor esensial ataupun kritikal.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo telah menetapkan PPKM Darurat untuk periode 3-20 Juli. Seluruh kegiatan masyarakat di luar rumah sangat dibatasi. Perusahaan kategori non-esensial wajib melakukan work from home (WFO) 100 persen.
Kata Anies, Bunda dapat melapor jika menemukan perusahaan yang melanggar aturan di masa PPKM Darurat. Simak di halaman berikutnya.
Saksikan juga video panduan perlengkapan isolasi mandiri untuk anak yang terpapar COVID-19.
LAPORKAN KANTOR
Anies Baswedan ngamuk/Foto: dok. akun instagram @aniesbaswedan
Melihat adanya pelanggaran aturan di masa PPKM Darurat, Anies Baswedan sampai memotret seluruh manajer kantor tersebut. Selain menyuruh mereka untuk memulangkan karyawan, Anies juga akan menjerat perusahaan tersebut dengan hukum pidana.
"Saya sampai minta ambil foto dan tunjukkan nama-nama manajernya. Langsung diproses hukum, termasuk kepolisian akan memproses ini secara pidana karena melanggar undang-undang tentang wabah. Ini soal melindungi sesama," tutur Anies.
Anies Baswedan mengatakan, masyarakat dapat melaporkan suatu perusahaan jika dirasa melanggar aturan PPKM Darurat. Pria 52 tahun itu juga menjamin kerahasiaan pelapor, Bunda.
"Bila tempat Anda bekerja bukan merupakan sektor esensial dan kritikal dan menemukan suatu pelanggaran, laporkan dengan aplikasi JAKI. Nama Anda tidak akan muncul, identitas akan terlindungi. Kita akan segera lakukan tindakan untuk menegakkan aturan," ujarnya.
Wanita yang terinfeksi COVID-19 ketika hamil memiliki banyak risiko. Simak di halaman selanjutnya, Bunda.
RISIKO IBU HAMIL COVID
Ilustrasi ibu hamil/ Foto: iStock
Ibu hamil selalu diimbau untuk menjaga kesehatan mereka di masa pandemi. Salah satunya dengan melakukan work from home (WFO). Sebab, wanita hamil punya berbagai risiko saat terkena COVID-19. Apalagi jika sampai mengalami demam.
"Demam tinggi selama trimester pertama kehamilan dapat merugikan, apapun penyebabnya," ujar Dr Natalie Rochester, pakar perawatan dan kebidanan, dikutip dari laman UCHealth.
Melansir Mayo Clinic, beberapa penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil dengan COVID-19 juga lebih mungkin mengalami kelahiran prematur dan persalinan caesar. Bayi juga berpotensi dirawat di unit neonatal.
Jika Bunda termasuk ibu hamil positif COVID-19, disarankan untuk segera menghubungi layanan kesehatan dan memberitahukan gejala yang dirasakan. Dokter akan memberikan rekomendasi apakah Bunda memerlukan perawatan atau tidak untuk menghilangkan gejala.
Bunda mungkin juga disarankan menggunakan obat penurun demam, menghilangkan rasa sakit, serta mengatasi batuk. Jika sakit yang dirasakan cukup parah, biasanya Bunda memerlukan perawatan di rumah sakit untuk pemulihan lebih lanjut.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Kisah Viral Ibu Hamil Ngidam Kunjungi Alam Berbau Mistis, Janin Sempat Menghilang

Kehamilan
Panas yang Ekstrem Bisa Bahayakan Ibu Hamil? Ini Penjelasan Pakar Bun

Kehamilan
Fenomena Cuaca Panas Bisa Berdampak Serius Pada Bumil, Waspadai Dehidrasi

Kehamilan
6 Manfaat Ikan untuk Ibu Hamil, Termasuk Ikan Kakap

Kehamilan
Bolehkah Ibu Hamil Minum Larutan Penyegar? Ini Penjelasannya


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Maternity Shoot dr Shindy Putri, Bahagia Pamer Baby Bump Bersama Sang Putra
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda