Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Curhat Gilang Dirga soal Kehamilan Istri, Adiez Sempat Keguguran hingga Janin Harus Diterminasi

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Sabtu, 19 Feb 2022 12:15 WIB

gilang dirga
Gilang Dirga dan Adiez/ Foto: instagram

Gilang Dirga dan istrinya, Adiezty Fersa, kini tengah berbahagia menanti kelahiran buah hati mereka. Penantian panjang mereka akhirnya berbuah manis, pasalnya Adiez sebelumnya sempat dua kali hamil, Bunda.

Bahkan, jika disinggung tentang punya keturunan, mereka mengaku di tahap ikhlas dan membiarkan Tuhan yang berkehendak. Gilang juga tak ambil pusing dengan pertanyaan-pertanyaan tentang kehamilan dan punya anak yang kerap menghujaninya kala itu. Dalam sebuah podcast, Gilang Dirga mulanya sempat sakit hati dengan perkataan warganet yang menyentil istrinya tentang punya keturunan. Ada satu pertanyaan warganet yang ia masih ingat sampai sekarang.

"Nih, menurut lo bagaimana, dia tanya gini. Kak Adiez bagaimana sih? Kak Adiez sudah lama nikah tapi belum punya anak juga? Kan sudah lama nikahnya. Yang nanya itu umur-umur 21, 22. Menurut lo bagaimana," kata Gilang Dirga, dikutip dari Pantengin Podcast, dilansir kanal YouTube Pantengin TV, beberapa waktu lalu.

"Gue bilangin kayak gini ke bini gue, yuk kita coba belajar buat nabung pahala saja, biarin saja dia mau ngomong kayak gitu. Berarti memang sudah sampai di situ.. cara pikirnya sampai di situ. Biarin saja."

Saat ini, Gilang pun mengaku sudah legowo dan tak sensitif terhadap pertanyaan-pertanyaan orang tentang memiliki anak. Di kesempatan itu, Gilang pun menceritakan bagaimana perjuangan istrinya menjalani dua kali kehamilan namun berujung gugur.

Menurut ceritanya, istri Gilang Dirga telah hamil dua kali, Bunda. Yang pertama dinyatakan keguguran dan harus dikuret. Yang kedua harus diterminasi karena penyakit jantung bawaan.

"Adiez dua kali isi, yang pertama usianya cuma 11 minggu, yang kedua usianya cuma sampai 5 bulan tapi harus diterminasi. Karena ada penyakit jantung bawaan, dari anaknya. Jadi di dalam perut itu sudah ada penyakit jantung bawaan," kenang Gilang Dirga.

Banner Kondisi Janin Saat Bunda Berhubungan Seks

Lebih lanjut, Gilang menceritakan jika diteruskan maka bisa membahayakan kesehatan dan keselamatan istrinya. Gilang dan istri juga sudah datang ke empat dokter, satu profesor jantung di Harapan Kita untuk mencari opini lain.

"Tunggu lima bulan baru saya lihat dan putuskan. Dari empat dokter, satu profesor semua sepakat untuk terminasi, karena kalau nanti semakin besar berbahaya ke ibunya," ungkap Gilang Dirga.

Memang waktu itu, diakui Gilang, kondisi detak jantung anaknya sudah tidak stabil. Oleh karena itu harus segera dilahirkan.

"Jadi Adiez itu melahirkan normal, tapi ya anaknya usia 11 menit, karena pas dokter angkat, masih ada nih napasnya. Setelah itu, dokternya lihat gue, gue ngerti gue paham, gue ngangguk. Jadi sudah dua kali sebenarnya," tutur Gilang Dirga.

Gilang Dirga menjelaskan, sang anak tidak masukkan ke inkubator, karena pada saat itu tidak ada suara tangisan. Kondisinya juga memang harus diterminasi pada saat itu.

Baca kelanjutannya di halaman berikut.

Simak juga pantangan makanan bagi bunda yang melahirkan caesar:

[Gambas:Video Haibunda]




GILANG DIRGA SAMPAI KONSULTASI KE USTAZ SEBELUM TERMINASI

Gaya Gilang Dirga Saat Masak hingga Tiru Salt Bae

Gilang Dirga dan istri/ Foto: Instagram gilangdirga

Gilang Dirga pun mengaku, ia sempat konsultasi ke berbagai pihak sebelum setuju untuk dilakukan terminasi pada anaknya yang dikandung istri. Banyak pihak yang rupanya sempat menggoyahkan hati Gilang dan Adiez.

"Karena anak ini pun harapan hidupnya cuma kecil, bukan kita mendahului Tuhan ya, tapi dalam waktu tiga bulan terakhir, sebelum kita melakukan terminasi itu goncangannya kuat banget, dari keluarga, dari teman-teman, dari ustaz, kita benar-benar konsultasi segila-gilanya," kata Gilang Dirga.

"Ada lah sebagai manusia kan mikirnya ini kan terserah Tuhan ya kalau misalnya hidup ya pasti baik. Akhirnya semua sepakat ini diterminasi, dilahirkan untuk tidak dibawa pulang gitu istilahnya."

Gilang Dirga juga bercerita bagaimana ia berusaha tegar melihat janinnya yang sudah tak hidup, dan menguburkan calon bayinya yang diterminasi.

Baca kelanjutannya di halaman berikut.

TANGIS GILANG PECAH SAAT KUBURKAN BAYI

gilang dirga

Gilang Dirga dan istri/ Foto: instagram

Dua kali sang istri hamil dan keguguran, dua kali pula Gilang berusaha tegar untuk tidak menangis walaupun hatinya pedih melihat calon bayinya yang tiada.

"Jadi pertama itu dikuretnya, gue juga masuk ke dalam ruangan. Gue enggak takut sama sekali ya, gue lihat dari samping. Dokter lihatin janinnya dari botol, oke," ungkapnya.

"Yang kedua juga, dokternya sama. Jadi diajak temani saja, bahkan yang nangis-nangis itu nyokap gue sama nyokap dia. Keluar dulu, keluar dulu. Karena pada saat itu gue mau tenangin Adis, karena kalau itu nangis berdua, ini anak drop."

Walaupun berusaha tegar, tangis Gilang pecah ketika menguburkan jasad bayinya itu, Bunda. Namun, setelahnya, lagi-lagi Gilang berusaha ikhlas dengan takdir yang sudah digariskan.

"Cuma pecah tangisan gue pas nguburin dia, itu di situ gue pecah tangisannya. Ke sini ke sini gue ikhlas saja. Karena balik lagi, manusia tuh ibaratnya wayangnya Tuhan, lu mau ke sini," kata Gilang Dirga.

Setelah dua kehamilannya yang gagal, kabar terbaru, Adiez kini sudah hamil lagi. Belum lama ini bahkan keduanya telah menggelar pesta gender reveal ketika usia kehamilan Adiez 22 minggu. Dari hasil pesta gender reveal, mereka akan menanti bayi laki-laki. Ikut senang dan terharu dengarnya ya? Kita doakan semoga lancar sampai persalinan ya, Bunda.


(aci/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda