Jakarta - Kehamilan yang ditunggu-tunggu oleh Bunda dan Ayah tentu merupakan kabar membahagiakan ya. Utamanya keluarga besar yang sudah menginginkan kehadiran seorang bayi mungil.

Tidak mengherankan jika ketika tahu Bunda tengah hamil, rasanya tidak sabar untuk berbagi momen kebahagiaan tersebut pada keluarga, juga ingin menyebarkannya ke sosial media.

Niatnya sih berbagi kebahagiaan ya, tetapi ternyata bisa menjadi penyakit membahayakan jika tidak disertai syukur kepada Allah SWT lho. Alih-alih mendatangkan pahala, kabar bahagia ini bisa merugikan ketika orang yang melihat postingan Bunda menjadi hasad atau dengki karenanya. 

Mengutip penjelasan Ustazah Lailatis Syarifah, Lc., MA kepada Haibunda, terdapat penyakit mata atau penyakit ‘ain saat seseorang menjadi dengki atas anugerah yang Bunda miliki. Termasuk anugerah kehamilan, Bunda. 

"Penyakit 'ain adalah dampak negatif yang terjadi pada seseorang akibat pandangan mata orang lain, yang memiliki rasa dengki terhadap anugerah yang dimilikinya," ujarnya. 

Atau bisa sebaliknya akibat pandangan mata orang yang mengagumi dan memuji kita tanpa menyebut nama Allah sehingga tidak mendoakan keberkahan bagi kita, Bunda. Lantas bagaimana seharusnya menghindari penyakit ‘ain, Bunda? Yuk simak terus. 

Bahaya penyakit ‘ain dan berkah yang dianjurkan

Adapun 'ain merupakan penyakit yang menimpa seseorang melalui pandangan mata orang yang memiliki kedengkian atau hasad, Bunda.

Masih mengutip penjelasan Ustazah Lailatis, untuk mengatasi 'ain, secara istilah rukiah syar'iyyah adalah pengobatan dengan membaca ayat-ayat Al-Qur'an dan doa yang dianjurkan dalam hadis, yang dibaca sesuai syariat dan tidak ada unsur syirik di dalamnya. 

Sebagaimana diriwayatkan dari Abdullah bin Amir, Rasulullah bersabda:

"Apabila seseorang di antara kamu melihat sesuatu yang mengagumkan pada diri saudaranya, pada dirinya sendiri atau pada hartanya, maka hendaklah dia mendoakan keberkahan padanya. Karena sesungguhnya 'ain itu benar-benar ada." (HR. Ahmad)

Dari Aisyah Radhiallahu’anha, ia berkata:

كانَ رَسولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عليه وسلَّمَ يَأْمُرُنِي أَنْ أَسْتَرْقِيَ مِنَ العَيْنِ

“Dahulu Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam memintaku agar aku diruqyah untuk menyembuhkan ‘ain” (HR. Muslim no.2195)
 
Bahaya penyakit ‘ain juga tertulis dalam hadis berikut, dari Jabir bin Abdillah radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
“Sebab paling banyak yang menyebabkan kematian pada umatku setelah takdir Allah adalah 'ain.” (HR. Al Bazzar dalam Kasyful Astar [3/ 404], dihasankan oleh Al Albani dalam Shahih Al Jami’ no.1206)

Untuk tahu cara mencegah 'ain agar kehamilan Bunda berjalan lancar dan sehat, yuk simak tipsnya di halaman berikut:

Simak juga yuk video tentang 4 resep ramuan program hamil ala Nabi Muhammad SAW.