Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Akui Tak Terganggu dan Masih Miliki Stretch Mark, Audi Marissa: Suami Suka-suka Aja

Khesedtov Bana   |   HaiBunda

Jumat, 01 Jul 2022 20:55 WIB

Audi Marissa
Akui Tak Terganggu dan Masih Miliki Stretch Mark, Audi Marissa: Suami Suka-suka Aja/Foto: Instagram @audimarissa

Pasca melahirkan, Bunda akan alami banyak perubahan fisik. Tidak hanya bertambahnya berat badan, namun juga perubahan kecil lainnya seperti stretch mark.

Stretch mark yang muncul dan membuat bekas dapat memengaruhi kepercayaan diri seorang perempuan. Padahal stretch mark merupakan hal normal yang terjadi pada tubuh perempuan.

Sama halnya seperti yang dialami Audi Marissa, pasca melahirkan ia memiliki stretch mark. Beberapa waktu lalu Audi Marissa membuka kotak pertanyaan di akun Instagram @audimarissa, salah satu pertanyaan yang ia dapatkan adalah bagaimana cara ia menghilangkan stretch mark yang ia dapatkan semasa hamil.

“Ada haha sampe skg. Belum ilang jg sih. Sempet ga PD ya depan suami. Tp suamiku jg ga nuntut aku buat ilangin atau gmn,” jawab Audi.

“Malah aku mau laser tp suami bilang ga ush aku suka2 aj wkwk. Yg penting mah suami ya. Karena aku emg ga suka pamer2 perut sih kalo ga depan suami,” tambahnya.

Banner Makanan Penyebab Janin Tak BerkembangMakanan Penyebab Janin Tak Berkembang/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Audi merasa tetap percaya diri lantaran dukungan sang suami. Namun, apakah Bunda alami rasa tidak percaya diri dengan stretch mark yang dimiliki? 

Apa itu stretch mark?

Stretch mark atau striae gravidarum, pada dasarnya adalah sebuah bekas luka. Stretch mark terlihat seperti garis-garis pada kulit. Melansir dari laman Healthline, stretch mark dapat berwarna merah muda, merah, hitam, biru atau ungu. Semua bergantung pada penyebab, letak, dan usia stretch marks.

Terkadang, saat stretch mark muncul pada tubuh Bunda pertama kali, stretch marks dapat terasa menonjol dan gatal, namun seiring berjalannya waktu stretch marks hanya akan terasa seperti garis biasa pada kulit.

Penyebab stretch mark

Seperti namanya, stretch mark hadir seiring dengan kulit yang melentur. Kulit tubuh yang melebar ternyata merobek struktur pendukung pada bagian tengah dan bawah lapisan kulit, sehingga menimbulkan bekas luka.

Stretch mark terjadi saat adanya lonjakan pertumbuhan, berat badan yang naik dengan cepat, dan tentunya kehamilan. Faktanya, hampir 90 persen perempuan yang hamil akan mendapatkan stretch mark pada trimester ketiga.

Biasanya stretch mark akan muncul pada bagian perut, bokong, payudara, dan paha. Tetap, tidak semua orang memiliki stretch mark dan tidak semua orang memiliki tingkat keras stretch mark yang sama, ya Bunda.

Hormon kortison dapat membuat elastisitas kulit melemah sehingga memungkinkan stretch mark terbentuk.

Simak halaman berikutnya ya Bunda untuk mengetahui cara bagaimana memudarkan stretch mark.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang manfaat kunyit untuk hilangkan stretch mark.

[Gambas:Video Haibunda]




CARA MEMUDARKAN STRETCH MARK PASKA MELAHIRKAN

Pregnant woman applying moisturizer cream on her belly.

Akui Tak Terganggu dan Masih Miliki Stretch Mark, Audi Marissa: Suami Suka-suka Aja/Foto: iStock

Apakah stretch mark bisa hilang? 

Seperti bekas luka lainnya, stretch mark merupakan luka permanen. Akan terasa sulit ketika Bunda harus menerima perubahan pada tubuh, bahkan walau perubahan tersebut berhubungan dengan perjuangan Bunda selama hamil hingga melahirkan bagi Si Kecil.

Kabar baiknya, kebanyakan stretch mark akan memudar secara natural setelah Bunda melahirkan buah hati. dan terdapat beberapa treatment yang bisa membuat stretch marks tidak begitu terlihat.

Cara memudarkan stretch mark

Memudarkan stretch mark akan lebih mudah pada garis yang baru muncul jika dibandingkan dengan yang telah terbentuk lama. Untuk itu Bunda bisa memulai perawatan sedini mungkin, namun tidak ada kata terlambat untuk mencoba ya Bunda.

Bunda perlu mengingat bahwa tidak semua perawatan dapat bekerja dengan hasil yang sama pada semua orang. Maka, ada baiknya Bunda lakukan konsultasi terlebih dahulu bersama dokter atau dermatolog. Bunda dapat berdiskusi terkait pilihan yang ada dan membantu Bunda memahami treatment yang tepat untuk kulit Bunda.

Beberapa treatment di antaranya, adalah :

  • Pengelupasan kimia
  • Terapi laser
  • Mikrodermabrasi
  • Microneedling
  • Gel atau krim hyaluronic acid
  • Krim dokter dengan kandungan Tretinoin
  • Krim dengan vitamin E dan cocoa butter
  • Minyak zaitun atau minyak almond

Terlepas dari rangkaian perawatan yang Bunda coba, Bunda harus mengingat bahwa stretch mark tidak hanya sekadar bekas luka biasa, namun juga tanda atas perjuangan Bunda mengandung buah hati sehingga Bunda tidak perlu merasa malu atas stretch mark yang muncul.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda