Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Kapan Janin Bisa Mendengar Suara, Apa Itu Tanda Bunda Sebaiknya Mulai Ajak Bicara?

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 20 Jul 2022 11:06 WIB

Ibu Hamil
Kapan Janin Bisa Mendengar Suara, Apa Itu Tanda Bunda Sebaiknya Mulai Ajak Bicara?/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Janin sudah bisa mendengar suara saat sistem pendengarannya berkembang, Bunda. Lalu kapan janin bisa mendengar? Apa Bunda perlu mengajaknya bicara ya?

Bayi sudah dapat mendengar suara sejak dalam kandungan. Perkembangan sistem pendengaran janin dimulai sejak pertengahan trimester kedua kehamilan, Bunda.

Dikutip dari Medical News Today, telinga bayi mulai terlihat menonjol keluar dari kepala pada usia kehamilan 18 minggu. Pada tahap ini, otak juga mulai menentukan area yang akan mengatur penciuman, rasa, penglihatan, sentuhan, dan suara.

Memasuki usia kehamilan 22 hingga 24 minggu, janin akan mulai mendengar suara frekuensi rendah dari luar rahim. Saat indera pendengarannya berkembang, janin dapat membedakan suara yang berbeda dalam jumlah yang semakin banyak.

Studi yang diterbitkan dalam Newborn and Infant Nursing Reviews tahun 2008, menjelaskan bahwa waktu paling vital untuk perkembangan pendengaran bayi adalah usia kehamilan 25 minggu. Di waktu ini, sel-sel rambut koklea, akson saraf pendengaran, dan neuron korteks pendengaran lobus temporal mulai bisa menerima sinyal frekuensi dan dalam intensitas tertentu.

Tanda janin bisa mulai diajak bicara

Sistem pendengaran janin juga membutuhkan stimulasi untuk berkembang, Bunda. Stimulasi ini dapat berupa musik, suara dari orang lain, dan suara yang bermakna dari lingkungan.

Bunda sudah dapat mengajak janin bicara saat sistem pendengarannya berkembang. Tapi, frekuensi suaranya harus dengan volume sedang ya.

Penelitian yang diterbitkan di jurnal Acta Paediatrica menunjukkan, bayi mulai menyerap bahasa ketika mereka berada di dalam kandungan selama 10 minggu terakhir kehamilan. Dilansir Web MD, bayi yang baru lahir bahkan sebenarnya dapat membedakan antara bahasa ibu dan bahasa asing hanya beberapa jam setelah mereka lahir lho.

"Pesan utamanya adalah bahwa bayi mendengarkan, belajar, dan mengingat selama tahap terakhir kehamilan. Otak mereka tidak menunggu waktu kelahiran untuk mulai menyerap informasi," kata penulis penelitian, Patricia K. Kuhl, PhD.

Suara Bunda saat bicara bisa terdengar ke janin karena fungsi tubuh. Ketika berbicara, tubuh Bunda akan bergerak dan membuat janin bisa mendengar suara dengan jelas.

"Ibu akan bergerak ketika dia berbicara, dan diafragmanya juga bergerak ketika dia berbicara, dan kami pikir hal itu mungkin berguna dan dapat membantu membuat suaranya lebih terdengar," ujar psikolog Christine Moon, PhD.

Ada banyak manfaat berbicara pada bayi sebelum lahir lho, Bunda. Simak penjelasan lengkap di halaman berikutnya ya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga serba-serbi gerakan janin, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


MANFAAT BICARA DENGAN JANIN: MENCIPTAKAN BONDING

Ibu Hamil

Kapan Janin Bisa Mendengar Suara, Apa Itu Tanda Bunda Sebaiknya Mulai Ajak Bicara?/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Nattakorn Maneerat

Manfaat berbicara dengan janin

Melansir dari berbagai sumber, berikut 4 manfaat berbicara pada janin yang sudah mendengar suara:

1. Membantu merangsang pendengaran anak

Berbicara dengan janin bisa merangsang perkembangan sistem pendengarannya, Bunda. Tapi, hindari paparan suara bising karena bisa memberikan efek negatif untuk pendengaran Si Kecil.

2. Perkembangan bicara

Bicara ke janin di akhir kehamilan bisa membantu perkembangan bicara anak saat dia lahir. Saat masih di kandungan, otak bayi dapat mengingat kata-kata atau kata yang diucapkan ibunya.

Banner Cara Tingkatkan Daya Ingat Anak

3. Memberikan rasa aman

Bayi yang sering diajak bicara ibunya saat di kandungan akan merasa aman. Saat dia lahir, bayi juga merasa aman karena sudah kenal dengan suara ibundanya.

4. Menciptakan bonding

Bonding dengan bayi yang belum lahir bisa terbentuk dengan mengajaknya bicara saat di kandungan. Beberapa studi menemukan, berbicara dengan janin dapat membangun ikatan emosional antara Bunda dan Si Kecil saat lahir.

Selain itu, berbicara dengan janin akan memperkuat ikatan cinta yang sudah Bunda miliki, serta membantu mempersiapkan mental untuk menjadi orang tua.


(ank/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda