KEHAMILAN
Beda Gejala CTS, Trigger Finger, & De'Quervain, Bumil Perlu Tahu
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Selasa, 30 Aug 2022 15:47 WIBBunda sering merasa kesemutan di area pergelangan tangan atau jari-jari? Kondisi tersebut enggak boleh dianggap remeh ya.
Munculnya rasa nyeri dan kesemutan di daerah tangan bisa menjadi tanda adanya masalah saraf. Umumnya kondisi tersebut terjadi pada Bunda yang selalu melakukan aktivitas berulang-ulang dengan tangan.
Rasa nyeri dan kesemutan ini bisa disebabkan karena tiga kondisi, yakni carpal tunnel syndrome (CTS), trigger finger, atau de'Quervain syndrome. Lalu apa perbedaan ketiga kondisi tersebut dan apa saja gejalanya? Berikut beda ketiganya menurut dr. Oryza Satria, Sp.OT (K), Dokter Spesialis Bedah Ortopedi Konsultan Hand & Microsurgery dari RS Pondok Indah, Bintaro Jaya.
Carpal tunnel syndrome
Carpal tunnel syndrome (CTS) rentan dialami ibu hamil. CTS adalah tekanan pada saraf di pergelangan tangan yang sering ditandai dengan munculnya rasa kebas atau kesemutan, Bunda.
Penyebab carpal tunnel syndrome
CTS dapat disebabkan karena dua hal, yakni:
1. Perubahan cairan dalam tubuh
Adanya peningkatan tekanan dari dalam kanal karpal yang disebabkan karena perubahan keseimbangan cairan dalam tubuh. Kondisi ini biasanya dialami oleh:
- Ibu yang sedang hamil
- Wanita yang menopause
- Seseorang yang menggunakan kontrasepsi oral, Obesitas
- Pasien gagal ginjal, hipotiroid, dan gagal jantung
- Memiliki tumor atau kista
- Patah tulang (fraktur) pada pergelangan tangan,
- Peradangan sendi (arthritis)
- Perubahan bentuk tangan (deformitas) akibat patah tulang,
- Lepasnya sendi (dislokasi)
- Pendarahan internal yang signifikan
2. Pemakaian sarung tangan yang sempit
CTS juga dapat disebabkan karena peningkatan tekanan dari luar kanal karpal yang disebabkan karena pemakaian sarung tangan yang terlalu sempit.
Selain itu, CTS juga bisa terjadi karena adanya perubahan kontur kanal carpal yang menyebabkan perubahan volume kanal karpal. Kondisi ini dapat terjadi akibat pergelangan tangan digunakan untuk menekuk dan mengangkat secara berulang dan dalam waktu lama.
Faktor risiko CTS
Berikut faktor risiko yang menyebabkan CTS:
- Diabetes
- Konsumsi alkohol
- Defisiensi vitamin
- Paparan toksin.
Gejala CTS
Gejala umum CTS dapat dibagi menjadi tiga tahapan, yakni:
Tahap awal
Bunda yang mengidap CTS akan sering terbangun di malam hari karena merasa kebas, kesemutan, tersayat, terbakar, dan rasa 'penuh' atau bengkak pada tangan, padahal tidak ada pembengkakan.
"Rasa nyeri akan hilang setelah mengibaskan tangan," kata dr. Oryza Satria dalam rilis yang diterima HaiBunda, belum lama ini.
Tahap kedua
Di tahap kedua ini, rasa kebas atau kesemutan akan muncul pada siang hari atau sepanjang hari, terutama saat Bunda melakukan aktivitas yang melibatkan pergelangan tangan. Pada tahap ini, kekuatan tangan bisa berkurang, sehingga benda yang sedang dipegang bisa mudah terjatuh.
Jika terus berlanjut, pasien CTS akan mengalami rasa kebas yang menetap dan ibu jari menjadi lemah akibat menipisnya jaringan otot.
Simak penjelasan tentang trigger finger dan De'Quervain, di halaman berikutnya ya.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak juga 8 kandungan makanan yang baik dan tidak baik dikonsumsi Bunda pasca keguguran, dalam video berikut:
(ank/pri)
GEJALA TRIGGER FINGER