Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Mengenal CTS pada Ibu Hamil, ketika Tangan Terasa Kebas dan Mati Rasa

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Kamis, 09 Jun 2022 18:40 WIB

Asian woman suffering from pain in hand at home.
Mengenal CTS pada Ibu Hamil, ketika Tangan Terasa Kebas dan Mati Rasa/CTS pada ibu hamil/iStock

Jakarta - Meski merupakan momen yang membahagiakan bagi pasangan menikah, memang tidak semua kehamilan dapat berjalan lancar ya Bunda.

Beberapa Bunda mungkin mengalami masalah yang tak pernah dialami saat sebelum hamil. Salah satunya mengalami carpal tunnel syndrome (CTS) pada ibu hamil.

Apa itu CTS pada ibu hamil dan bagaimana ciri-cirinya? Apakah CTS pada ibu hamil berbahaya untuk Bunda dan calon buah hati tercinta? Mengutip dari Healthline, berdasarkan studi 2015, CTS pada ibu hamil terjadi pada 31-62 persen wanita.

Para ahli tidak begitu yakin apa yang membuat CTS pada ibu hamil begitu umum. Namun mereka memperkirakan bahwa pembengkakan tubuh terkait hormon mungkin menjadi penyebabnya.

Kasusnya sama seperti retensi cairan pada kehamilan yang dapat menyebabkan pergelangan kaki dan jari Bunda membengkak. Ini juga dapat menyebabkan pembengkakan yang mengarah ke CTS pada ibu hamil.

Banner Bumil dan Janin LaparBumil dan Janin Lapar/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Mari kita bahas mengenai CTS pada ibu hamil, gejala, dan cara mengobatinya.

Gejala CTS pada ibu hamil

Berikut beberapa gejala CTS pada ibu hamil:

- Mati rasa dan kesemutan (hampir seperti rasa ditusuk jarum) di jari, pergelangan tangan, dan lengan, yang dapat memburuk pada malam hari.
- Sensasi berdenyut di tangan, pergelangan tangan, dan jari.
- Jari-jari bengkak.
- Kesulitan mencengkeram benda dan masalah melakukan keterampilan motorik halus, seperti mengancingkan kemeja atau memasang belt serta kalung.
- Satu atau kedua tangan bisa terpengaruh. Sebuah studi 2012 menemukan bahwa hampir 50 persen ibu hamil dengan CTS mengalaminya pada kedua tangan.

Gejala CTS pada ibu hamil memburuk saat kehamilan berlanjut. Satu studi menemukan 40 persen peserta melaporkan timbulnya gejala CTS setelah 30 minggu kehamilan. Inilah saat kenaikan berat badan dan retensi cairan paling banyak terjadi.

Penyebab CTS pada ibu hamil

CTS pada ibu hamil bisa terjadi ketika saraf median menjadi tertekan saat melewati carpal tunnel di pergelangan tangan. Saraf median berjalan dari leher, ke bawah lengan, dan ke pergelangan tangan. Saraf ini mengontrol perasaan di jari.

Carpal tunnel adalah lorong sempit yang terdiri dari tulang dan ligamen ‘carpal’ kecil. Ketika tunnel menyempit oleh pembengkakan, saraf dikompresi. Hal ini yang menyebabkan sakit pada tangan dan mati rasa atau rasa terbakar di jari.

Ketahui juga penyebab CTS pada ibu hamil di halaman selanjutnya ya Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang


BERAT BADAN JADI PENYEBAB CTS PADA IBU HAMIL?

Ilustrasi timbangan berat badan

Mengenal CTS pada Ibu Hamil, ketika Tangan Terasa Kebas dan Mati Rasa/Foto: Getty Images/iStockphoto/Panupong Piewkleng

Mengapa CTS pada ibu hamil sering terjadi?

Ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko CTS pada ibu hamil. Berikut faktor penyebab CTS pada ibu hamil yang sering terjadi.

1. Obesitas sebelum hamil

Meski belum dipastikan berat badan bisa menyebabkan CTS pada ibu hamil tapi Bunda yang mengalami obesitas lebih sering mengalami CTS. Berbeda dengan ibu hamil yang tidak kelebihan berat badan jarang mengalami CTS. 

2. Diabetes atau hipertensi terkait kehamilan

Diabetes dan hipertensi gestasional dapat menyebabkan retensi cairan dan pembengkakan. Pada gilirannya dapat meningkatkan risiko CTS pada ibu hamil.

Kadar gula darah yang tinggi juga dapat menyebabkan peradangan, termasuk pada carpal tunnel. Selanjutnya dapat meningkatkan risiko CTS pada ibu hamil.

3. Riwayat kehamilan sebelumnya

Mungkin ada riwayat khusus pada kehamilan sebelumnya. Relaksin dapat terlihat dalam jumlah yang lebih tinggi pada kehamilan berikutnya.

Hormon ini membantu panggul dan leher rahim mengembang selama kehamilan sebagai persiapan untuk melahirkan. Ini juga dapat menyebabkan peradangan di carpal tunnel yang kemudian meremas saraf median sehingga mengalami CTS pada ibu hamil.

PENGOBATAN CTS PADA IBU HAMIL

Beautiful pregnant woman enjoys exercising yoga at her home.Virabhadrasana/Warrior pose

Mengenal CTS pada Ibu Hamil, ketika Tangan Terasa Kebas dan Mati Rasa/Foto: Getty Images/iStockphoto/LittleBee80

Cara mengobati CTS pada ibu hamil

Kebanyakan dokter merekomendasikan untuk mengobati CTS pada ibu hamil secara konservatif. Ini karena banyak orang akan sembuh pada minggu-minggu dan bulan-bulan setelah melahirkan. Dalam satu penelitian, hanya 1 dari 6 peserta yang mengalami CTS pada ibu hamil masih memiliki gejala 12 bulan setelah melahirkan.

Bagaimana cara mengobati CTS pada ibu hamil agar lebih nyaman menjalani kehamilan? Simak beberapa tips mengobati CTS pada ibu hamil yang aman selama kehamilan.

1. Kurangi aktivitas

Kurangi aktivitas yang menyebabkan pergelangan tangan menekuk, termasuk mengetik keyboard. 

2. Oleskan es

Oleskan es yang dibungkus handuk ke pergelangan tangan selama sekitar 10 menit. Lakukan beberapa kali sehari untuk membantu mengurangi pembengkakan.

3. Rendam pergelangan tangan

Rendam pergelangan tangan  ke dalam air dingin selama sekitar satu menit. Kemudian pindah rendam ke dalam air hangat selama satu menit. Lakukan berulang selama 5 sampai 6 menit. Ulangi sesering mungkin.

4. Beristirahat

Setiap kali merasakan sakit karena CTS pada ibu hamil, segera beristirahat. 

5. Tinggikan pergelangan tangan

Tinggikan pergelangan tangan kapan pun Bunda bisa lakukan. Bunda bisa manfaatkan bantal untuk menopang tangan.

6. Yoga

Hasil dari satu studi menemukan bahwa berlatih yoga dapat mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kekuatan cengkeraman pada Bunda yang mengalami CTS. Namun penelitian lebih lanjut diperlukan, terutama untuk memahami CTS terkait kehamilan.

7. Dapatkan terapi fisik

Terapi fisik bisa mengurangi nyeri terkait CTS dan meningkatkan fungsi tangan. Ini adalah jenis pijatan untuk mengurangi ketegangan dan sesak pada ligamen dan otot.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda