Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

5 Tips agar Persalinan Bunda Tak Sebabkan Trauma, Coba Temukan Support System

Anastasia Leana   |   HaiBunda

Selasa, 27 Dec 2022 17:18 WIB

Ilustrasi Melahirkan
5 Tips Persalinan Tanpa Trauma, Miliki Ekspektasi yang Realistis/Foto: Getty Images/iStockphoto

Proses persalinan menjadi momok yang menakutkan bagi banyak wanita. Apalagi jika sebelumnya pernah mengalami proses persalinan yang sulit dan menegangkan. Namun, tentunya Bunda tetap harus optimistis agar Bunda dan Si Kecil melewati proses persalinan yang sulit ini.

Berikut ini HaiBunda telah merangkum seputar trauma persalinan dan tips persalinan tanpa trauma yang bisa coba Bunda terapkan untuk mempersiapkan persalinan. 

Trauma persalinan

Menurut laman Parents, meski merupakan momen yang dinantikan, hampir setengah dari wanita menggambarkan pengalaman persalinan mereka sebagai sesuatu yang traumatis.

Persalinan yang traumatis tidak hanya sebatas melahirkan bayi yang mati atau mengalami serangan panik di meja persalinan (walaupun hal ini bisa saja terjadi). 

"Trauma ada di mata yang melihatnya," ungkap Cheryl Tatano Beck, DNSc, CNM, FAAN, seorang profesor terkemuka di Fakultas Keperawatan Universitas Connecticut dan salah satu pakar terkemuka tentang trauma kelahiran.

Trauma persalinan bukan hanya mengenai apa yang terjadi selama persalinan dan kelahiran. Namun, juga bisa merujuk pada perasaan Bunda sebagai seorang ibu. 

Efek trauma ini juga bisa muncul dan berlanjut selama beberapa waktu setelah Bunda melahirkan.

Faktor trauma persalinan

Seorang wanita sangat berisiko mengalami trauma selama kehamilan, persalinan, dan setelah melahirkan jika dia mengalami trauma di awal hidupnya.Hal ini misalnya kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan seksual, pemerkosaan dan trauma terkait migrasi.

Selain itu, ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang trauma menghadapi persalinan. Berikut ini beberapa di antaranya:

  • Pengalaman persalinan yang tidak berjalan sesuai rencana atau harapan
  • Mengalami persalinan yang sulit atau mengalami komplikasi persalinan
  • Membutuhkan intervensi selama persalinan, seperti persalinan dengan bantuan (menggunakan forceps atau ventouse) atau operasi caesar darurat
  • Bunda atau bayi Bunda menderita cedera lahir
  • Bayi Bunda membutuhkan perhatian medis setelah lahir
  • Lahir mati atau kematian neonatus
  • Tidak menerima perawatan atau dukungan yang dibutuhkan pada saat kelahiran atau sesudahnya
  • Trauma kelahiran sebelumnya
  • Kecenderungan untuk mengalami kecemasan

 Simak halaman berikutnya untuk mengetahui tips persalinan tanpa trauma.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang serba-serbi suntik epidural sebelum persalinan.

[Gambas:Video Haibunda]




TIPS PERSALINAN TANPA TRAUMA

Ilustrasi Melahirkan

5 Tips Persalinan Tanpa Trauma, Miliki Ekspektasi yang Realistis/Foto: Getty Images/iStockphoto

Tips mengatasi persalinan tanpa trauma

Berikut ini ada beberapa tips mengatasi persalinan tanpa trauma yang dilansir dari Pregnancybirthbaby:

1. Mempersiapkan persalinan

Mempersiapkan kehamilan dapat dilakukan salah satunya dengan mengikuti kelas antenatal. Kelas ini dapat membantu Bunda mengetahui apa yang diharapkan dan menjadi pilihan Bunda.

2. Cobalah untuk memiliki ekspektasi yang realistis

Banyak hal yang bisa terjadi di luar kendali Bunda. Oleh karena itu, jangan berekspektasi yang berlebihan.

1001 Nama Bayi Perempuan Islam

3. Berpikiran terbuka

Tidak ada yang bisa memprediksi apa yang akan atau tidak akan terjadi selama kehamilan dan kelahiran. Maka dari itu, Bunda harus siap dengan tangan terbuka menerima apapun yang akan terjadi nantinya.

4. Cari dukungan

Sebagai makhluk sosial, tentu Bunda membutuhkan peran orang lain dalam hidup. Bunda bisa memanfaatkan mereka sebagai support system yang memberikan Bunda positive vibes selama kehamilan hingga persalinan.

5. Mencari dukungan kesehatan mental

Jika Bunda rentan mengalami kecemasan atau depresi, atau jika Bunda mengalami kehamilan atau persalinan yang sulit, konseling dapat membantu Bunda menerima apa yang terjadi.

 Untuk menghadapi persalinan tanpa trauma memang membutuhkan persiapan sejak dini. Oleh karena itu, Bunda disarankan untuk memperbanyak literasi, berkonsultasi dengan dokter, hingga sharing dengan orang terdekat yang memang berpengalaman.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda