Kaki dan Tangan Bengkak saat Hamil? Waspadai 2 Kondisi Berisiko Ini

Foot pain and leg cramps during pregnancy

Kaki dan Tangan Bengkak saat Hamil? Waspadai 2 Kondisi Berisiko Ini /Foto: Getty Images/iStockphoto/comzeal

Kehamilan adalah salah satu fase terindah dalam kehidupan bagi para Bunda, tetapi juga memiliki tantangan tersendiri. Masa kehamilan dapat terlihat berbeda bagi setiap orang.

Bagi beberapa Bunda, menjadi pengalaman yang mulus hingga bulan kesembilan, tetapi bagi yang lain, ada banyak ketidaknyamanan yang mungkin dialami.

Dilansir dari The Indian Express, menurut Dr Shefali Tyagi, seorang konsultan kebidanan dan ginekologi di Bangalore, India, salah satu ketidaknyamanan tersebut adalah ketika bumil mengalami tangan atau kaki bengkak. Namun, apakah normal bila alami kaki dan tangan bengkak saat hamil?

Kaki dan tangan bengkak saat hamil

"Edema atau bengkak di tangan, kaki, dan pergelangan kaki sangat umum terjadi. Bengkak di wajah dan leher juga bisa terjadi, terutama setelah minggu ke-20," kata Andree Gruslin, Ketua Kebidanan dan Ginekologi Universitas Ottawa dan Rumah Sakit Ottawa, seperti dikutip dari Todaysparent. "Hampir setiap wanita akan mengalaminya sampai taraf tertentu," tambahnya.

Pembengkakan yang terjadi disebabkan oleh faktor ukuran rahim yang membesar, karena ada tekanan pada pembuluh darah di bagian bawah tubuh, sehingga dapat menyempitkan aliran darah ke jantung. Kondisi ini yang menyebabkan retensi cairan di pembuluh darah yang juga dapat menembus jaringan yang bersebelahan.

Selain itu, perubahan hormon tertentu juga dapat menjadi faktor pembengkakan, dokter menjelaskan, menambahkan bahwa tangan dan kaki membengkak selama tahap akhir kehamilan. Pembengkakan ini disebut sebagai 'edema fisiologis', dan sangat umum selama trimester ketiga.

Pembengkakan dapat memburuk seiring berjalannya hari karena cairan ekstra dapat menumpuk di bagian tubuh yang terletak paling jauh dari jantung. Akan tetapi, pembengkakan yang meningkat secara bertahap menuju tanggal kelahiran yang semakin dekat adalah hal yang normal.

Tips untuk mengatasi pembengkakan saat hamil

Untuk mengatasi pembengkakan pada kaki dan tangan saat hamil, lakukan tips berikut ini:

Hindari paparan cuaca panas atau lembab dalam waktu lama.
Disarankan untuk tidak berdiri terlalu lama dan melakukan pijatan hangat secara teratur untuk membantu sirkulasi darah.
Saat sedang duduk atau berbaring, sebaiknya Bunda pastikan untuk meletakkan bantal di bawah kaki untuk menghindari kram.
Kurangi asupan natrium (garam) saat hamil karena membuat tubuh Bunda menahan air ekstra.
Kafein juga tidak disarankan untuk Bunda karena membuat tubuh semakin dehidrasi, sehingga menyebabkan tubuh Bunda menahan lebih banyak cairan dan memperburuk pembengkakan.
Cobalah untuk memakai alas kaki yang nyaman.

Klik halaman selanjutnya yuk Bunda untuk tahu kondisi apa saja saat hamil yang bisa sebabkan kaki dan tangan bengkak.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang cara mengatasi kaki bengkak saat hamil.

[Gambas:Video Haibunda]

NORMALKAH BILA ALAMI KAKI DAN TANGAN BENGKAK SAAT HAMIL?

Pregnancy problems. Pregnant woman massaging her swollen foot, sitting on bed

Kaki dan Tangan Bengkak saat Hamil? Waspadai 2 Kondisi Berisiko Ini /Foto: Getty Images/iStockphoto/Prostock-Studio

Pembengkakan yang tidak normal saat hamil

Dr Tyagi mengatakan pembengkakan selama kehamilan biasanya normal dan hilang dalam beberapa minggu setelah melahirkan. Namun, ada kalanya pembengkakan di kaki dan tangan memerlukan intervensi medis segera.

Kondisi yang harus diperhatikan ketika mengalami pembengkakan yang tidak normal, seperti:

1. Preeklamsia

Preeklamsia ditandai dengan timbulnya tiba-tiba atau peningkatan pembengkakan yang luar biasa, pada tangan atau kaki Bunda, tetapi juga dapat dirasakan di wajah atau di sekitar mata.

Ilustrasi preeklamsia/ Foto: Novita Rizki/ HaiBunda

Hal ini juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan secara tiba-tiba dan tekanan darah tinggi secara konsisten. Tetapi Bunda tak perlu khawatir, karena kondisi ini hanya memengaruhi 5-8 persen wanita hamil, tetapi waspadai gejala tersebut.

2. Trombosis vena dalam

Karena sirkulasi darah ke kaki selama kehamilan terhambat, ada kemungkinan Bunda mengalami penggumpalan darah di kaki dan tangan sehingga menyebabkannya pembengkakan.

Darah Bunda akan lebih mudah menggumpal karena tubuh bersiap untuk mengurangi aliran darah pada saat Bunda melahirkan. Kondisi ini disebut sebagai 'trombosis vena dalam' yang dapat menyebabkan pembengkakan berlebihan pada tungkai seperti nyeri.

Menurut Dr Tyagi, pembengkakan di tangan atau kaki bisa disertai beberapa gejala lain, yang bisa menjadi penyebab kekhawatiran seperti, tekanan darah lebih tinggi dari 140/90 mm Hg, demam dan sakit kepala mendadak, perubahan penglihatan, pembengkakan hanya pada satu kaki/betis dan nyeri yang menjalar di area tersebut.

Selain pembengkakan di kaki dan tangan Bunda, jari-jari Bunda juga mungkin menjadi sedikit lebih besar, sehingga dapat untuk membuat cincin terasa sempit, tetapi seharusnya tidak terlihat bengkak. Pembengkakan lebih mungkin terjadi di akhir kehamilan Bunda, namun menjadi hal normal dan tidak berbahaya bagi Bunda dan Si Kecil.