kehamilan
Bila Tahi Lalat Membesar selama Kehamilan, Berbahaya Enggak Ya?
Jumat, 03 Feb 2023 21:05 WIB
Saat hamil, tak hanya perut, memang akan ada beberapa perubahan secara fisik yang Bunda alami. Mulai dari kaki tangan membengkak, payudara membesar, sakit punggung, jerawatan, hingga perubahan ukuran tahi lalat lho.
Bagi Bunda yang memiliki tahi lalat semenjak sebelum hamil, coba perhatikan apakah ukurannya berubah seiring usia kehamilan. Apakah perubahan ukuran tahi lalat saat hamil menandakan adanya bahaya tertentu? Simak faktanya di sini yuk Bunda.
Tahi lalat membesar selama hamil
Jika diperhatikan bagi Bunda yang memiliki tahi lalat, akan membesar selama kehamilan. Kondisi seperti ini memang sebagian besar tidak berbahaya.
Dilansir dari Medical News Today, tahi lalat terbentuk ketika kelompok sel, yang disebut melanosit, memproduksi melanin secara berlebihan, pigmen yang mewarnai kulit. National Library of Medicine mencatat bahwa tahi lalat baru dapat muncul pada usia berapa pun.
Salah satu faktornya adalah perubahan hormonal selama kehamilan sehingga dapat menyebabkan terbentuknya tahi lalat baru. Namun, jika melihat perubahan lainnya selama kehamilan, penting untuk menghubungi dokter untuk menanyakan tentang perbedaan penampilan tahi lalat.
Sebelumnya, Bunda perlu mengetahui bahwa tahi lalat bisa terbentuk kapan saja. Mereka biasanya muncul selama masa kanak-kanak dan pubertas, dan terkadang selama kehamilan, karena perubahan hormonal. Akan tetapi, tahi lalat juga bisa memudar atau hilang selamanya.
Akademi Dermatologi dan Venereologi Eropa melaporkan bahwa kehamilan tidak mengubah penampilan tahi lalat secara signifikan. Namun, membesarnya tahi lalat bisa saja terjadi, terutama jika terletak di bagian dada atau perut.
Saat perut Bunda membesar, kulit pun melebar untuk menampung janin yang tumbuh. Oleh karena itu, tahi lalat bisa menyebar dan menjadi lebih besar dan lebih gelap.
Membesarnya tahi lalat saat hamil tidak perlu dikhawatirkan, jadi sebaiknya Bunda fokus pada hal-hal yang sebaiknya diperhatikan, seperti melanoma yang dapat berkembang selama kehamilan.
Perawatan kulit saat hamil
Dikutip dari WebMD, perhatikan cara-cara berikut untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan selama kehamilan, serta untuk pengobatan dini.
- Bunda bisa lebih rajin untuk memeriksa kulit, apalagi jika adanya perubahan.
- Beri tahu dokter kandungan jika Bunda memiliki riwayat keluarga melanoma.
- Lakukan pemeriksaan kulit secara teratur oleh dokter kulit selama kehamilan jika berisiko tinggi terkena melanoma
Klik halaman selanjutnya ya untuk tahu perubahan kulit lain selama kehamilan.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga yuk video tentang cara mengatasi jerawat pada ibu hamil.

