
kehamilan
Konsumsi Suplemen Probiotik saat Hamil, Ini Manfaatnya untuk Ibu dan Janin
HaiBunda
Minggu, 28 May 2023 14:40 WIB

Mengonsumsi probiotik sangat disarankan saat hamil. Salah satu manfaat utamanya adalah untuk mencegah munculnya masalah di saluran pencernaan, salah satu keluhan yang kerap dialami selama kehamilan.
Probiotik adalah bakteri baik yang dapat memberikan efek positif bagi kesehatan. Nah, untuk bisa hidup dengan baik, probiotik membutuhkan prebiotik atau makanannya, Bunda.
"Probiotik adalah kuman baik yang dibutuhkan untuk keseimbangan flora dalam tubuh kita. Sedangkan, prebiotik adalah makanan dari si kuman baik atau probiotik untuk tetap hidup. Contohnya paling banyak ditemukan dari serat," kata dr. Reisa Broto Asmoro dalam acara Interlac Talkshow di Westin Hotel Jakarta, belum lama ini.
Kebutuhan probiotik dapat dipenuhi dari suplemen yang dikonsumsi setiap hari, Bunda. Pemberian suplemen ini bisa bermanfaat tak hanya untuk ibu hamil, tapi juga perkembangan janin dalam kandungan.
Konsumsi suplemen dengan jenis bakteri baik tertentu bahkan dapat dirutinkan setiap hari selama hamil. Apalagi bila ibu hamil masih belum bisa menjalankan pola hidup sehat.
"Ini (suplemen probiotik) dibutuhkan karena 1000 hari pertama kehidupan dimulai pada saat konsepsi terjadi. Jadi pada awal kehamilan terjadi, ini sangat berperan pada kehidupan si anak sampai akhir hayatnya nanti," ujar Reisa.
"Dari makan sayur, kita bisa dapat prebiotiknya, tapi probiotiknya bagaimana? Apalagi kalau kita menjalankan pola hidup yang tidak sehat, misalnya konsumsi makanan cepat saji, jarang konsumsi makanan mengandung probiotik, bahkan mungkin kita membuat makanan yang merusak probiotik," sambungnya.
Pada ibu hamil, suplementasi probiotik dapat digunakan untuk mencegah keluhan kehamilan terkait masalah pencernaan. Selain itu, suplemen ini juga dapat mencegah masalah terkait daya tahan tubuh, Bunda.
"Jadi pada ibu hamil sebaiknya dikonsumsi terus, dan banyak sekali manfaatnya, seperti menjaga kesehatan kehamilan, mencegah keluhan sepanjang kehamilan, seperti masalah pencernaan yakni sembelit, dan termasuk mencegah terjadinya gangguan daya tahan tubuh," ungkap Reisa.
Lalu apa saja jenis bakteri baik yang sesuai dengan kondisi ibu hamil? Bagaimana pula memilih suplementasi probiotik selama hamil?
Penjelasan lengkap dapat dibaca di halaman berikutnya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak juga 6 jenis vitamin yang dibutuhkan selama hamil, dalam video berikut:
TIPS MEMILIH SUPLEMEN PROBIOTIK UNTUK IBU HAMIL
Konsumsi Suplemen Probiotik saat Hamil, Ini Manfaatnya untuk Ibu dan Janin/ Foto: Getty Images/iStockphoto/
Jenis probiotik yang bermanfaat untuk ibu hamil
Konsumsi suplemen probiotik saat hamil memang sangat direkomendasikan. Tapi, ibu hamil perlu cermat memilih jenis bakteri yang bermanfaat sesuai kondisinya ya.
Salah satu jenis bakteri yang aman dan disarankan untuk ibu hamil adalah Lactobacillus reuteri. Menurut Head of Marketing Interbat Consumer Healthcare, Mohamad Nurhadi, bakteri ini aman untuk ibu hamil dan bisa memberikan manfaat untuk bayinya.
"Tidak semua bakteri baik itu sama baiknya. Lactobacillus reuteri ini sudah teruji aman untuk ibu hamil, bahkan pada bayi baru lahir. Pada ibu hamil khususnya, bisa juga mengurangi risiko perdarahan," ujar pria yang akrab disapa Hadi ini.
Bila dibandingkan Lactobacillus acidophillus, Lactobacillus reuteri bisa memberikan efek berbeda bagi tubuh. Perlu diketahui, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan bahwa masing-masing jenis atau strain bakteri memiliki manfaat dan keamanan yang berbeda-beda.
Tips memilih suplemen probiotik saat hamil
Suplemen probiotik pada dasarnya bisa dikonsumsi semua usia. Namun, tidak semua suplemen probiotik aman dan cocok bagi ibu hamil ya, Bunda.
Berikut tips memilih suplemen probiotik yang aman bagi ibu hamil, menurut Reisa dan Hadi:
1. Dosis suplemen sesuai atau tepat
Sebelum membeli suplemen probiotik, pastikan dosisnya tepat untuk tubuh. Hal ini mengacu pada definisi WHO, yakni probiotik adalah bakteri hidup yang jika diberikan dalam dosis yang cukup dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.
2. Sudah teruji klinis
Pastikan suplemen probiotik yang dikonsumsi sudah teruji klinis. Produk yang sudah teruji klinis aman untuk dikonsumsi baik bagi ibu hamil atau segala usia.
"Salah satu tanda suplemen probiotik yang tepat adalah jika suplemen probiotik tersebut teruji klinis dan aman dikonsumsi segala usia, mulai dari bayi yang baru hahir hingga lansia," kata Reisa.
3. Pilih sesuai kondisi dan manfaat
Bunda perlu memahami jenis atau strain yang digunakan dalam produk suplemen probiotik sebelum mengonsumsinya. Pastikan jenis bakteri ini sesuai dengan kondisi dan dapat memberikan manfaat selama kehamilan.
"Dilihat lagi jenisnya apa? Apa sudah ada melalui studi klinis dan diteliti keamanannya buat bayi baru lahir sampai dewasa dan ibu hamil? Apa manfaatnya sudah teruji klinis?" ujar Hadi.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Konsumsi Probiotik saat Hamil Dapat Meningkatkan Perkembangan Otak Janin, Simak Faktanya

Kehamilan
Priobiotik Ternyata Ampuh Kurangi Rasa Mual dan Muntah saat Hamil

Kehamilan
Tahapan Perkembangan Janin dari Awal hingga Persalinan, Bunda Perlu Tahu

Kehamilan
10 Hal Bikin Ibu Hamil Overthinking, Morning Sickness hingga Keguguran

Kehamilan
Kebutuhan Zat Besi Ibu Hamil Selama 3 Trimester, Bunda Perlu Tahu


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Menakjubkan Ilustrasi Janin dalam Rahim dari Trimester 1-Trimester 3
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda