
kehamilan
6 Langkah Mengukur Tinggi Fundus Uteri dengan Jari di Usia Kehamilan 9 Bulan
HaiBunda
Kamis, 01 Jun 2023 21:10 WIB

Saat memasuki tahap kehamilan yang mendekati persalinan, penting untuk memantau pertumbuhan janin, ya Bunda.Â
Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengukur tinggi fundus uteri. Bunda dapat melakukan pengukuran ini sendiri di rumah dengan menggunakan jari-jari Bunda. Namun, bagaimana caranya?
Cara mengukur tinggi fundus uteri dengan jariÂ
Berikut adalah langkah-langkah lebih rinci untuk mengukur tinggi fundus uteri pada usia kehamilan 9 bulan:
1. Persiapan dan posisi yang nyaman
Posisi yang nyaman penting agar Bunda bisa mengukur tinggi fundus uteri. Mulailah dengan mempersiapkan diri Bunda dan mencari posisi yang nyaman, seperti berbaring di tempat tidur. Pastikan tubuh Bunda rileks dan tidak tegang.Â
2. Menentukan titik awal
Langkah pertama adalah menemukan titik awal pengukuran, yaitu tulang kemaluan atau simfisis pubis. Titik ini terletak di bagian bawah perut, dekat dengan area kemaluan. Jadi, jangan sampai salah ya, Bunda.
3. Menggunakan jari sebagai alat pengukur
Setelah menemukan titik awal, gunakan jari-jari Bunda sebagai alat pengukur. Letakkan jari-jari Bunda dengan lembut di atas tulang kemaluan dan rasakan perut Bunda.
4. Mencari fundus uteri
Perlahan-lahan, raba perut Bunda ke atas dari titik awal. Bunda akan merasakan bagian perut yang terangkat atau menonjol. Inilah yang disebut dengan fundus uteri, yaitu bagian paling atas dan terluar dari rahim yang mengandung janin.
5. Mengukur jarak
Setelah menemukan fundus uteri, ukur jarak dari tulang kemaluan hingga ke bagian atas perut yang Bunda rasakan sebagai fundus. Bunda dapat menggunakan jari-jari Bunda sebagai patokan pengukuran.
6. Catat hasil pengukuran
Jarak yang Bunda ukur merupakan tinggi fundus uteri pada usia kehamilan 9 bulan. Penting untuk mencatat hasil pengukuran ini agar dapat memantau pertumbuhan janin secara lebih baik.
Mengukur tinggi fundus uteri dengan jari-jari sendiri dapat memberikan gambaran kasar tentang pertumbuhan janin. Namun, perlu diingat bahwa hasil pengukuran ini tidak menggantikan pemeriksaan medis yang lebih mendalam.Â
Jika Bunda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan mengenai perkembangan kehamilan Bunda, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis atau bidan yang berpengalaman.Â
Mereka dapat memberikan panduan yang lebih akurat dan memastikan kesehatan Bunda serta bayi dalam kondisi yang baik selama masa kehamilan.
Meskipun terlihat sepele, namun mengukur tinggi fundus uteri sebenarnya memiliki banyak manfaat. Apa saja manfaatnya? Klik halaman berikutnya yuk, Bunda!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak juga yuk video tentang manfaat mengukur lingkar perut ibu hamil:
4 MANFAAT MENGUKUR TINGGI FUNDUS UTERI
6 Langkah Mengukur Tinggi Fundus Uteri dengan Jari di Usia Kehamilan 9 Bulan/Foto: Getty Images/iStockphoto/Liudmila Chernetska
Manfaat mengukur tinggi fundus uteri
Saat menghadapi masa kehamilan, mengukur tinggi fundus uteri dapat memberikan manfaat yang berarti. Dari memberi informasi untuk Bunda atau tenaga profesional, hingga mengetahui kondisi ketuban.
Menurut Mayo Clinic, berikut adalah beberapa manfaat penting yang bisa diperoleh dari pengukuran ini:
1. Memperkirakan usia kehamilan
Dengan mengukur tinggi fundus uteri, ibu hamil dapat memperkirakan tahap kehamilan yang sedang dijalani. Hal ini bermanfaat dalam memantau perkembangan janin dan memahami apa yang terjadi dalam tubuh ibu.
2. Informasi bagi dokter
Pengukuran tinggi fundus uteri memberikan informasi berharga bagi dokter. Dokter dapat memperkirakan kondisi kehamilan dan kesehatan bayi dengan melihat sejauh mana fundus uteri berada.Â
Hal ini membantu dokter dalam memantau pertumbuhan janin, memeriksa kemungkinan kelainan, dan menyusun rencana perawatan yang tepat.
3. Perkiraan berat badan bayi
Tinggi fundus uteri juga memberikan petunjuk tentang berat badan bayi yang sedang dikandung. Dokter dapat menggunakan pengukuran ini sebagai indikasi kasar untuk memperkirakan berat badan bayi di dalam rahim. Informasi ini penting untuk memantau pertumbuhan bayi dan merencanakan persalinan yang aman.
4. Mengidentifikasi kondisi cairan ketuban
Selain itu, pengukuran tinggi fundus uteri membantu dokter dalam mengidentifikasi kondisi dan jumlah cairan ketuban. Cairan ketuban yang cukup dan sehat sangat penting untuk perlindungan dan perkembangan janin.Â
Dengan mengetahui tinggi fundus uteri, dokter dapat memperoleh petunjuk awal tentang kondisi ketuban dan memastikan kesehatan bayi yang sedang dikandung.
Dalam keseluruhan, mengukur tinggi fundus uteri selama kehamilan memiliki manfaat penting bagi ibu dan bayi. Melalui pengukuran ini, ibu dapat memperkirakan tahap kehamilan dan memahami perkembangan janin dengan lebih baik.Â
Sementara itu, dokter dapat menggunakan informasi ini untuk memperkirakan kondisi kehamilan, memantau pertumbuhan janin, mengestimasi berat badan bayi, dan mengidentifikasi masalah yang mungkin muncul.Â
Penting untuk menjalani pemeriksaan rutin dan berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis yang berpengalaman untuk mendapatkan pemantauan kehamilan yang optimal.
Itulah manfaat mengukur tinggi fundus uteri, semoga bermanfaat ya Bunda!
Â
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Bunda Bertubuh Pendek Lebih Berisiko Melahirkan Prematur, Mitos atau Fakta?

Kehamilan
5 Infeksi Bakteri & Virus Yang Wajib Diwaspadai Ibu Hamil

Kehamilan
Manfaat Kurma untuk Ibu Hamil, Benarkah Juga Bisa Lancarkan Persalinan?

Kehamilan
15 Tanda Mau Melahirkan, Ibu Hamil Wajib Tahu

Kehamilan
Perkembangan Janin yang Normal di Trimester 1, 2, dan 3


7 Foto
Kehamilan
7 Potret Sabrina Anggraini Istri Belva Devara Jalani Trimester 3, Tak Sabar Sambut Baby Girl
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda