Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

5 Makanan Indonesia Ini Ternyata Bisa Berbahaya untuk Ibu Hamil, Hindari Dulu ya Bun

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Kamis, 08 Jun 2023 20:58 WIB

Ilustrasi Karedok
Makanan Indonesia Ini Ternyata Bisa Berbahaya untuk Ibu Hamil, Hindari Dulu ya Bun/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Cavan Images

Makanan menjadi salah satu faktor yang berpengaruh bagi tumbuh kembang janin di dalam rahim. Apa yang Bunda konsumsi, akan disalurkan melalui plasenta dan diterima oleh janin.

Pentingnya nutrisi selama kehamilan tak hanya memengaruhi janin, tapi juga dapat membantu menjaga kesehatan Bunda. Konsumsi makanan bernutrisi bisa menjaga berat badan selama hamil.

Di sisi lain, nutrisi yang buruk bisa berdampak pada perkembangan janin. Demikian seperti dikatakan ahli diet Allison Danko, MS, RDN.

Selama hamil, Bunda sebenarnya tidak perlu melakukan diet khusus. Tetapi yang terpenting adalah konsumsi makanan bervariasi yang sehat setiap hari untuk mendapatkan keseimbangan nutrisi yang tepat.

Lalu adalah makanan yang harus dipantang selama hamil karena berbahaya untuk janin?

Makanan Indonesia yang ternyata berbahaya untuk ibu hamil

Bicara tentang variasi makanan, Indonesia dikenal memiliki berbagai macam makanan dari setiap daerah. Tapi, tahukah Bunda, ternyata ada makanan yang bisa berbahaya untuk ibu hamil. Apa saja makanannya?

Berikut deretan makanan Indonesia yang ternyata berbahaya untuk ibu hamil:

1. Gohu Ikan

Mengutip laman Jalur Rempah Kemendikbud RI, gohu ikan merupakan makanan olahan ikan yang berasal dari Ternate, Maluku Utara. Makanan ini berbahan dasar ikan mentah seperti sashimi dari Jepang atau ceviche dari Peru, Bunda. Gohu ikan sendiri terbuat dari ikan tuna ataupun cakalang mentah. 

Cara membuatnya cukup mudah. Daging ikan cakalang atau tuna dipotong menyerupai dadu, lalu dilumuri jeruk cui dan garam untuk menghilangkan bau dan rasa amis. Lalu, daging ikan ditaburi tumisan bawang merah, cabai rawit, dan kenari, dan gohu ikan siap disantap.

Bunda pasti tahu mengapa gohu ikan bisa berbahaya bagi ibu hamil. Ini karena makanan ini berbahan dasar ikan mentah.

Selama hamil, Bunda harus menghindari semua ikan mentah atau kurang matang. Ikan mentah, termasuk sushi dan sashimi, berisiko tinggi mengandung parasit atau bakteri dibandingkan ikan yang sudah matang. Demikian dikutip dari laman American Congress of Obstetricians and Gynecologists (ACOG).

Gohu, sajian ikan mentah khas BacanGohu Ikan/ Foto: Danu Damarjati/detikcom

2. Tempoyak Durian

Tempoyak merupakan makanan olahan dari buah durian yang difermentasikan. Tempoyak merupakan makanan khas rumpun bangsa melayu di antaranya Palembang. Fakta menariknya, pengolahan durian menjadi tempoyak didasari oleh hasil durian yang berlimpah pada masa lalu, Bunda.

Nah, karena hal tersebut, orang-orang Sumatera Selatan kemudian mengolahnya menjadi makanan yang tahan lama, yaitu durian yang difermentasikan. Cara membuatnya dengan mengasinkan daging buah durian matang yang dilepas dari bijinya, kemudian ditambah dengan garam, dan disimpan dalam toples/wadah selama kurang lebih 3 hari.

Lalu kenapa tempoyak sebaiknya dihindari saat hamil?

Tempoyak mengandung alkohol, Bunda. Menurut penelitian dari Universitas Diponegoro, kandungan alkohol yang terdapat dalam tempoyak cenderung tinggi karena lamanya fermentasi. Dilansir Medicine Net, konsumsi alkohol selama kehamilan dapat menyebabkan cacat lahir dan cacat perkembangan yang secara kolektif dikenal sebagai gangguan spektrum alkohol janin (FASDs). Itu juga dapat menyebabkan masalah kehamilan lainnya, seperti keguguran, lahir mati, dan prematuritas.

3. Trancam

Trancam merupakan makanan khas Jawa Tengah dan Jawa Timur. Trancam adalah lalapan sayur yang terdiri dari timun, kol, wortel, kacang panjang. Semuanya diiris tipis dan kecil, lalu dihidangkan secara mentah ditambah sambal kelapa.

Mengingat trancam berasal dari sayuran yang mentah, maka ibu hamil tidak dianjurkan untuk mengonsumsinya. Sayuran mentah berpotensi mengandung bakteri merugikan yang dapat berisiko menyebabkan infeksi, keguguran, persalinan prematur, dan cacat lahir.

4. Karedok

Karedok adalah salah satu makanan khas Sunda yang disajikan dalam kondisi mentah. Makanan ini terbuat dari sayuran mentah seperti kacang panjang, ketimun, toge, daun kemangi, dan terung. Bahan-bahan ini dicampur dengan kacang tanah yang telah dihaluskan bersama bumbu.

Sama seperti trancam, ibu hamil tidak dianjurkan untuk mengonsumsi karedok karena terbuat dari bahan mentah. Sayuran mentah di makanan ini dapat terkontaminasi oleh bakteri berbahaya. 

5. Soto atau Sop Isi Jeroan

Berbagai soto atau sop di Indonesia kebanyakan mengandung jeroan. Misalnya, Soto Tangkar dari Bogor, Soto Betawi hingga Coto Makassar. Jeroan memang dapat dikonsumsi selama hamil, namun dengan catatan tidak berlebihan dan ibu hamil tidak memiliki pantangan dengan kondisinya.

Dokter spesialis gizi Samuel Oetoro mengatakan, umumnya jeroan merupakan makanan tinggi lemak. Selain itu, jeroan juga tinggi akan kandungan kolesterol dan purin yang dapat meningkatkan asam urat.

"Hati-hati jeroan itu tinggi kolesterol, tinggi purin yang meningkatkan asam urat. Nanti ibu hamil kolesterolnya tinggi, asam urat naik, bisa berbahaya pada kehamilan," kata Samuel, dikutip dari CNN Indonesia.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(Asri Ediyati/ank)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda