Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Janin Tidak Bergerak Setelah Berhubungan Intim, Normalkah?

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Jumat, 07 Jul 2023 21:45 WIB

Ibu Hamil Suami Istri
Janin Tidak Bergerak Setelah Berhubungan Intim, Normalkah?/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Pichayot Pakaranodom

Janin tidak bergerak setelah berhubungan intim kerap dikaitkan dengan kondisinya dalam kandungan. Lalu apa normal janin tidak bergerak usai berhubungan seksual?

Perlu diketahui, American Pregnancy Association (APA) mengatakan bahwa beberapa ibu hamil sudah dapat merasakan gerakan janin paling cepat di usia kehamilan 13 sampai 16 minggu. Namun, ada pula yang tidak akan merasakan gerakan ini sampai usia kehamilan 18 hingga 20 minggu, terutama yang sedang hamil pertama.

Sedangkan untuk kehamilan kedua dan ketiga, biasanya gerakan mulai dirasakan mendekati usia kehamilan 18 minggu. Secara umum, setiap ibu hamil berbeda, sehingga kapan merasakan gerakan juga dapat berbeda.

"Ingatlah bahwa setiap wanita dan setiap kehamilan berbeda sehingga mungkin tidak merasakan gerakan secepat yang dirasakan wanita lain. Ada rentang yang luas saat deteksi pertama gerakan janin bisa dirasakan, mulai dari 13 sampai 25 minggu," tulis APA, melansir dari laman resminya.

Gerakan janin utamanya akan berubah saat ibu melakukan aktivitas. Salah satunya ketika berhubungan seksual.

"Beberapa bayi menjadi lebih aktif setelah Anda berhubungan seks, dan yang lainnya menjadi kurang aktif. Gerakan ritmis seks dan orgasme dapat menyebabkan janin tertidur," kata dokter spesialis obstetri dan ginekologi, Brian Levine, MD, MS, FACOG.

"Kedua respons tersebut benar-benar normal selama trimester kedua dan ketiga," sambungnya dilansir Very Well Family.

Hal yang sama juga diungkapkan Megan Gray, M.D., OB-GYN, seorang dokter spesialis obstetri dan ginekologi dari Orlando Health Physician Associates dan penulis The Forgotten Trimester: Navigating Self-Care After Birth. Selain tertidur, janin di dalam kandungan bisa menjadi aktif saat Bunda berhubungan intim.

"Sama seperti orang dewasa, bayi di dalam kandungan juga memiliki siklus bangun dan tidur, sehingga gerakannya ini tidak ada hubungan dengan seks. Namun, banyak bergerak saat berhubungan intim dapat membangunkan bayi yang sedang tidur, sehingga memicu gerakan," ujarnya, dikutip dari laman Giddy.

Gerakan janin yang tidak terasa saat berhubungan intim adalah kondisi normal. Begitu pun bila janin bergerak aktif, Bunda.

Lalu bagaimana bila janin tidak bergerak setelah berhubungan intim?

Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


JANIN TAK BERGERAK USAI BERHUBUNGAN INTIM, APA NORMAL?

Ilustrasi Janin

Janin Tidak Bergerak Setelah Berhubungan Intim, Normalkah?/ Foto: Getty Images/iStockphoto/janulla

Janin tidak bergerak usai berhubungan intim

Sama seperti saat berhubungan intim, gerakan janin juga bisa tidak terdeteksi setelah melakukan hubungan seksual, Bunda. Melansir dari What to Expect, hal tersebut juga hal yang normal.

"Beberapa bayi dapat menjadi sangat aktif setelah berhubungan intim, tapi yang lain dapat tertidur karena kontraksi rahim yang berirama disertai orgasme," kata dokter OBGYN spesialis kesehatan ibu dan janin, Sarah Obican, M.D.

"Kedua anggapan tersebut adalah normal. Selama dokter tidak memberi tahu sebaliknya, seks selama kehamilan benar-benar aman," sambungnya.

Liburan sekolah

Ya, berhubungan intim selama kehamilan memang aman. Tapi, ada beberapa kondisi tertentu yang disarankan untuk tidak melakukannya selama hamil, Bunda.

APA merekomendasikan ibu hamil untuk mengindari hubungan intim bila memiliki riwayat kelahiran prematur, keguguran, dan ketuban pecah. Bunda juga tidak dianjurkan bila pernah mengalami perdarahan vagina, letak plasenta rendah, memiliki inkompetensi serviks, atau penyakit menular seksual.

"Berhubungan intim selama kehamilan tidak apa-apa (kecuali ada diagnosis yang akan menghalanginya) dan ini cukup normal. Banyak ibu hamil akan merasakan peningkatan gairah seks selama kehamilan setelah trimester pertama" kata Gray.

Simak juga 4 kelebihan melakukan hubungan intim saat hamil, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


(ank/ank)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda