Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Seperti Apa Rasanya Back Labor? Ketahui Cara Menjalaninya saat Persalinan

Nurul Jasmine Fathia   |   HaiBunda

Selasa, 19 Sep 2023 17:25 WIB

Back labor ibu hamil
Back labor ibu hamil/ Foto: Getty Images/skynesher

Selain perut, punggung bagian bawah juga akan terasa sakit ketika proses persalinan berlangsung. Rasa sakit ini disebut sebagai back labor, Bunda.

Tak perlu khawatir berlebihan, karena rasa sakit back labor ini bisa diminimalisir dengan beberapa cara. Simak ulasan selengkapnya ya!

Namun, tahukah Bunda bahwa kontraksi bisa terjadi di area lain selain perut? Melansir dari Parents, kontraksi adalah rasa nyeri yang terjadi saat rahim mengalami pembukaan menjelang persalinan. Kontraksi yang intens dapat menyebabkan rasa sakit terasa di seluruh tubuh, termasuk punggung.

Rasa sakit di punggung saat kontraksi berlangsung dalam istilah medis dikenal dengan sebutan back labor. Lalu, apa sebenarnya back labor dan bagaimana cara menjalaninya saat persalinan?

Baca Juga : Back Labor

Berkenalan dengan back labor dan penyebabnya

Back labor saat persalinan biasanya dirasakan di area bagian bawah punggung, tepatnya di atas tulang ekor. Rasa nyeri di punggung ini disebabkan karena bayi sedang berada dalam posisi Occiput Posterior atau OP. 

Occiput Posterior adalah posisi saat punggung Si Kecil mulai memasuki bagian pelvis dengan kepala yang menghadap ke sisi perut Bunda. Saat bayi berada dalam posisi ini, kepala bayi akan menekan punggung dan membuat Bunda merasakan nyeri yang cukup hebat.

Namun, tak semua ibu hamil mengalami back labor karena tak semua bayi berada dalam posisi ini saat memasuki jalan lahir. Posisi occiput posterior memang bukan posisi yang baik, tetapi biasanya Si Kecil akan berputar dengan sendiri ke posisi yang seharusnya ketika pembukaan sudah lengkap.

Belum diketahui secara pasti mengapa beberapa bayi berada dalam posisi occiput posterior sementara yang lainnya tidak. Namun, beberapa ahli berpendapat hal ini dipengaruhi oleh ukuran bayi dan dan bentuk anatomi tubuh Bunda.

Selain itu terdapat beberapa faktor lain yang bisa menyebabkan back labor terjadi, di antaranya.

  • Kondisi kehamilan sebelumnya.
  • Obesitas pada ibu.
  • Usia ibu yang lebih tua.
  • Plasenta anterior.
  • Menggunakan epidural pada tahap awal persalinan.

Bagaimana rasanya back labor

“Dalam kasus persalinan dengan rasa sakit di punggung, nyeri biasanya terlokalisasi di bagian bawah punggung Anda karena bagian belakang kepala bayi menekan tulang ekor atau tulang belakang,” kata Laura Riley, MD, adalah direktur medis di bidang persalinan dan kehamilan di Rumah Sakit Umum Massachusetts di Boston, dikutip dari Parents.

Beberapa orang yang telah mengalami back labor mengatakan bahwa rasanya sangat menyakitkan. Sementara yang lain merasa bahwa rasa sakitnya tak berbeda jauh dengan kontraksi yang dirasakan di area perut.

Saat bayi bergerak turun ke panggul, back labor dapat menjadi lebih parah. Pada beberapa kasus, nyeri di area punggung juga tidak berkurang di antara kontraksi. Beberapa ibu hamil juga mengalami kejang otot yang menyakitkan akibat back labor.

Lalu, bagaimana cara mengurangi rasa sakit back labor saat persalinan. Yuk simak lebih lengkap pada halaman selanjutnya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


CARA MENGURANGI NYERI BACK LABOR

kontraksi ibu hamil

Back labor ibu hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Sorajack

Melansir dari Whattoexpect, terdapat beberapa cara untuk mengurangi nyeri back labor saat persalinan.

  • Pertimbangkan untuk menggunakan epidural

Epidural mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat jika Bunda merasakan back labor selama persalinan. Rasa nyeri yang hebat membuat Bunda mungkin membutuhkan dosis obat yang lebih tinggi dari biasanya untuk meredakan nyeri sepenuhnya.

  • Pilih posisi yang nyaman

Ambillah posisi berlutut dengan cara meletakkan kepala dan bahu Anda di atas bantal  atau berlutut di depan gym ball. Posisi-posisi ini membantu mencegah kepala bayi yang keras menekan tulang belakang Anda.

  • Aktif bergerak

Bunda bisa mencoba berjalan, jongkok, berjongkok, atau membungkuk untuk mengurangi nyeri. Pilih posisi mana yang paling tidak menyakitkan dan paling nyaman bagi Anda.

  • Kompres panas dan dingin. 

Keluarga atau doula dapat membantu mengoleskan bantal pemanas, kompres es, atau kompres hangat ke bagian punggung. Bunda bisa mengompresnya secara bergantian antara suhu panas dan dingin, lalu pilih mana suhu yang lebih nyaman untuk mengurangi nyeri.

  • Memberi tekanan

Bunda bisa meminta Ayah atau doula untuk memberikan tekanan kuat dengan cara menggunakan buku jari mereka atau alat bantu pada bagian bawah punggung dan area yang terasa paling nyeri. Bunda juga bisa mengoleskan krim atau minyak untuk mengurangi iritasi kulit saat ditekan dengan kuat.

Itu lah sekilas tentang back labor, mulai dari penyebab hingga cara mengurangi rasa sakitnya. Semoga informasi ini bermanfaat ya Bunda.

Simak video soal persiapan melahirkan lainnya di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]



 


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda