HaiBunda

KEHAMILAN

Perut Ibu Hamil Kembung, Kenali Penyebab dan 7 Cara Mengatasinya

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 16 Dec 2023 18:00 WIB
Ilustrasi Ibu Hamil Kembung/ Foto: Getty Images/iStockphoto/ronnachaipark
Jakarta -

Perut kembung bisa terjadi di sepanjang kehamilan, Bunda. Memahami penyebab dan cara mengatasinya sangat penting untuk menghindari rasa tidak nyaman.

Perlu diketahui, perut kembung saat hamil umum terjadi di trimester pertama. Menurut praktisi kesehatan holistik, Debra Rose Wilson, Ph.D, keluhan ini biasanya akan memburuk di akhir kehamilan, ketiga perut sudah mulai membesar.

"Perut kembung sering terjadi pada trimester pertama, dan mungkin menjadi lebih buruk selama trimester ketiga, dimulai pada minggu ke-29, saat janin mulai memakan lebih banyak ruang dan menekan organ di sekitarnya," kata Wilson, dilansir Medical News Today.


Menurut studi yang diterbitkan di Acta Obstetricia et Gynecologica Scandinavica tahun 2014, sekitar 49 persen ibu hamil dari total 104 peserta, melaporkan keluhan perut kembung di trimester pertama.

Menurut bidan dan perawat bersertifikat di Mayo Clinic, Julie Lamppa, APRN, CNM, perut kembung dapat menyebabkan kram dan gejala lainnya. Bahkan, perut yang seharusnya masih kecil di trimester pertama mungkin akan tampak lebih besar karena perut kembung akibat penumpukan gas.

"Kembung dan gas berlebih dapat membuat perut tidak nyaman atau kram, serta membuat ibu hamil merasa sudah kenyang," ujar Lamppa, dikutip dari The Bump.

Perut kembung saat hamil seringkali disertai dengan munculnya masalah pencernaan, seperti diare atau sembelit. Pada kondisi yang serius, perut kembung bisa menjadi salah satu gejala medis yang perlu mendapatkan penanganan khusus.

Penyebab perut ibu hamil kembung

Nah, melansir dari beberapa sumber, berikut 3 penyebab perut kembung saat hamil:

1. Hormon kehamilan

Salah satu penyebab paling umum perut kembung saat hamil adalah perubahan hormon, Bunda. Perubahan hormon selama kehamilan dapat mengendurkan rahim dan otot-otot pencernaan, sehingga memperlambat sistem pencernaan.

"Perut kembung dapat menyebabkan sembelit, salah satu masalah yang kerap dihadapi ibu hamil. Sembelit juga menyebabkan perut terasa begah," ujar Wilson.

Hal serupa juga dipaparkan Lamppa. Menurutnya, peningkatan hormon kehamilan, yakni progesteron, dapat menyebabkan kerja usus melambat. Akibatnya, Bunda bisa mengalami perut kembung saat hamil, terutama di trimester pertama.

"Peningkatan progesteron menyebabkan usus melambat. Ketika motilitas atau pergerakan usus melambat, perut kembung dan sembelit bisa terjadi," ungkap Lamppa.

2. Tekanan janin yang sedang berkembang

Perut ibu hamil kembung juga dapat terjadi di trimester kedua dan ketiga kehamilan. Penyebabnya adalah perkembangan janin di dalam rahim yang dapat menekan organ pencernaan.

Kondisi ini mungkin menjadi parah ketika kehamilan masuk usia 29 minggu, Bunda. Janin mengambil lebih banyak ruang dalam rahim yang bisa menekan organ di sekitarnya.

"Bayi yang sedang tumbuh dapat menekan usus, menyebabkan masalah mekanis pada usus kecil, sehingga memperlambat pergerakan usus," kata Lamppa.

3. Riwayat sindrom iritasi usus

Sindrom iritasi usus atau irritable bowel syndrome (IBS) merupakan sekelompok gejala yang memengaruhi sistem pencernaan. Ini merupakan penyakit gastrointestinal yang umum terjadi, namun bisa memberikan rasa tidak nyaman, Bunda.

Selain menyebabkan perut kembung, IBS juga dapat menimbulkan kram, sakit perut, diare, dan sembelit. Bunda yang memiliki riwayat IBS sebelum hamil bisa mengalami perut kembung selama kehamilan.

Perubahan hormonal selama kehamilan dapat menyebabkan peningkatan gejala gastrointestinal. Perubahan ini juga dapat memicu atau memperburuk gejala IBS.

Ilustrasi Ibu Hamil Kembung/ Foto: Getty Images/iStockphoto/geargodz

Cara mengatasi perut kembung saat hamil

Berikut 7 cara mengatasi perut kembung saat hamil yang bisa diterapkan Bunda:

1. Mencukupi kebutuhan cairan

Perut kembung karena masalah pencernaan dapat diatasi dengan mencukupi kebutuhan cairan selama hamil. Tetap terhidrasi dapat membantu melancarkan sistem pencernaan untuk menghindari sembelit menjadi parah, yakni penyebab umum perut kembung.

Selama hamil, Bunda disarankan untuk mengonsumsi setidaknya 8 gelas air per hari. Selain dari air putih, kebutuhan cairan bisa dipenuhi dari sup, makan buah mengandung tinggi cairan, atau minum jus buah.

2. Menjalani diet BRAT

Pernah dengar diet BRAT, Bunda? Diet ini merupakan singkatan dari diet pisang (banana), nasi (rice), saus apel (apple sauce), dan roti panggang (toast).

Diet BRAT bisa dijalani untuk Bunda yang mengalami perut kembung karena diare. Selama menjalani diet ini, Bunda tetap perlu memastikan kebutuhan nutrisi tercukupi ya.

"Diet BRAT bukanlah sesuatu yang harus diikuti dalam jangka panjang, namun jika merasa sangat tidak nyaman, ini dapat membantu melancarkan pencernaan dengan cepat," ujar asisten profesor kebidanan dan ginekologi di Baylor College of Medicine dan Texas Children's Hospital, Matthew Carroll, MD.

3. Konsumsi makanan berserat

Konsumsi makanan berserat selama hamil juga dapat mengatasi sembelit yang menyebabkan perut kembung. Contoh makanan berserat yang baik adalah sayuran hijau, kacang-kacangan, biji-bijian, serta buah-buahan.

Tapi, konsumsi makanan berserat harus sesuai kebutuhan atau enggak boleh berlebihan. Kekurangan dan kelebihan serat justru memicu perut kembung, Bunda.

4. Makan porsi sedikit tapi sering

Jangan makan berlebihan adalah kunci terhindar dari perut kembung selama hamil. Semakin banyak Bunda makan, semakin keras perut mencerna makanan, sehingga semakin banyak gas yang keluar.

Cobalah makan porsi sedikit tapi sering selama hamil. Misalnya, enam kali makan dalam porsi kecil atau tiga kali porsi sedang dalam sehari. Jangan lupa untuk menambah dua sampai tiga kali camilan di antara waktu makan untuk memenuhi asupan nutrisi ke janin.

5. Konsumsi obat atau probiotik

Probiotik dapat digunakan untuk melawan sembelit dan mencegah perut kembung. Bunda bisa mendapatkan probiotik dari makanan, seperti yogurt. Meski begitu, penggunaan probiotik mungkin tidak cocok bagi beberapa ibu hamil, dan justru bisa memperparah kembung.

"Probiotik, yang mengandung bakteri bermanfaat bagi usus, dapat membantu mengurangi perut kembung pada beberapa orang. Namun, ada kemungkinan juga bahwa probiotik dapat menyebabkan kembung pada beberapa orang," ujar ahli diet Marie Lorraine Johnson MS, RD, CPT, melansir dari Healthline.

Sementara probiotik, perut kembung selama hamil juga dapat diatasi dengan pemberian obat. Penggunaan obat sebaiknya dikonsultasikan dulu ke dokter karena tidak semua obat aman dikonsumsi selama kehamilan.

6. Rutin berjalan

Cara mudah mengatasi perut ibu hamil kembung karena masalah pencernaan adalah dengan melakukan aktivitas fisik seperti berjalan. Membiarkan tubuh tetap bergerak bisa melancarkan sistem cerna dan mengeluarkan gas berlebih di perut.

Selain berjalan, Bunda juga bisa melakukan olahraga ringan lainnya saat hamil. Beberapa di antaranya adalah melakukan gerakan prenatal yoga.

7. Menghindari makanan pencetus

Perut kembung bisa sulit hilang bila Bunda tidak menjaga makan. Beberapa makanan atau minuman bisa menjadi pencetus perut kembung yang disebabkan masalah pencernaan, atau memperparah kondisi yang sudah ada.

Selama hamil, hindari minuman berkarbonasi dan beberapa jenis sayuran bisa menyebabkan perut kembung. Selain itu, batasi juga makanan yang mengandung pemanis buatan, makanan pedas, dan makanan berlemak tinggi.

"Salah satu cara untuk membantu mengatasi kembung berlebih adalah dengan menghindari makanan yang dapat memperburuk keadaan. Ini termasuk kacang-kacangan, brokoli, kubis, kembang kol, laktosa, dan minuman berkarbonasi seperti soda," ujar Lamppa.

"Pemanis buatan seperti sorbitol juga bisa menjadi penyebab kembung," sambungnya.

Demikian tips mengatasi perut kembung saat hamil. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/ank)

Simak video di bawah ini, Bun:

3 Pencahar Alami untuk Atasi Sembelit Usai Melahirkan

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Haru Aaliyah & Zahwa Kenang Almarhum Adjie Massaid di Hari Kelahiran Sang Ayah, Ada Baby Arash

Mom's Life Annisa Karnesyia

13 Cara Diet Gula yang Benar untuk Hidup Lebih Sehat

Mom's Life Amira Salsabila

Mirip Banget, Agnez Mo Berpose Bareng Patung Dirinya di Madame Tussaud Singapura

Mom's Life Amira Salsabila

Keseruan Cinta Laura hingga Raffi Ahmad Berbagi Pengalaman Kelola Keuangan di LPS Financial Festival

Mom's Life Tim HaiBunda

Hipotiroidisme Selama Hamil dan Pengaruhnya pada Kesuburan, Bunda Perlu Tahu

Kehamilan Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Hadiri LPS Financial Festival, Bunda Leny dari Sidoarjo Terinspirasi Cara Cinta Laura Kelola Keuangan

Setelah 14 Tahun Berpisah, Farel Prayoga Akhirnya Bertemu Sang Bunda

13 Cara Diet Gula yang Benar untuk Hidup Lebih Sehat

Hipotiroidisme Selama Hamil dan Pengaruhnya pada Kesuburan, Bunda Perlu Tahu

5 Potret Haru Aaliyah & Zahwa Kenang Almarhum Adjie Massaid di Hari Kelahiran Sang Ayah, Ada Baby Arash

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK