
kehamilan
Alasan Obat Penguat Kandungan Bikin Mual Ibu Hamil Lebih Parah
HaiBunda
Selasa, 09 Apr 2024 16:10 WIB

Daftar Isi
Penggunaan obat penguat kandungan sering kali diberikan saat program hamil dan selama kehamilan. Tetapi, beberapa jenis obat bisa menimbulkan efek samping seperti bikin mual, seperti obat yang mengandung progesteron.
Perlu diketahui, progesteron merupakan jenis obat penguat kandungan yang paling sering digunakan oleh ibu hamil, terutama yang memiliki riwayat keguguran. Penggunaan obat ini hanya dapat diberikan sesuai dengan resep dokter, Bunda.
Obat penguat kandungan yang mengandung progesteron
Progestron adalah hormon yang diproduksi secara alami di dalam tubuh kita. Baik laki-laki atau perempuan memiliki tingkat progesteron yang hampir sama sepanjang hidupnya.
Tetapi, ada satu waktu di mana kadar progesteron berbeda pada laki-laki dan perempuan, yakni selama fase luteal dari siklus haid perempuan dan selam kehamilan. Ya, selama kehamilan, progesteron memegang peranan penting, terutama di trimester pertama.
"Di trimester pertama, hormon progesteron bertanggung jawab untuk membantu 'mempersiapkan' rahim untuk embrio yang dibuahi. Progesteron juga memastikan rahim memiliki cukup pembuluh darah yang melebar untuk memberikan nutrisi ke embrio saat ia berimplantasi dan tumbuh," kata dokter Michael Weber, M.D., dilansir Healthline.
"Progesteron memainkan peran penting tersebut sampai plasenta terbentuk sekitar minggu ke-10 dan membuat suplai darahnya sendiri," sambungnya.
Penggunaan obat penguat yang mengandung progesteron saat hamil bertujuan untuk membantu memperkuat dinding rahim. Selain itu, beberapa dokter percaya bahwa tambahan ekstra progesteron dapat mencegah keguguran.
Pada tahun 1950-an, dokter pertama kali mempelajari dampak progesteron terhadap keguguran. Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa pemberian progesteron kepada perempuan yang berisiko keguguran membantu mereka sukses untuk hamil. Hal yang sama juga terjadi pada perempuan yang pernah mengalami keguguran.
Namun sayangnya, penelitian baru dan lebih rinci mengungkapkan bahwa tidak ada bukti bahwa progesteron bisa membantu perempuan untuk menjalani kehamilan sehat. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine menemukan bahwa terapi progesteron pada trimester pertama tidak membantu perempuan yang mengalami keguguran berulang hingga cukup bulan.
Sampai saat ini, pengobatan dengan progesteron masih digunakan karena tidak banyak pilihan lain yang tersedia. Dalam beberapa kasus, obat ini mungkin membantu untuk mempertahankan kehamilan.
Selain untuk mencegah keguguran berulang, obat penguat kandungan juga sering diresepkan untuk ibu hamil yang pernah melahirkan bayi prematur. Pemberian obat diharapkan dapat mencegah persalinan dini.
Dikutip dari GoodRx Health, tidak ada waktu pasti berapa lama seorang ibu hamil memerlukan pengobatan progesteron ini, Bunda. Dalam kebanyakan kasus, obat penguat kandungan ini diberikan hingga mencapai usia kehamilan 10 sampai 12 minggu. Namun, dalam beberapa kasus, pengobatan dihentikan setelah perempuan menjalani tes darah yang memastikan kehamilannya.
Pemberian obat penguat kandungan juga biasanya dilanjutkan hingga usia kehamilan mencapai 36 sampai 37 minggu atau melahirkan. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah kelahiran prematur.
![]() |
Alasan obat penguat kandungan bikin mual
Obat penguat kandungan yang mengandung progesteron bisa menimbulkan efek samping, seperti mual, perubahan suasana hari, perubahan berat badan, hingga bengkak. Efek yang paling umum dari konsumsi obat ini adalah mual, Bunda.
Mual bisa menjadi parah pada kehamilan, terutama di trimester pertama. Hal ini karena adanya hormon estrogen dan progesteon yang diproduksi oleh tubuh sebagai kompensasi kehamilan.
Dalam ulasan di jurnal Gastroenterology Clinics of North America tahun 2013 dijelaskan bahwa Progesteron yang dikombinasikan dengan estrogen mungkin juga berperan dalam terjadinya mual dan muntah selama kehamilan. Peningkatan kedua hormon tersebut sering kali dikaitkan dengan morning sickness di awal kehamilan.
Dari cara kerjanya, progesteron sendiri dapat menurunkan kontraktilitas otot polos dan dapat mengubah pengosongan lambung serta menyebabkan peningkatan mual dan muntah.
"Hormon progesteron dapat melemaskan otot-otot rahim untuk mencegah kelahiran dini. Namun, hal tersebut juga dapat membuat lambung dan usus menjadi rileks, sehingga menyebabkan kelebihan asam lambung dan penyakit refluks gastroesofageal atau refluks asam," ujar dokter spesialis kebidanan dan ginekologi, Dr. Stacy Henigsman, melansir dari Medical News Today.
Mual memang menjadi salah satu efek samping obat penguat kandungan. Tetapi, gejala ini terkadang sulit dipastikan sebagai efek samping, mengingat ini adalah tanda umum kehamilan.
Cara mengatasi mual saat hamil
Bunda dapat berkonsultasi dengan dokter bila curiga mual parah disebabkan konsumsi obat penguat kandungan. Bila mual masih dapat diatasi, cobalah beberapa hal untuk meringankannya, seperti:
- Mengonsumsi obat anti-mual sesuai dengan resep dokter.
- Hindari melakukan aktivitas setelah makan.
- Hindari makanan pedas atau yang bisa memicu mual.
- Konsumsi makanan ringan, seperti biskuit atau roti.
Demikian serba-serbi penyebab mual parah pada ibu hamil yang konsumsi obat penguat rahim. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/ank)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
7 Cara Mengatasi Mual saat Hamil yang Efektif dan Aman dari Pilihan Posisi Tidur, Jus hingga Obat

Kehamilan
3 Perjuangan Bunda Seleb Hamil dengan Hiperemesis Gravidarum, Ada yang Sampai Dirawat

Kehamilan
Mual Saat Hamil Sebaiknya Dimuntahkan atau Ditahan?

Kehamilan
5 Cara Mengatasi Mual Saat Hamil Muda Menurut Pandangan Islam

Kehamilan
Obat Mual yang Aman Dikonsumsi Ibu Hamil untuk Redakan Morning Sickness


5 Foto
Kehamilan
7 Potret Kehamilan Kedua Dinda Hauw, Shaka bakal Punya Adik Perempuan Nih
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda