menyusui
5 Hal yang Seharusnya Ayah Lakukan agar Bunda Lancar Menyusui
Selasa, 07 May 2019 16:07 WIB
Jakarta -
Ayah berperan besar lho, untuk mendukung Bunda menyusui. Meski tidak mengambil peran dalam menyusui bayi, tetapi Ayah merupakan bagian penting dari proses menyusui itu sendiri.
Dukungan suami akan membuat Bunda lebih percaya diri menyusui si kecil. Perubahan kebiasaan setelah kehadiran si kecil, termasuk harus bangun setiap dua jam sekali untuk menyusui tentu akan membuat Bunda kelelahan.
Nah, disinilah peran Ayah dibutuhkan untuk membantu Bunda agar tetap semangat menyusui. Melansir Huffpost, seorang konsultan laktasi, Catharine Monet menuturkan bahwa melibatkan pasangan saat Bunda menyusui sangatlah diperlukan untuk turut menyukseskan proses menyusui.
"Libatkan pasangan dan diskusikan manfaat menyusui dengan pasangan. Kemudian berikan dukungan untuk para Bunda menyusui. Karena, memberikan support pada apa yang ingin dilakukan istri merupakan hadiah yang luar biasa termasuk mendukungnya menyusui,"katanya.
Selain hal tersebut, para Ayah juga dapat lho memberikan dukungan terbaiknya bagi ibu menyusui dengan melakukan beberapa tips berikut, seperti dikutip dari laman Belly Belly:
1. Belajar tentang menyusui sebelum persalinan
Ajaklah pasangan untuk menghadiri kelas bersama atau membaca beberapa literatur tentang menyusui.
2. Tidak buru-buru menyarankan pemberian susu formula
Bersiaplah membantu para ibu menyusui dengan menunjukkan dukungan terhadap mereka. Sebaiknya para Ayah dapat menahan diri untuk tidak menyarankan susu formula, ketika muncul tanda-tanda kesulitan menyusui di awal. Pikirkan strategi lain terlebih dulu yang bisa dicoba dan berilah dukungan moral pada mereka untuk melakukan yang terbaik. Buat mereka rileks dengan membuat lelucon atau membahas hal-hal lucu yang membuat mereka tertawa. Ketika ibu menyusui rileks dan merasa bahagia maka proses menyusui pun menjadi lancar.
3. Membantu merawat ibu menyusui
Jadilah pengasuhnya dan memastikan kebutuhan dasarnya terpenuhi. Siapkan makanan bergizi dan pastikan para ibu menyusui cukup makan. Bantu juga mereka untuk selalu rileks dengan mengusap bahunya atau mengambil alih perawatan bayi saat mereka mandi.
4. Jadilah pengasuh untuk buah hati
Bantulah untuk meringankan tugas ibuĀ menyusui dengan merawat semua keperluan si kecil mulai dari mandi, mengganti popok, menggendongnya, dan lainnya. Ajaklah si kecil berjalan-jalan dan belajarlah memijat bayi agar bisa memberikan sentuhan yang nyaman untuk mereka.
5. Bersabarlah
Perubahan hormon yang cepat pada minggu-minggu setelah kelahiran membuat emosi ibu menyusui tidak stabil. Untuk itu, belajarlah untuk memahaminya termasuk bersabar dengan emosinya yang kemungkinan muncul lebih sering. Jadilah teman terbaik untuk mereka termasuk menjadi tempat curahan keluh kesahnya.
Nah jangan ragu diskusikan hal itu dengan Ayah ya, Bun! (rap/rap)
Dukungan suami akan membuat Bunda lebih percaya diri menyusui si kecil. Perubahan kebiasaan setelah kehadiran si kecil, termasuk harus bangun setiap dua jam sekali untuk menyusui tentu akan membuat Bunda kelelahan.
Baca Juga : Ibu Hamil Boleh Kok Berpuasa, Asal... |
Nah, disinilah peran Ayah dibutuhkan untuk membantu Bunda agar tetap semangat menyusui. Melansir Huffpost, seorang konsultan laktasi, Catharine Monet menuturkan bahwa melibatkan pasangan saat Bunda menyusui sangatlah diperlukan untuk turut menyukseskan proses menyusui.
"Libatkan pasangan dan diskusikan manfaat menyusui dengan pasangan. Kemudian berikan dukungan untuk para Bunda menyusui. Karena, memberikan support pada apa yang ingin dilakukan istri merupakan hadiah yang luar biasa termasuk mendukungnya menyusui,"katanya.
![]() |
Selain hal tersebut, para Ayah juga dapat lho memberikan dukungan terbaiknya bagi ibu menyusui dengan melakukan beberapa tips berikut, seperti dikutip dari laman Belly Belly:
1. Belajar tentang menyusui sebelum persalinan
Ajaklah pasangan untuk menghadiri kelas bersama atau membaca beberapa literatur tentang menyusui.
2. Tidak buru-buru menyarankan pemberian susu formula
Bersiaplah membantu para ibu menyusui dengan menunjukkan dukungan terhadap mereka. Sebaiknya para Ayah dapat menahan diri untuk tidak menyarankan susu formula, ketika muncul tanda-tanda kesulitan menyusui di awal. Pikirkan strategi lain terlebih dulu yang bisa dicoba dan berilah dukungan moral pada mereka untuk melakukan yang terbaik. Buat mereka rileks dengan membuat lelucon atau membahas hal-hal lucu yang membuat mereka tertawa. Ketika ibu menyusui rileks dan merasa bahagia maka proses menyusui pun menjadi lancar.
3. Membantu merawat ibu menyusui
Jadilah pengasuhnya dan memastikan kebutuhan dasarnya terpenuhi. Siapkan makanan bergizi dan pastikan para ibu menyusui cukup makan. Bantu juga mereka untuk selalu rileks dengan mengusap bahunya atau mengambil alih perawatan bayi saat mereka mandi.
4. Jadilah pengasuh untuk buah hati
Bantulah untuk meringankan tugas ibuĀ menyusui dengan merawat semua keperluan si kecil mulai dari mandi, mengganti popok, menggendongnya, dan lainnya. Ajaklah si kecil berjalan-jalan dan belajarlah memijat bayi agar bisa memberikan sentuhan yang nyaman untuk mereka.
Baca Juga : Tips Diet yang Tepat untuk Ibu Menyusui |
5. Bersabarlah
Perubahan hormon yang cepat pada minggu-minggu setelah kelahiran membuat emosi ibu menyusui tidak stabil. Untuk itu, belajarlah untuk memahaminya termasuk bersabar dengan emosinya yang kemungkinan muncul lebih sering. Jadilah teman terbaik untuk mereka termasuk menjadi tempat curahan keluh kesahnya.
Nah jangan ragu diskusikan hal itu dengan Ayah ya, Bun! (rap/rap)