HaiBunda

MENYUSUI

Ini Lho Syarat ASI Bisa Jadi Alat Kontrasepsi Alami

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Kamis, 31 Oct 2019 15:25 WIB
Ini Lho Syarat ASI Bisa Jadi Alat Kontrasepsi Alami /Foto: iStock
Jakarta - Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik untuk bayi, Bunda. Namun rupanya, kebaikan ASI tak hanya sampai di sana lho. ASI juga bisa jadi alat kontrasepsi (KB) alami.

Dikatakan dr.Utami Roesli, Sp.A, IBCLC, FABM, ada beberapa syarat yang mesti dipenuhi untuk menjadikan ASI sebagai alat KB alami. Syarat pertama adalah pemberian ASI harus diberikan pada bayi di bawah usia 6 bulan. Kemudian pastikan ibu belum mendapatkan haid lagi setelah melahirkan.

Selain itu, ASI harus diberikan pada anak secara rutin, dalam artian ASI eksklusif. Nah, jika syarat tersebut terpenuhi, Utami yakin ASI bisa efektif menjadi alat KB sampai 90 persen.


"Ini adalah KB alami yang tidak hanya manusia saja, tetapi semua mamalia yang ada. Hanya manusia yang tidak menggunakan karena pemberian ASI tidak benar atau kualitas ASI tidak baik," kata Utami, dikutip dari detikcom.

Prof. DR. Biran Affandi, Sp.Og(K), juga menjelaskan, dengan menyusui bayi setidaknya 6 kali sehari selama 10 menit, ibu sudah bisa ber-KB secara alami. Alasannya, saat memberikan ASI eksklusif, otak kecil ibu akan memproduksi hormon prolaktin lebih banyak. Semakin banyak hormon prolaktin, maka ovulasi atau masa subur bisa ditekan. Dengan kata lain, ibu menyusui menjadi tidak subur.

Ilustrasi ASI. (Foto: iStock)

Sementara melansir dari Breast Feeding Basics, metode ASI jadi alat KB alami ini dikenal dengan istilah Lactational Amenorrhea Method (LAM). LAM adalah metode kontrasepsi sementara yang mengandalkan pemberian ASI secara eksklusif, tanpa pemberian makanan tambahan lainnya.

Walaupun dipercaya bisa menekan kesuburan, namun LAM hanya bekerja efektif bila bayi kurang dari 6 bulan, ibu belum haid lagi, dan menyusui eksklusif.

Dikatakan menyusui secara eksklusif artinya memberi ASI langsung minimal 6 kali dalam 24 jam. Agar LAM berhasil, maka hindari memberi jeda lebih dari 4 jam di siang hari, dan 6 jam di malam hari. Serta jangan berikan makanan dan minuman apapun pada bayi.

Namun, ketika ibu berhenti memberikan ASI eksklusif, maka ASI jadi kurang aktif untuk jadi alat KB alami. Jadi saat bayi berusia lebih dari 6 bulan dan sudah diberikan makanan tambahan, walaupun belum haid lagi, Bunda tetap akan bisa hamil. Nah, pada saat seperti ini, gunakanlah alat kontrasepsi lain jika ingin menunda kehamilan.

[Gambas:Video 20detik]

(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Viral Bayi Ditinggal Sendirian di Kamar Kos di Makassar, Ayah Kerja Malam & Ibu Pulang Kampung

Parenting Amira Salsabila

Pengantin Ini Kecewa usai Pilih Sahabat 10 Tahun Jadi Bridesmaid, Terungkap Alasannya

Mom's Life ZAHARA ARRAHMA

Jauh dari Sang Putri, Ririn Ekawati Kirimkan Doa Menyentuh di Ultah Ke-22 Jasmine Abeng

Mom's Life Amira Salsabila

Ketahui Perkembangan Penciuman Bayi Baru Lahir hingga Usia 12 Bulan

Parenting Kinan

Periksa Kehamilan Wajib 8 Kali Menurut WHO, Ini yang Perlu Diketahui

Kehamilan Amrikh Palupi

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Irish Bella Lewatkan Momen Akhir Tahun Umrah Bareng Anak Sambung, Intip Momen Syahdunya

9 Tanda Anak Alami Main Character Syndrome, Saat Si Kecil Merasa Jadi Pusat Dunia

7 Kalimat yang Menandakan Kekecewaan Sering Datang dalam Hidupmu

Periksa Kehamilan Wajib 8 Kali Menurut WHO, Ini yang Perlu Diketahui

Ketahui Perkembangan Penciuman Bayi Baru Lahir hingga Usia 12 Bulan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK