Jakarta -
Menyusui merupakan salah satu cara terbaik untuk memberikan nutrisi pada bayi. Tentunya, Bunda akan berusaha semaksimal mungkin menyusui si kecil secara eksklusif.
Tapi, bagaimana dengan Bunda yang memiliki diabetes? Amankah untuk tetap menyusui bayinya?
Menurut Muhaj Al Shaikhli, seorang konsultan obstetri dan ginekologi, wanita dengan diabetes tetap dapat
menyusui. Bahkan menurutnya, proses persalinan bisa membantu menurunkan insulin dalam kadar gulanya lho.
"Menyusui sangat dianjurkan untuk wanita dengan diabetes. Kebutuhan akan insulin pada pasien diabetes turun tiba-tiba dalam beberapa jam setelah kelahiran dan hormon oksitosin yang dilepaskan wanita selama menyusui juga dapat membantu ibu pengidap diabetes merasa lebih baik secara fisik dan emosional," ujar Al Shaikhli dikutip dari
Fridaymagazine.
Dituturkan lebih lanjut bahwa manfaat menyusui bagi bayi dan ibu memang tak diragukan lagi. Sehingga, pasien diabetes pun tetap dapat melanjutkan proses menyusui.
Manfaat menyusui untuk ibu pengidap diabetes/ Foto: iStock |
Melansir
Webmd, menyusui bagi Bunda dengan diabetes memang tetap mendatangkan manfaat bagi buah hati, Bun. Meskipun tidak selalu mudah melewatinya, Bunda tetap dapat memprioritaskannya.
Beberapa hambatan memang biasanya akan menghampiri, Bun. Bunda dengan diabetes kemungkinan akan menghadapi beberapa komplikasi tambahan ketika menyusui. Sehingga, Bunda harus mempersiapkan sebaik mungkin ketika memutuskan untuk menyusui secara eksklusif.
Selain itu, ASI Bunda yang memiliki riwayat diabetes bisa masuk lebih lambat dari ibu menyusui pada umumnya. Sehingga dibutuhkan kesabaran menghadapi bayi yang bisa rewel karena tidak sabar dan kehausan.
Untuk itu, penting sekali untuk selalu membicarakannya dengan dokter atau konsultan
laktasi jika Bunda memerlukan bantuan. Konsultasi sangat dibutuhkan jika Bunda tidak yakin dengan langkah yang akan diambil sebelum menambahkan susu formala sebagai sumber nutrisi.
Semoga membantu, Bun!
Nah, agar ibu dengan diabetes tidak mengalami ASI tersumbat bisa juga menyimak cara memperbanyak ASI seperti dalam video berikut:
(rap/rap)